KOMPAS.com - Poppy Capella melalui perusahaannya, PT Capella Swastika Karya, tak lagi memegang lisensi Miss Universe Indonesia.
Pencopotan lisensi oleh Miss Universe Organization ini buntut dari kasus dugaan pelecehan seksual yang belakangan terkuak ke publik.
Diberitakan Kompas.com, Senin (14/8/2023), gelaran Miss Universe Indonesia 2023 dinilai tidak memenuhi standar, etika, dan ekspektasi.
Bukan hanya itu, beauty pageant atau kontes kecantikan tersebut juga dinilai menyalahi kode etik yang telah ditetapkan.
Miss Universe Organization pun menyatakan prioritas untuk menghadirkan ruang aman bagi para perempuan yang menjadi peserta.
Dengan adanya kasus dugaan pelecehan, hal itu dianggap telah menyalahi semangat sekaligus merusak identitas ajang ini.
Lantas, siapa sosok Poppy Capella yang sempat memegang lisensi Miss Universe Indonesia 2023?
Baca juga: Kata Media Asing soal Kasus Dugaan Pelecehan Miss Universe Indonesia
Profil Poppy Capella
Poppy Capella adalah seorang penyanyi Indonesia dan Direktur Nasional Miss Universe Indonesia sebelum dicopot pada 12 Agustus 2023.
Pencopotan itu seiring dengan pemutusan kerja sama antara Miss Universe Organization dan PT Capella Swastika Karya.
Dikutip dari Kompas.com (9/2/2023), Poppy Capella mengaku sebagai keponakan penyanyi dangdut legendaris Inul Daratista.
Kendati demikian, dia tidak mau mendompleng nama besar sang bibi dan memilih meniti karier dengan usaha sendiri.
Sebagai seseorang yang berkecimpung di dunia tarik suara, Poppy memulai karier di genre musik pop.
Namun, Poppy tidak dapat memungkiri darah dangdut dari keluarga yang melekat pada dirinya.
Dia pun mulai terjun ke genre dangdut dengan lagu bertajuk Tatitut pada 2018. Seiring waktu, Poppy juga merambah ke genre pop R&B.
Pada Desember 2022, sosok Poppy Capella sempat viral setelah mengunggah foto memegang mahkota Miss Universe 2023 di akun Instagram pribadinya.
Potret bersama mahkota seharga Rp 90 miliar tersebut diambil dalam acara Miss Universe x Mouawad di Bangkok, Thailand.
Kala itu, dirinya disebut sebagai orang Indonesia pertama yang menyentuh mahkota Miss Universe 2023.
Baca juga: Sejarah dan Kontroversi Miss Universe Indonesia
Poppy Capella bantah terlibat dugaan pelecehan
Sebelumnya, salah satu finalis Miss Universe Indonesia, PKN, melaporkan beberapa orang penyelenggara yang diduga melakukan pelecehan seksual ke Polda Metro Jaya pada Senin (7/8/2023).
Kuasa hukum PKN, Mellisa Anggraini mengatakan, dugaan pelecehan seksual itu terjadi menjelang malam grand final, tepatnya pada 1 Agustus 2023.
Saat itu, pihak panitia penyelenggara menjadwalkan para finalis Miss Universe Indonesia untuk fitting baju.
Namun, di tengah-tengah fitting baju, terdapat agenda body checking yang digelar di ballroom hanya tertutup banner dan gantungan baju.
Kegiatan tersebut mengharuskan para finalis melepaskan busana, padahal ruangan dihadiri beberapa laki-laki.
Dikutip dari Kompas.com, menanggapi kasus ini, Poppy Capella yang saat itu masih menjadi Direktur Nasional Miss Universe Indonesia membantah telah terlibat.
"Di mana berita-berita yang dimuat penuh dengan spekulasi dan ketidakbenaran dengan maksud menyudutkan saya sebagai National Director dan pemegang izin Miss Universe Indonesia," lanjut Poppy, Minggu (13/8/2023).
Poppy mengatakan, dia telah menyikapi dengan serius adanya laporan polisi tentang dugaan tindak pidana kekerasan seksual terhadap beberapa finalis.
Menurutnya, dia menentang segala bentuk kekerasan dan pelecehan seksual. Oleh karena itu, Poppy prihatin dan simpati kepada wanita yang mendapat pelecehan atau kekerasan seksual.
"Kapan pun dan di mana pun, saya pasti akan berusaha mencegah dan tidak akan pernah berkompromi terhadap kekerasan seksual," ujarnya.
Baca juga: 5 Hal soal Kasus Finalis Miss Universe Indonesia Diduga Difoto Tanpa Busana Saat Body Checking
Sebut ada pihak yang ingin ambil alih lisensi
Dia pun menegaskan, sebagai direktur nasional dan pemilik izin Miss Universe di Indonesia, dirinya tidak terlibat dan tidak mengetahui dugaan pelecehan seksual tersebut.
Bahkan, dia tidak mengetahui, menyuruh, meminta, maupun mengizinkan proses pelecehan seksual yang diduga dilakukan pada saat body checking Miss Universe Indonesia.
Poppy mengeklaim, pemberitaan yang ada sudah dibuat sedemikian rupa dan terstruktur dengan maksud menekannya serta menciptakan citra negatif tentang Miss Universe Indonesia.
"Saya telah mendapatkan bukti-bukti dan informasi bahwa ini memang sengaja dilakukan oleh pihak-pihak tertentu yang berkeinginan mengambil alih izin Miss Universe Indonesia yang saya miliki," tandasnya.
(Sumber: Kompas.com/Melvina Tionardus, Cynthia Lova | Editor: Andika Aditia, Sekar Langit Nariswari, Andi Muttya Keteng Pangerang)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.