Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Vitamin A Disebut Bisa Mengurangi Mata Minus, Benarkah?

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Evan Lorne
Kelebihan vitamin A bisa menyebabkan efek samping negatif, seperti gangguan penglihatan, mual, muntah, dan diare.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com – Unggahan disertai foto menyebut vitamin A bisa mengurangi minus pada mata, viral di media sosial. Foto tersebut diunggah oleh akun Twitter ini pada Jumat (21/7/2023).

Dalam unggahan, terdapat foto yang menampilkan salah satu produk vitamin A yang juga disertai keterangan di dalamnya.

“Mata minus aku jadi berkurang.. Bagus juga buat tumbuh anak,” tulis keterangan di dalam foto.

Pengunggah kemudian menanyakan benarkah vitamin A bisa mengurangi kondisi mata minus. Selain itu, ia juga menanyakan apakah ada efek samping jika mengonsumsi vitamin A.

“JOG Tadi nemu ini di reels, emang bener2 bisa mengurangi mata minus ya ? Ada efek sampingnya ga sih ?” tanya pengunggah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Sabtu (22/7/2023), unggahan itu sudah dilihat sebanyak lebih dari 27.000 kali dan mendapat 160 suka.

Baca juga: Mengenal Retinopati Diabetik, Risiko Gangguan Mata akibat Diabetes


Penjelasan ahli

Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Zullies Ikawati membantah jika vitamin A dapat mengurangi atau mengobati mata minus.

Zullies mengatakan, vitamin A memang baik untuk kesehatan mata, tetapi tidak bisa mengobati kondisi mata minus. 

Di sisi lain, Zullies membenarkan bahwa vitamin A baik bagi tumbuh kembang anak seperti yang disebutkan dalam unggahan.

"Semua vitamin dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak, untuk tujuan masing-masing," tuturnya.

Pihaknya menjelaskan, vitamin A, retinol, atau asam retinoat merupakan nutrisi yang penting untuk organ penglihatan, pertumbuhan tubuh, pembelahan sel, kesehatan sistem reproduksi, dan menunjang sistem kekebalan tubuh. 

Zullies mengungkapkan, sampai saat ini belum ada suplemen atau vitamin yang dapat mengurangi atau mengobati kondisi mata minus. Meski begitu, vitamin A bisa digunakan untuk mengatasi kondisi rabun senja.

"Vitamin A dapat digunakan untuk mengatasi rabun senja yang disebabkan karena kekurangan vitamin A," ungkapnya.

Disebutkan, mata minus atau rabun jauh merupakan kondisi kelainan pada mata yang tidak bisa melihat obyek atau benda terlalu jauh. Kondisi ini juga disebut dengan miopia.

Mata minus disebabkan oleh kornea mata yang terlalu cembung atau bola mata yang berukuran terlalu panjang.

Hal itu menyebabkan cahaya yang dibiaskan benda yang masuk ke dalam mata tidak dapat difokuskan ke retina, tetapi fokus benda jatuh di depan retina sehingga penderita tidak dapat melihat benda berjarak jauh dengan jelas.

Baca juga: Ramai soal Koin Dimasukkan ke Dalam Mata, Dokter: Bisa Sebabkan Kebutaan

 

Sementara itu, dokter spesialis mata dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Mario Marbungaran Hutapea juga membantah jika vitamin A bisa mengurangi mata minus.

“Tidak benar kalau vitamin A bisa mengurangi (mata) minus, itu hoaks,” ucap Mario kepada Kompas.com, Sabtu (22/7/2023).

Dokter yang juga berpraktik di Jakarta Eye Center (JEC) itu mengatakan, vitamin A memang sangat bermanfaat untuk kesehatan mata namun tidak berhubungan dengan mata minus.

“Karena mata minus berhubungan dengan aktivitas melihat dekat yang terus-menerus sehingga bola mata semakin bertambah panjang,” katanya.

Selain itu, seseorang menderita mata minus juga bisa dikarenakan faktor keturunan atau genetik.

Ia menyebut, vitamin A bermanfaat untuk mencegah mata kering, memelihara kesehatan saraf mata atau retina, dan mencegah rabun senja.

Baca juga: Benarkah Iseng Mencoba Kacamata Minus Bisa Bikin Mata Jadi Minus?

Adakah cara untuk mengurangi mata minus?

Menurut Mario, saat ini belum ada cara untuk mengurangi mata minus tanpa tindakan medis seperti operasi lasik.

“Operasi lasik itu kornea dilaser sehingga bayangan bisa jatuh tepat di pusat penglihatan,” tuturnya.

Oleh karena itu, masyarakat hanya dapat mencegah bertambahnya minus di mata jika tanpa tindakan medis.

“Kita hanya bisa mengubah kebiasaan, yaitu dengan mengurangi kegiatan melihat dekat dan memperbanyak outdoor activities supaya tidak terus bertambah minusnya,” ungkapnya.

Baca juga: Mengalami Mata Berkedut? Bisa Jadi Tanda 5 Penyakit Ini

Efek samping berlebihan konsumsi vitamin A

Dikutip dari MayoClinic, terlalu banyak konsumsi vitamin A juga memiliki dampak bagi kesehatan. Satu dosis besar yakni lebih dari 200.000 mcg (microgram) dapat menyebabkan:

  • Muntah
  • Vertigo
  • Penglihatan kabur.

Jika konsumsi vitamin A lebih dari 10.000 mcg dalam jangka panjang dapat menyebabkan:
Penipisan tulang

  • Kerusakan hati
  • Sakit kepala
  • Diare
  • Mual
  • Iritasi kulit
  • Nyeri pada persendian dan tulang.

Baca juga: Ramai soal Bercak seperti Darah di Bola Mata, Ini Penjelasan Dokter

Jika sedang atau mungkin hamil, sebaiknya bicarakan dengan dokter sebelum mengonsumsi vitamin A.

Hal itu karena konsumsi vitamin A yang berlebihan selama kehamilan dapat menyebabkan cacat lahir pada anak.

Oleh karena itu, sebaiknya untuk perhatikan batas aman asupan konsumsi vitamin A per harinya.

Dikutip dari Kompas.com (21/9/21), adapun batas asupan untuk konsumsi harian yang dapat ditoleransi adalah 3.000 mcg.

Kendati demikian, direkomendasikan untuk konsumsi vitamin A sesuai kebutuhan harian dengan sebanyak 900 mcg untuk pria dewasa dan 700 mcg untuk wanita dewasa.

Baca juga: Mengapa Mata Tertutup Saat Bersin? Begini Penjelasan Dokter

(Sumber: Kompas.com/Irawan Sapto Adhi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi