Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lari Vs Jalan Kaki, Mana yang Lebih Efektif Mengecilkan Perut Buncit?

Baca di App
Lihat Foto
Freepik/jcomp
Ilustrasi jalan kaki
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Selain mengganggu penampilan, perut buncit bisa menjadi sumber permasalahan kesehatan yang tidak disadari.

Perut buncit meningkatkan risiko penyakit diabetes, tekanan darah tinggi, serangan jantung, juga kanker.

Dilansir dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), perut buncit terjadi ketika lingkar perut melebihi batas aman.

Untuk pria, lingkar perut ideal maksimal adalah 80 cm. Sementara pada wanita, lingkar perut ideal tidak lebih dari 90 cm. Lebih dari itu, perut bisa dikatakan buncit.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara mengatasi perut buncit bisa dilakukan dengan diet dan olahraga. Olahraga yang bisa dipilih untuk mengecilkan perut di antaranya adalah lari dan jalan kaki.

Dari keduanya, manakah yang lebih efektif untuk mengecilkan perut buncit?

Kalori yang terbakar saat lari dan jalan kaki

Penelitian menunjukkan bahwa baik lari dan jalan kaki sama-sama membantu membakar kalori dan mengurangi lemak pada perut.

Akan tetapi, jumlah kalori yang terbakar tidaklah sama.

DIlansir dari Live Strong, olahraga lari membakar kalori lebih besar dari pada jalan kaki.

Berikut perbandingan kalori yang terbakar ketika Anda lari dan jalan kaki (data untuk orang dengan berat badan 170 kg):

Kalori yang terbakar saat lari: Kalori yang terbakar saat jalan kaki:

Jika dilihat dari jumlah kalori, olahraga lari membakar kalori lebih banyak dibandingkan dengan jalan kaki.

Baca juga: Lari Pagi Vs Lari Malam Hari, Mana yang Ampuh Menurunkan Berat Badan?

Lari vs jalan kaki, mana yang lebih efektif?

Dikutip dari Medical News Today (10/12/2020), lari dinilai lebih efektif untuk mengurangi lemak perut.

Studi pada wanita paruh baya penderita obesitas menunjukkan bahwa mereka yang berolahraga dengan intensitas tinggi akan kehilangan lebih banyak lemak perut secara signifikan.

Sedangkan menurut The Washington Post (10/9/2018), latihan dengan intensitas tinggi dalam waktu yang singkat dapat mengikis lemak di perut sebesar 1,8 persen.

Namun, para ilmuwan masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui efektivitas lari dan jalan kaki untuk menurunkan berat badan.

Sebab, tinjauan yang dilakukan pada 2018 menunjukkan bahwa olahraga dengan intensitas rendah seperti jalan kaki justru lebih efektif dalam mengurangi lemak perut.

Sedangkan olahraga dengan intensitas tinggi, seperti lari, memiliki efek yang lebih besar dalam mengurangi lemak tubuh secara keseluruhan.

Di sisi lain, berjalan kaki merupakan olahraga paling mudah dilakukan guna memastikan bahwa tubuh Anda tetap aktif sepanjang hari.

Manfaat dari jalan kaki, mulai dari penurunan berat badan dan lingkar perut, bisa didapatkan apabila dilakukan secara rutin.

Selain itu, pastikan juga bahwa olahraga tersebut diimbangi dengan konsumsi makanan bernutrisi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi