Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warganet Sebut Pencandu Judi Slot Bodoh karena Algoritmanya Sudah Diatur Program, Ini Penjelasan Pakar

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/pedrosala
Ilustrasi judi online. Cegah judi online, perbankan awasi pembukaan rekening nasabah.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Unggahan bernarasi mengingatkan orang-orang yang gemar berjudi online bahwa permainan tersebut mengandung 'pengaturan' viral di media sosial TikTok.

Unggahan tersebut diunggah oleh akun TikTok @khalidibrahimoriginal pada 31 Juli 2023.

"Orang dengan level tolol paling tinggi tuh tolol, super tolol, tolol extra ordinary ya orang-orang yang main slot," kata akun tersebut dalam unggahannya.

"Gua kasih tahu sama lu slot itu yang bikin manusia, kalau gua bisa koding atau bisa pemrograman itu gua bisa bikin situs sama kaya slot, algoritmanya gua yang ngatur. Lu mau menang berapa kali lu mau kalah berapa kali itu gua yang ngatur. Gua sebagai bandar gua yang ngatur," kata akun tersebut melanjutkan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Minggu (13/8/2023), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 21,2 juta kali dan disukai lebih dari 1,9 juta pengguna.

Beragam komentar pun muncul terkait unggahan tersebut.

"Gara2 slot aku pisah sama suamiku," kata akun dengan nama Lili khairani.

"Semoga abang gw liat soalnya gegara slot tanah bokap gw di jual ratusan juta," kata akun dengan nama hye nie ucil

Baca juga: Lukas Enembe Sempat Dilarang Masuk Tempat Judi di Singapura


Lantas, bagaimana cara kerja judi slot dan benarkah algoritma permainannya sudah diatur?

Algoritma permainan judi slot

Pakar keamanan siber Alfons Tanujaya membenarkan bahwa situs slot memang telah diatur sedemikian rupa menggunakan pemrograman.

"Algoritma judi slot itu sudah diatur," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (11/8/2023).

Ia menilai, jika tidak diatur, tentunya bandar judi online akan rugi dan banyak bandar yang tutup.

"Jadi selama (judi online) makin merajalela artinya bandar yang mengatur untung, dan justru mencari korban lebih banyak lagi," ungkapnya.

Ia berpendapat, sistem server judi online terpusat dan aplikasinya telah diatur oleh pengelola server.

Alvons menyebutkan, pengelola akan memiliki akses untuk mengatur sistem dan cara kerja mesin slot digital sesuai dengan kebutuhan.

"Jadi mau disetel kasih menang dulu, bisa. Disetel menang terus waktu tertentu juga bisa. Namanya server, dia yang kelola. Parameter tinggal diganti-ganti saja," ujarnya.

Baca juga: Setelah Prank Sampah, Ferdian Paleka Ditangkap karena Promosi Judi Online, Raup Rp 600 Juta

Mengapa orang kecanduan judi slot?

Kasus kecanduan slot judi online dan berakhir dengan ironis seperti rumah tangga hancur dan dana ludes, cukup banyak terjadi di Indonesia.

Sosiolog Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Drajat Tri Kartono menilai, seseorang kecanduan judi slot karena keinginan manusiawi seseorang untuk mencoba sesuatu yang tak pasti.

"Judi itu mencoba-coba ketidakpastian, ini karakter orang yang tertantang pada sesuatu yang dicoba orang lain tapi tak berhasil. Maka kalau dia berhasil, dia bisa menunjukkan dirinya punya kelebihan," ujar Drajat saat dihubungi Kompas.com, Jumat (11/8/2023).

Selain itu, faktor lain yang menyebabkan seseorang ketagihan judi online menurutnya karena karakter manusiawi, di mana seseorang ingin melakukan usaha yang sedikit namun mendapatkan hasil yang banyak.

"(Bagi pemain judi online) ini tantangan untuk bisa menguasai atau mengalahkan yang tak pasti," pungkasnya.

Baca juga: 7 Fakta Aplikasi Judi Online Higgs Domino Island yang Diblokir Kominfo

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi