Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Efek Samping Jamur Enoki, Simak Cara Aman Mengolahnya!

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/masa44
Ilustrasi efek samping jamur enoki
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Jamur enoki atau Flammulina velutipes merupakan salah satu jenis jamur yang dapat dikonsumsi.

Jamur ini memiliki bentuk cenderung kecil dengan batang yang tebal dan dipenuhi banyak topi khas fungi.

Tak hanya enak, jamur enoki menyimpan kandungan bioaktif yang bermanfaat bagi kesehatan.

Dilansir dari laman Universitas Gadjah Mada (UGM), manfaat jamur enoki termasuk melawan radikal bebas, meningkatkan daya tahan tubuh, serta mencegah peradangan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahan pangan ini juga memiliki zat antikanker untuk mencegah munculnya tumor dan kanker.

Namun, seperti jenis jamur lain, enoki juga berisiko membawa efek samping jika dikonsumsi dalam kondisi tidak baik.

Lantas, apa saja efek samping jamur enoki?

Baca juga: 5 Efek Samping Bawang Putih bagi Tubuh, Termasuk Picu Asam Lambung Kambuh


Efek samping jamur enoki

Pada dasarnya, jamur di alam liar tumbuh dalam lingkungan yang panas dan lembap, begitu pula dengan enoki.

Kendati demikian, jamur enoki relatif aman dikonsumsi selama diolah dengan benar dan dalam jumlah tidak berlebihan.

Berikut beberapa efek samping mengosumsi jamur enoki:

1. Alergi

Salah satu manfaat jamur enoki adalah membuat sistem kekebalan tubuh menjadi lebih kuat. Namun, khasiat itu tidak berlaku bagi beberapa orang yang memiliki alergi jamur.

Dikutip dari laman Style Craze, orang dengan alergi jamur dapat mengalami iritasi dan ruam pada kulit.

Beberapa di antaranya bahkan sampai mengalami pendarahan hidung, tenggorokan kering, serta masalah lain saat mengonsumsi jamur enoki dalam jumlah berlebihan.

Oleh karena itu, orang yang memiliki alergi jamur sebaiknya menghindari mengonsumsi, termasuk produk makanan dengan ekstrak jamur enoki.

Baca juga: Tak Cuma Manfaat, Kenali Sederet Efek Samping Daun Salam bagi Kesehatan

2. Listeriosis

Dikutip dari WebMD, jamur enoki sempat dikaitkan dengan wabah listeriosis, infeksi serius yang disebabkan bakteri Listeria monocytogenes.

Bakteri Listeria ditemukan dapat tumbuh pada jamur enoki. Untuk itu, konsumsi jamur enoki yang terpapar bakteri akan menularkan infeksi dengan beberapa tanda.

Gejala umum infeksi ini termasuk demam, nyeri otot, dan kelelahan. Sejumlah gejala lain, seperti sakit kepala, leher kaku, kebingungan, serta kehilangan keseimbangan atau kejang.

Jika menemukan beberapa gejala tersebut setelah mengonsumsi jamur enoki, segera periksakan diri ke dokter agar mendapatkan penanganan segera.

3. Picu keguguran

Konsumsi jamur enoki yang terpapar bakteri Listeria juga dapat membahayakan wanita hamil, seperti menurut laman Eating Well.

Bakteri yang kerap tumbuh di jamur enoki ini dapat menyebabkan keguguran atau kelahiran prematur.

Bukan hanya itu, konsumsi makanan mengandung Listeria juga meningkatkan risiko penyakit yang mengancam jiwa atau bahkan kematian pada bayi baru lahir.

Baca juga: Manfaat dan Efek Samping Kayu Bajakah, Tumbuhan Asli Kalimantan Tengah

Cara mengolah jamur enoki yang aman

Guna menghindari efek samping jamur enoki, terutama infeksi Listeria, perlu untuk memilih, mengolah, dan mengonsumsi bahan pangan ini dengan benar.

Masih dari WebMD, simak sejumlah cara aman membeli dan menyimpan jamur enoki berikut:

  • Saat membeli jamur enoki, pilihlah jamur yang berwarna putih, kering, dan bertekstur keras.
  • Pastikan batang jamur enoki tidak berlendir, berubah warna, atau memiliki bercak.
  • Simpan jamur di dalam kantong kertas atau plastik di bagian terdingin lemari es. Cara ini akan membuat jamur enoki bertahan selama 7-10 hari di kulkas.

Sebelum memasak atau mengolah jamur enoki, pastikan cuci bersih dengan air dingin untuk menghilangkan kotoran yang menempel.

Kemudian, potong batang jamur enoki sebelum dimasak, karena teksturnya bisa berubah menjadi lembek.

Para koki biasanya mengolah jamur enoki dengan memasaknya sebentar di dalam minyak panas untuk mempertahankan cita rasa yang lembut.

Untuk mempertahankan teksturnya yang renyah, masaklah dalam waktu yang singkat. Namun, jika ingin lebih empuk dan kenyal, masaklah dalam waktu lebih lama.

Hindari mengonsumsi jamur enoki dalam kondisi mentah atau matang tanpa dicuci karena dapat menyebabkan listeriosis atau keracunan makanan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi