KOMPAS.com - Operasional penyelenggaraan ibadah haji telah memasuki hari ke-53 sejak jemaah kali pertama masuk Asrama Haji pada 23 Mei 2023.
Kepulangan jemaah haji Indonesia gelombang pertama juga telah dimulai sejak 4 Juli lalu.
Jemaah haji Indonesia yang sudah tiba di Tanah Air dalam rangkaian kepulangan gelombang pertama dilaporkan mencapai 64.149 orang hingga Kamis (13/7/2023).
Selanjutnya, sebanyak 6.850 orang jemaah haji Indonesia dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada Jumat (14/7/2023).
Mereka terbagi menjadi 18 kelompok terbang dan bakal kembali ke Indonesia dengan penerbangan yang diberangkatkan dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi.
Baca juga: Sertifikat Haji Sudah Bisa Diunduh secara Online, Begini Caranya
Informasi tersebut diketahui berdasarkan pernyataan Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) Akhmad Fauzin dalam konferensi pers secara virtual, Jumat siang.
"Hari ini, 14 Juli 2023, jemaah gelombang pertama yang diberangkatkan ke Tanah Air dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, berjumlah 6.850 orang atau 18 kelompok terbang," kata Fauzin.
Fauzin, dalam keterangannya, juga menjabarkan jumlah jemaah haji Indonesia yang dijadwalkan pulang ke Tanah Air pada Sabtu (15/7/2023).
Baca juga: 5 Fakta Jemaah Haji Borong Perhiasan Emas di Arab Saudi, Ternyata Cuma Imitasi
Menurut pernyataan Fauzin, jumlah jemaah haji yang akan pulang ke Indonesia pada 15 Juli 2023 mencapai 7.391 orang.
Mereka kemudian terbagi menjadi 19 kelompok terbang.
"Rencana keberangkatan jemaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air, besok 15 Juli 2023, berjumlah 7.391 orang atau 19 kelompok terbang," ujar Fauzin.
Dengan demikian, jemaah haji yang dijadwalkan pulang ke Indonesia pada 14 dan 15 Juli 2023 berjumlah 14.241 orang.
Berikut pembagian kelompok terbang untuk kepulangan jemaah haji Indonesia, Sabtu (15/7/2023):
1. Debarkasi Solo (SOC) 31 sebanyak 360 orang.
2. Debarkasi Banjarmasin (BDJ) 5 sebanyak 328 orang.
3.Debarkasi Palembang (PLM) 8 sebanyak 360 orang.
4. Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 32 sebanyak 393 orang.
5. Debarkasi Solo (SOC) 32 sebanyak 360 orang.
6. Debarkasi Makassar (UPG) 15 sebanyak 393 orang.
7. Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 33 sebanyak 480 orang.
8. Debarkasi Surabaya (SUB) 25 sebanyak 450 orang.
9. Debarkasi Surabaya (SUB) 26 sebanyak 400 orang.
10. Debarkasi Surabaya (SUB) 27 sebanyak 450 orang.
11. Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 33 sebanyak 393 orang.
12. Debarkasi Surabaya (SUB) 28 sebanyak 450 orang.
13. Debarkasi Balikpapan (BPN) 7 sebanyak 299 orang.
14. Debarkasi Batam (BTH) 16 sebanyak 374 orang.
15. Debarkasi Solo (SOC) 33 sebanyak 380 orang.
16. Debarkasi Medan (KNO) 12 sebanyak 360 orang.
17. Debarkasi Kertajati (KJT) 7 sebanyak 374 orang.
18. Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 32 sebanyak 400 orang.
19. Debarkasi Solo (SOC) 34 sebanyak 387 orang.
Baca juga: Jemaah Haji 2023 Bisa Pulang Lebih Cepat dari Jadwal, Bagaimana Caranya?
Jadwal kepulangan jemaah haji Indonesia 2023
Jadwal kepulangan jemaah haji Indonesia 2023 terbagi menjadi beberapa rangkaian.
Dilansir dari laman Kemenag, berikut rencana rencana jadwal kepulangan jemaah haji Indonesia:
- 10 Juli 2023: Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah.
- 18 Juli 2023: Akhir pemulangan jemaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara KAAIA Jeddah ke Tanah Air.
- 19 Juli 2023: Tahun Baru 1445 Hijriah.
- 19 Juli 2023: Awal pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air.
- 24 Jul 2023: Akhir pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah.
- 2 Agustus 2023: Akhir pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air.
- 3 Agustus 2023: Akhir kedatangan jemaah haji gelombang II di Tanah Air.