Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab dan Cara Mengatasi Sering Buang Air Kecil tapi Sedikit

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Daniel Jedzura
Ilustrasi urine normal anak, ciri-ciri urine normal anak, jumlah urine normal anak, warna urine normal anak, frekuensi urine normal anak berapa kali sehari.
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Salah satu masalah yang mungkin pernah dirasakan seseorang, yakni merasa terlalu sering buang air kecil, namun urine yang dikeluarkan sedikit-sedikit.

Kondisi buang air kecil yang tidak lancar tersebut bisa mengindikasikan adanya beberapa masalah kesehatan.

Dikutip dari laman MedicalNewsToday, seseorang yang sering buang air kecil, tapi hanya sedikit urine yang keluar mungkin disebabkan infeksi saluran kemih (ISK).

Kemungkinan lain seseorang mengalami hal tersebut, yakni karena sedang hamil atau kandung kemih terlalu aktif.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab lain yang mungkin adalah mengalami pembesaran prostat atau juga bisa dikarenakan karena seseorang tersebut mengalami kanker.

Lantas, apa yang harus dilakukan untuk mengatasi buang air kecil yang terlalu sering, tapi sedikit yang keluar?

Cara mengatasi sering buang air kecil, tapi sedikit sering akibat ISK

Kondisi paling umum yang menyebabkan seseorang buang air kecil sedikit-sedikit, namun sering yakni karena mengalami ISK.

ISK sangat umum terjadi terutama pada wanita. ISK bisa terjadi saat bakteri masuk ke dalam saluran kemih.

Berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi sedikit kencing, namun sering yang timbul akibat ISK:

Selain itu, jika penyebab memang karena ISK, salah satu cara mengatasinya, yakni pemberian antiobiotik oleh dokter. Antibiotik berguna untuk menyingkirkan infeksi bakteri pada ISK.

Baca juga: Apa Penyebab Mimpi Kencing Saat Tidur Lalu Mengompol? Ini Kata Pakar

Cara atasi sering buang air kecil, tapi sedikit karena penyebab lain

Sementara itu, jika masalah sering pipis, namun hanya sedikit yang keluar adalah karena kandung kemih yang terlalu aktif, beberapa solusinya adalah dengan melakukan perubahan gaya hidup.

Selain itu, seseorang juga bisa mempelajari teknik pengendalian berikut:

Baca juga: Apa Itu Kencing Manis? Ini Jenis, Penyebab, dan Faktor Risikonya

Adapun jika masalah buang air kecil muncul karena pembesaran prostat, perubahan gaya hidup dan teknik pengendalian mungkin bermanfaat.

Pada kasus ini, dokter juga akan meresepkan obat untuk mengurangi pembesaran dan dalam kasus yang jarang dokter juga akan melakukan pembedahan.

Sementara jika penyebabnya kanker, perawatan yang diperlukan di antarnya kemoterapi, terapi radiasi, dan pembedahan.

Dikutip dari ClevelAndClinic, berikut cara mengatasi sering buang air kecil bukan karena infeksi dan kondisi medis lainnya:

Baca juga: 15 Tanda-tanda Hamil yang Sering Tak Disadari, dari Mual, Pusing hingga Sering Kencing

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi