Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Remaja Zaman Dulu Tampak Lebih Tua dari Usia Sebenarnya? Ini Kata Ilmuwan

Baca di App
Lihat Foto
YouTube
Salah satu adegan dalam film Nostalgia di SMA
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com – Saat melihat foto lama atau film-film era '80-an, mungkin ada sebagian yang berpikir, mengapa wajah remaja zaman dulu terlihat tua daripada usia yang sebenarnya. 

Pemikiran ini, ternyata melintas pula di benak para ilmuwan.

Sehingga mereka pun melakukan penelitian mengenai hal tersebut, dimulai tahun 2018.

Lantas, bagaimana penjelasannya?

Baca juga: Bagaimana Kehidupan Sehari-hari Samurai Jepang Zaman Dahulu?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Penjelasan remaja zaman dulu terlihat tua

Dikutip dari IFLScience, sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2018 meneliti penuaan biologis, dengan penanda seperti tekanan darah dan fungsi paru-paru, yang berubah sehubungan dengan usia kronologis, antara tahun 1988 dan 2010.

Mereka menemukan bahwa dalam jangka waktu yang singkat ini, terdapat perbedaan yang signifikan dalam penuaan, dengan generasi yang lebih baru yang secara biologis terlihat "lebih muda" daripada generasi sebelumnya.

"Selama 20 tahun terakhir, usia biologis populasi AS tampaknya telah menurun untuk pria dan wanita di seluruh rentang usia," tulis tim peneliti dalam studi tersebut.

Namun, tingkat perubahannya tidak sama untuk pria dan wanita.

Penelitian menunjukkan bahwa laki-laki muda mengalami peningkatan yang lebih besar daripada perempuan muda.

Temuan ini menjelaskan mengapa angka kematian pada usia dewasa awal lebih banyak menurun pada laki-laki dibandingkan perempuan, yang berkontribusi pada penyempitan kesenjangan angka kematian berdasarkan gender. 

Penelitian ini memasukkan berbagai gaya hidup yang berubah dari waktu ke waktu, termasuk kebiasaan merokok dan kecenderungan minum berbagai suplemen untuk mendukung daya tahan tubuh.

Di mana dibanding dulu, laki-laki zaman sekarang banyak yang sudah sadar akan kesehatan dan meninggalkan rokok.

Dan banyak pula yang dengan sadar mengonsumsi suplemen untuk mendukung kesehatan.

"Penjelasan lain untuk peningkatan kesehatan populasi yang tidak dapat kami uji adalah kondisi kehidupan awal dan prenatal yang lebih baik, dan penurunan penyakit menular," ungkap peneliti.

Baca juga: Mengapa Orang Zaman Dulu Jarang Tersenyum Saat Difoto?

Hanya bias

Beberapa faktor disinyalir menjadi penyebab mengapa remaja masa kini bisa terlihat awet muda. 

Seperti naiknya standar hidup, peningkatan layanan kesehatan, dan pilihan gaya hidup yang lebih baik di masa kini.

Meskipun, hal itu baru akan terlihat signifikan di bagian dunia yang memiliki kualitas pelayanan publik dan kehidupan sosial yang lebih maju dibanding lainnya.

Kendati demikian, faktor-faktor ini bukanlah kesimpulan akhir penyebab remaja zaman dahulu terlihat lebih tua daripada remaja masa kini.

Michael Stevens dari Vsauce, memiliki pendapat yang berbeda.

Menurut Vsauce, faktor yang besar (bersama dengan semua perubahan lainnya, seperti perbaikan dalam perawatan gigi dan tabir surya yang melindungi kulit dari penuaan) hanyalah bias dalam cara kita memandang mode lama.

Sebagai contoh, foto remaja pada tahun 1972 yang sebenarnya mengenakan pakaian mode terbaru pada masanya dengan potongan rambut yang juga mendunia di kala itu.

Namun, karena foto itu berasal dari 1972, maka kita akan menganggap pemuda itu bergaya dan berpenampilan tua.

Baca juga: Melubangi Tengkorak hingga Praktik Kanibal, Ini 6 Pengobatan Ekstrem Zaman Dulu

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi