Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Kutipan Terkenal Ibnu Khaldun, Ilmuwan Ternama Islam

Baca di App
Lihat Foto
COMMONS
Patung Ibnu Khaldun di pintu masuk Casbah of Bejaia, Aljazair.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Ibnu Khaldun merupakan salah satu ilmuwan paling berpengaruh dalam Islam. Karya dan pemikirannya pun banyak dibahas hingga saat ini.

Ibnu Khaldun berasal dari keluarga kelas atas dan memegang jabatan politik penting di Andalusia dan Tunisia. Karenanya, ia pun belajar pada guru terbaik yang direkrut khusus untuk mengajarinya.

Namun, ayah dan ibunya meninggal dunia selama wabah melanda Tunisia pada 1348-1349 saat ia masih berusia 17 tahun.

Selama masa hidupnya, ia kerap menempati jabatan-jabatan penting pemerintahan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pada 1384, sebuah kapal yang membawa istri dan anak-anaknya tenggelam di lepas pantai Alexandria.

Baca juga: 15 Kutipan Terkenal Fidel Castro, Apa Saja?


Baca juga: 30 Kutipan Terkenal Muhammad Ali, Apa Saja?

Selama tahun-tahun berikutnya, Ibnu Khaldun mulai meninggalkan panggung politik dan lebih banyak menulis.

Salah satu karya terkenalnya adalah Muqaddimah yang menjelaskan tentang pandangan awal tentang sejarah universal.

Para pemikir modern menganggap Muqaddimah sebagai karya pertama yang berhubungan dengan filsafat sejarah, ilmu sosial sosiologi, demografi, historiografi, sejarah budaya, darwinisme sosial, marxisme, dan ekonomi.

Tak heran, Ibnu Khaldun kerap dianggap sebagai salah satu bapak ilmu sosiologi, historiografi, dan ekonomi modern.

Baca juga: 12 Kutipan Terkenal Al Farabi, Filsuf Islam Ternama

Kutipan terkenal Ibnu Khaldun

Berikut 10 kutipan terkenal Ibnu Khaldun:

  1. The past resembles the future more than one drop of water resembles another (Masa lalu menyerupai masa depan, lebih dari satu tetes air menyerupai tetes air lainnya)
  2. Man is essentially ignorant, and becomes learned through acquiring knowledge (Manusia pada dasarnya tidak tahu apa-apa, dan menjadi tahu dengan memperoleh pengetahuan)
  3. Government is an institution which prevents injustice other than such as it commits itself (Pemerintah adalah lembaga yang mencegah ketidakadilan selain yang dilakukannya sendiri)
  4. Man is the child of customs, not the child of his ancestors (Manusia adalah anak dari kebiasaan, bukan anak dari nenek moyangnya)
  5. Habits are qualities of the soul (Kebiasaan adalah kualitas jiwa)
  6. Sedentary culture is the goal of civilization. It means the end of its lifespan and brings about its corruption (Budaya yang menetap adalah tujuan peradaban. Itu berarti akhir dari umurnya dan membawa kerusakannya)
  7. Businesses owned by responsible and organized merchants shall eventually surpass those owned by wealthy rulers (Bisnis yang dimiliki oleh para pedagang yang bertanggung jawab dan terorganisir pada akhirnya akan melampaui bisnis yang dimiliki oleh para penguasa yang kaya)
  8. People are largely ignorant of the interests of the human species (Orang-orang sebagian besar tidak peduli dengan kepentingan spesies manusia)
  9. All the sciences came to exist in Arabic. The systematic works on them were written in Arabic writing (Semua ilmu pengetahuan muncul dalam bahasa Arab. Karya-karya sistematis tentang mereka ditulis dalam tulisan Arab)
  10. Geometry enlightlens the intellect and sets one's mind right (Geometri mencerahkan akal dan meluruskan pikiran seseorang)

Baca juga: 20 Kutipan Inspiratif dari Jeff Bezos, Salah Satu Orang Paling Tajir di Dunia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi