Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Gejala Utama Depresi pada Pria yang Sering Disepelekan

Baca di App
Lihat Foto
iStockPhoto/Tzido
Ilustrasi gejala depresi pada pria.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Depresi adalah penyakit medis umum dan serius yang secara negatif memengaruhi perasaan, cara berpikir, dan tindakan seseorang.

Dilansir dari Mayo Clinic, depresi adalah gangguan suasana hati yang menyebabkan perasaan sedih dan kehilangan minat yang terus-menerus.

Kondisi ini juga disebut sebagai gangguan depresi mayor atau depresi klinis, yang memengaruhi perasaan, pemikiran, dan perilaku.

Selain itu, depresi juga dapat menyebabkan berbagai masalah emosional dan fisik dan dapat menurunkan kemampuan Anda untuk beraktifitas di tempat kerja dan di rumah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih dari sekadar perasaan sedih, depresi bukanlah kelemahan dan Anda tidak bisa begitu saja menghilangkannya. Depresi mungkin memerlukan pengobatan jangka panjang.

Baca juga: Studi Sebut Makan Kentang Goreng Terlalu Banyak Bisa Sebabkan Depresi, Bagaimana Bisa?

Sejalan dengan itu, dikutip dari laman Psychiatry.org, depresi berbeda dengan kesedihan atau rasa berkabung.

Kematian orang yang dicintai, kehilangan pekerjaan, atau berakhirnya hubungan adalah pengalaman yang sulit, sehingga wajar jika perasaan sedih atau duka hadir.

Duka dan depresi mungkin melibatkan kesedihan yang intens dan penarikan diri dari aktivitas biasa. Tapi sedih tidak sama dengan mengalami depresi.

Saat sedih, perasaan menyakitkan datang secara bergelombang, seringkali bercampur dengan kenangan positif dan harga diri biasanya dipertahankan.

Dalam depresi berat, suasana hati dan/atau minat (kesenangan) menurun hampir selama dua minggu, dan umumnya muncul perasaan tidak berharga dan membenci diri sendiri.

Baca juga: Benarkah Vitamin B Kompleks Bisa Redakan Stres dan Depresi?


Depresi bisa menyerang siapa saja baik pria maupun wanita. Namun, akibat adanya stigma bahwa pria adalah sosok tangguh, mereka biasanya menyembunyikan masalahnya.

Dilansir dari laman Healthline, berikut beberapa gejala utama depresi yang terjadi pada pria:

1. Gejala mental akibat depresi pada pria

Gejala mental akibat depresi pada pria berbeda dibandingkan dengan wanita dan membuat depresi lebih sulit dideteksi.

Gejala ini dapat mengganggu cara seseorang berpikir dan memproses informasi, serta memengaruhi perilaku dan emosi.

Beberapa gejala mental akibat depresi yang paling umum pada pria meliputi:

Baca juga: 5 Cara Alami untuk Mengurangi Rasa Cemas, Praktis dan Mudah Dilakukan

2. Gejala emosional akibat depresi pada pria

Ketika kebanyakan orang mendengar kata "depresi", yang mereka pikirkan adalah seseorang yang terlihat sangat sedih.

Namun, kesedihan hanyalah salah satu dari banyak kemungkinan emosi yang dapat ditimbulkan oleh depresi.

Selain kesedihan, pria mungkin mengalami gejala depresi emosional berikut ini:

  • Agitasi
  • Agresi
  • Penarikan diri secara emosional dari teman, keluarga, dan kolega
  • Amarah
  • Keputusasaan
  • Kurangnya minat dalam keluarga, komunitas, hobi, dan pekerjaan
  • Kurangnya libido
  • Kegelisahan.

Baca juga: Apa Itu Anxiety Disorder? Kenali Penyebab dan Cara Menanganinya

3. Gejala fisik akibat depresi pada pria

Pria yang mengalami depresi tidak hanya terganggu secara mental dan emosional, depresi juga dapat berefek pada tubuh penderitanya.

Beberapa tanda fisik umum akibat depresi pada pria meliputi:

  • Sesak dada
  • Masalah pencernaan seperti gas, diare, dan sembelit
  • Disfungsi ereksi dan masalah seksual lainnya
  • Sakit kepala
  • Masalah hormonal seperti testosteron rendah
  • Nyeri
  • Jantung berdebar-debar
  • Penurunan berat badan yang tidak diinginkan (dan terkadang penambahan berat badan).

Baca juga: Benarkah Cemas Berlebihan dapat Memicu Asam Lambung? Berikut Penjelasannya

4. Tanda-tanda perilaku akibat depresi pada pria

Gejala depresi mental, fisik, dan emosional pada pria juga dapat berpengaruh terhadap perilaku.

Gejala perilaku akibat depresi paling umum pada pria meliputi:

  • Kesulitan menyelesaikan pekerjaan, tanggung jawab keluarga maupun pribadi
  • Penyalahgunaan obat
  • Meminum alkohol secara berlebihan
  • Terlibat dalam aktivitas berisiko, seperti mengemudi sembarangan atau melakukan hubungan seks tanpa kondom
  • Isolasi sosial
  • Upaya mengakhiri hidup.

Baca juga: 5 Manfaat Menari untuk Menunjang Kesehatan Fisik dan Mental, Apa Saja?

Sementara diskusi seputar kesehatan mental tampaknya mulai populer, namun masih ada beberapa stigma budaya dan sosial seputar depresi, terutama di kalangan pria.

Umumnya, pria disosialisasikan oleh masyarakat sebagai sosok yang tangguh dan bisa menahan emosinya, meski terlihat jelas bahwa itu tidak sehat.

Dalam upaya mereka untuk mempertahankan norma-norma sosial ini, banyak pria mungkin mengkompromikan kesejahteraan emosional, fisik, dan mental mereka.

Oleh karena itu, jika Anda mengalami beberapa tanda atau gejala seperti yang disebutkan di atas, segera mengunjungi ahli untuk mengetahui keadaan sekaligus penanganannya.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi