Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Gejala Aneurisma yang Menyebabkan Kematian Mendadak Influencer Kebugaran Jo Lindner

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi aneurisma otak. Aneurisma otak biasanya tidak menimbulkan gejala ketika masih utuh. Ketika sudah pecah akan menyebabkan rasa sakit kepala yang luar biasa.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Aneurisma menarik perhatian publik setelah disebut sebagai penyebab kematian seorang influencer kebugaran bernama Jo Lindner.

Jo Lindner dilaporkan meninggal dunia pada usia 30 tahun. Kabar kepergiannya diungkapkan oleh sang kekasih, Nicha, melalui unggahan di akun Instagram pribadi, Sabtu (1/7/2023).

Nicha menulis, dirinya sedang bersama Jo Lindner pada saat-saat terakhir.

"Kemarin dia (Jo) meninggal dunia karena aneurisma. Saya ada bersamanya di kamar. Dia memakaikan kalung yang ia buat untuk saya," tulis Nicha dalam unggahan akun Instagram @immapeaches.

Baca juga: Kematian Mendadak Influencer Kebugaran Jo Lindner di Usia 30 Tahun akibat Aneurisma

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berdasarkan cerita Nicha, Jo Lindner sempat mengeluh sakit di bagian leher, tiga hari sebelum meninggal dunia.

"Ini terjadi begitu cepat. Tiga hari lalu dia terus mengatakan bahwa dirinya merasakan sakit di bagian leher. Kami tidak menyadarinya sampai semua terlambat," demikian pernyataan Nicha.

Lihat Foto
Instagram/@joesthetics
Jo Lindner alias Joesthetics meninggal dunia secara mendadak di usia 30 tahun
Gejala aneurisma

National Health Service (NHS) di Inggris menjelaskan, aneurisma merupakan benjolan pada pembuluh darah yang disebabkan oleh kelemahan pada dinding pembuluh darah.

Aneurisma disebut bisa berkembang di pembuluh darah manapun yang ada dalam tubuh.

Namun, ada dua titik dalam tubuh yang secara umum menjadi tempat aneurisma berkembang, yakni otak dan arteri yang mengangkut darah dari jantung ke seluruh tubuh.

Baca juga: Apa Itu Aneurisma, Penyebab Influencer Jo Lindner Meninggal Dunia?

Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, aneurisma otak yang masih berukuran kecil dan belum pecah sering kali tidak menimbulkan gejala.

Namun, seiring ukuran aneurisma yang kian membesar, penderita bisa merasakan gejala seperti berikut ini:

  1. Nyeri di sekitar mata
  2. Mati rasa di salah satu sisi wajah
  3. Pusing dan sakit kepala
  4. Kesulitan berbicara
  5. Gangguan keseimbangan
  6. Sulit berkonsentrasi
  7. Penurunan daya ingat
  8. Gangguan penglihatan.

Baca juga: Apa Itu Ginjal Bocor, Gejala, Penyebab, Risiko, dan Cara Mencegahnya?

Lalu, ketika aneurisma sudah pecah dan menimbulkan pendarahan otak, berikut gejala yang bisa dirasakan:

  1. Sakit kepala parah
  2. Pandangan kabur atau penglihatan ganda
  3. Mual dan muntah
  4. Lemah atau lumpuh di salah satu sisi tubuh atau tungkai
  5. Sulit berbicara
  6. Sulit berjalan
  7. Kelopak mata turun (ptosis)
  8. Kejang
  9. Penurunan kesadaran.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Stunting, Gejala, Penyebab, dan Bagaimana Cara Mencegahnya

Pemicu munculnya aneurisma

Dilansir dari WebMD, berikut sejumlah pemicu munculnya aneurisma:

Berdasarkan riwayat kesehatan

Berdasarkan gaya hidup

Baca juga: Segera ke Dokter Saat Gejala Kolesterol Tinggi Ini Muncul di Kaki!

Cara mencegah aneurisma

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah aneurisma, seperti:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi