Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SPBU Mudal Sleman Ditutup oleh Dinas Perizinan, Apa Alasannya?

Baca di App
Lihat Foto
Twitter/@merapi_uncover
Tangkapan layar twit soal SPBU Mudal, Sleman ditutup
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan yang menyebut SPBU Pertamina di Mudal, Jalan Palagan Tentara Pelajar, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ditutup, ramai di media sosial.

Unggahan tersebut dibuat oleh akun Twitter ini, Kamis (20/7/2022) sore. Tampak dalam twit, gambar sebuah SPBU dengan plang bertuliskan "Ditutup".

"[Breaking News] spbu mudal jl.palagan tentara pelajar ditutup dinas perijinan," tulis pengunggah.

Menanggapi kabar ditutupnya SPBU, beberapa warganet mengutarakan berbagai spekulasi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pernah denger cerita dari gocar soal knpa sbpu ditutup, kalo ga salah krna ada manipulasi (pemain) soal literan bensin, agak lupaa ceritanya," kata salah satu warganet.

"Untuk yng mau tau, spbu ini kena sengketa lahan. simplenya gt," komentar warganet lain.

Kok banyak ya spbu tutup? Ada apa sebenarnya?" tanya pengguna Twitter lain.

Hingga Jumat (21/7/2023) pagi, unggahan tersebut telah menuai lebih dari 448.000 tayangan, 2.000 suka, dan 195 twit ulang dari warganet.

Lantas, apa alasan SPBU Mudal ditutup?

Baca juga: Ramai soal SPBU Tutup 15 Menit Saat Azan, Ini Penjelasan Pertamina


Alasan SPBU Mudal ditutup

Saat dikonfirmasi, Area Manager Communication, Relation, & CSR Pertamina Patra Niaga Jawa Tengah, Brasto Galih Nugroho membenarkan kabar ditutupnya SPBU Mudal Jalan Palagan Tentara Pelajar, Sleman, DIY.

"Berita acara penyegelan atau penutupan sementara ditandatangani oleh Kepala Satuan Pamong Praja Pemerintah Provinsi DIY," kata dia kepada Kompas.com, Jumat (21/7/2023).

Brasto menjelaskan, penutupan SPBU 44.555.09 ini disebabkan karena belum menyelesaikan perizinan penggunaan lahan Tanah Kas Desa.

Berdiri di atas Tanah Kas Desa atau TKD, menurut Brasto, izin penggunaan lahan seharusnya telah berakhir sejak tahun lalu.

"Namun pemilik SPBU belum melaporkan kepada pihak Pertamina dan belum menyelesaikan proses perpanjangan izin lahan," ungkapnya.

Dia pun menegaskan, kejadian ini membuat Pertamina tidak akan mengirimkan bahan bakar minyak (BBM) ke SPBU Mudal.

"Hingga permasalahan perizinan lahan telah terselesaikan," lanjutnya.

Baca juga: Video Viral Pemotor di Kediri Beli Pertamax Rp 500, Pertamina: Meski Uang Seadanya, Tetap Beli BBM Berkualitas

Alternatif beli BBM selain SPBU Mudal

Terkait penutupan SPBU Mudal, Brasto memberikan beberapa alternatif stasiun pengisian BBM tidak jauh dari Jalan Palagan Tentara Pelajar.

Menurutnya, konsumen dapat membeli di lembaga penyalur BBM terdekat, yaitu:

1. SPBU 4455529 (Pertamax, Pertalite, Pertamina Dex)

  • Alamat: Jalan Gito Gati, Sariharjo, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman
  • Jarak: 2 kilometer
  • Titik kordinat: -7.71964, 110.37564.

2. SPBU 4455508 (Biosolar, Pertamax, Pertalite)

  • Alamat: Jalan Kaliurang, Gondangan, Sardonoharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman
  • Jarak: 4 kilometer
  • Titik kordinat: -7.72356, 110.40142.

3. SPBU 4455505 (Pertamax, Pertalite, Pertamax Turbo, Pertamina Dex, Biosolar)

  • Alamat: Jalan Kaliurang , Tambakan, Sinduharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman
  • Jarak: 2 kilometer
  • Titik kordinat: -7.73623, 110.3945.

4. SPBU 4455201 (Pertamax, Pertalite, Pertamax Turbo, Dexlite)

  • Alamat: Jalan Raya Jogja Magelang, Mulungan Wetan, Sendangadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman
  • Jarak: 4 kilometer
  • Titik Kordinat: -7.73266, 110.36366.

"Apabila konsumen memiliki pertanyaan, dapat menghubungi Pertamina Call Center 135," tutup Brasto.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi