Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kehidupan Pegawai Kantor Pos Terpencil di Dunia, Bekerja di Balik Tumpukan Salju Berteman Penguin

Baca di App
Lihat Foto
Dok. British Antarctic Territory Government
Potret kantor pos Port Lockroy di Antartika.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Kantor pos adalah sarana publik yang umumnya berada di pusat kota ramai.

Lokasi ini tentu dipilih untuk memudahkan akses warga saat akan berkirim pesan atau barang ke orang lain.

Namun, sebuah kantor pos justru dibangun di salah satu lokasi terpencil dunia, yaitu Benua Antartika. Kantor pos ini bernama Port Lockroy.

Selama beberapa waktu terakhir, kantor pos ini dijalankan oleh empat orang wanita pekerja. Mereka harus bekerja di atas tumpukan salju, hanya ditemani beberapa ekor penguin.

Meski begitu, tetap ada banyak orang yang berminat dan mendaftar untuk bekerja di Port Lockroy.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Ruang Tunggu Paling Terpencil di Dunia, Menjadi Pintu Masuk Peneliti di Antartika


Kantor pos Port Lockroy

Port Lockroy berada di Pulau Goudier lepas Semenanjung Antartika. Wilayah ini berada di bawah pemerintahan Inggris.

Dilansir dari situs pemerintahan teritori Inggris di Antartika, Port Lockroy merupakan kantor pos publik paling selatan di Inggris Raya. Lokasi ini juga dikenal sebagai Penguin Post Office atau Kantor Pos Penguin.

Kantor pos ini dikelola oleh UK Antarctic Heritage Trust (UKAHT).

Selama periode 2022-2023, empat orang wanita dipekerjakan menjadi pegawai di sana.

Sekitar 70.000 kartu pos dikirimkan setiap tahun oleh 18.000 pengunjung ke lebih dari 100 negara.

Tidak hanya kantor pos, Port Lockroy juga diakui sebagai situs bersejarah di Inggris. Hasil keuntungan dari toko souvenir digunakan untuk biaya renovasi situs bersejarah di Antartika.

Dikutip dari situs UKAHT, Port Lockroy awalnya merupakan pelabuhan armada penangkap ikan paus di awal abad 20. Bangunan ini berdiri pada 11 Februari 1944.

Oleh tentara Inggris, kompleks Port Lockroy juga sempat menjadi pangkalan militer untuk perang.

Pada 1945 hingga Januari 1962, Port Lockroy dipergunakan sebagai tempat penelitian para ilmuwan. Tempat ini menjadi situs bersejarah dan museum di tahun 1996. Kemudian, beralih  sebagai kantor pos sejak 2006.

Baca juga: Misteri Air Terjun Blood Falls Antartika yang Berwarna Merah Darah Terungkap, Ilmuwan Jelaskan Penyebabnya

Bekerja di kantor pos terpencil

Setiap setengah tahun atau 6 bulan, tepatnya November hingga Maret, empat pekerja akan dipekerjakan untuk menjalankan Port Lockroy.

Diberitakan Business Insider (6/10/2022), empat orang wanita dipekerjakan pada periode 2022.

Mereka adalah Clare Ballantyne, Mairi Hilton, Natalie Corbett, dan Lucy Bruzzone. Keempatnya mengalahkan 6.000 pelamar lainnya.

Ballantyne bertugas mengatur kartu yang keluar dari pelabuhan, Corbett menjalankan toko suvenir, Hilton sebagai ahli biologi konservasi dan bertanggung jawab menghitung penguin Gentoo, dan Bruzzone menjadi pemimpin tim. 

Mereka menghabiskan waktu di kantor pos sejak November 2022 hingga Maret 2023. Di waktu tersebut, Antartika dilanda musim panas.

Tidak hanya menjadi petugas pos, mereka bertanggung jawab untuk memelihara situs bersejarah dan melayani wisatawan yang datang mengunjungi pulau tersebut. Mereka juga bertugas memantau satwa liar, menghitung penguin, dan mengumpulkan data lingkungan.

Dikutip dari Up Worthy, kandidat yang terpilih akan menjalani pelatihan selama seminggu di Cambridge sebelum berangkat ke Antartika.

Mereka mendapatkan gaji berkisar antara 1.600 dollar AS atau Rp 24.517.680 per bulan hingga 2.300 dollar AS atau Rp 35.244.165.

Baca juga: Mengenal Paus Biru Antartika, Hewan Terbesar di Bumi

Tinggal di Antartika

Selama bertugas, mereka tinggal di lokasi dengan suhu di bawah nol derajat dan tidak ada air mengalir.

Tak hanya itu, mereka juga bertugas di area kantor yang umumnya terkubur salju di bulan Desember hingga kedalaman empat meter.

Dilansir dari WRTV (19/6/2023), para pekerja kantor pos akan berbagi satu kamar tidur.

Mereka tidak memiliki akses bebas terhadap internet dan hanya punya sedikit waktu senggang.

Pekerja Port Lockroy hanya libur satu hari setiap dua minggu.

Menariknya, di sela dingin salju, mereka bisa menyaksikan kehidupan lebih dari seribu penguin Gentoo yang hidup di pulau tersebut.

Namun, masalah lain justru datang dari banyaknya kotoran burung berjatuhan di sepanjang jalan.

Orang yang tinggal di sini akan mengonsumsi makanan kering atau olahan kalengan. Makanan segar atau mandi air panas hanya bisa didapat jika ada kapal pesiar yang berkunjung.

Di waktu libur, para pekerja lebih sering menghabiskan waktu untuk tidur dan berjalan-jalan. Mereka mengisi hari dengan bersantai sambil memotret, membaca buku, dan mengobrol.

Saat ini, rekrutmen pegawai kantor pos Port Lockroy telah selesai dilakukan untuk periode 2023/2024. 

UKAHT mencari pekerja yang memiliki kemampuan bekerja sama dalam tim, ceria, mampu berjalan jauh, berpikir positif, dan bisa menyelesaikan masalah dengan cepat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi