Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harta Kekayaan Nana Sudjana, Pj Gubernur Jateng yang Gantikan Ganjar Pranowo

Baca di App
Lihat Foto
Polda Sulsel
Kapolda Sulsel, Irjen Polisi Nana Sudjana mengunjungi langsung anggota Polres Luwu, Aipda HR di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi, Kota Makassar.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Jumat (1/9/2023).

Ia ditunjuk menjadi Pj Gubernur Jateng untuk mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkan Ganjar Pranowo yang masa jabatannya habis pada 5 September 2023.

Penunjukan tersebut didasarkan pada keputusan tim rapat penilaian akhir (TPA) pada Kamis (31/8/2023), di mana jalannya rapat dipimpin oleh Jokowi.

Menurut Ganjar, Nana adalah sosok yang kaya pengalaman dalam memimpin, baik di tingkat kepolisian maupun pemerintah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar juga berharap Jateng menjadi lebih baik di bawah kepemimpinan Nana setelah dirinya menuntaskan tugas sebagai Gubernur Jateng.

“Bagus, dia berpengalaman dalam pemerintahan apalagi ini sebagai Irjen (Inspektur Jenderal), baguslah,” kata Ganjar dikutip dari Kompas.com, Jumat (1/9/2023).

Baca juga: Alasan Politisi PDI-P Budiman Sudjatmiko Dukung Prabowo Subianto, Bukan Ganjar Pranowo

Sekilas mengenai Nana Sudjana

Saat ini Nana masih menjabat sebagai Inspektur Utama Sekretariat Jenderal DPR RI.

Diberitakan oleh Kompas.com, Jumat (1/9/2023), Nana yang berstatus sebagai purnawirawan polisi pernah menempati sejumlah posisi, baik di tingkat daerah maupun nasional.

Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1988 tersebut pernah bertugas di Polresta Yogyakarta lalu dipindah ke Polres Metro Jakarta Barat pada 2001.

Nana yang lahir di Cirebon, Jawa Barat pada 26 Maret 1965 kemudian ditunjuk sebagai Kapolres Probolinggo pada 2006, Wakapolwiltabes Surabaya pada 2008, termasuk menjadi Kapolresta Surakarta pada 2010.

Saat berada di Kota Bengawan, Jokowi masih menjabat sebagai Wali Kota Surakarta.

Setelah itu, ia ditempatkan sebagai Dir Intelkam Polda Jateng pada 2011, Analis Utama Tk I Baintelkam Polri pada 2012, dan Dirintelkam Polda Jatim pada 2014.

Nana kemudian ditunjuk sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) pada April 2019, namun tak sampai setahun ia menempati posisi baru sebagai Kapolda Metro Jaya pada Januari 2020.

Nama Nana juga sempat masuk bursa calon Kapolri pengganti Idham Azis yang pensiun pada Januari 2021.

Tetapi, Jokowi memutuskan menunjuk Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri.

Baca juga: Daftar 10 Nama Pejabat yang Ditunjuk Jokowi Jadi Pj Gubernur

Harta kekayaan Nana Sudjana

Nana yang bakal menempati posisi baru sebagai Pj Gubernur Jateng mempunyai harta kekayaan senilai Rp 5.282.430.453.

Hal itu didasarkan pada Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) tertanggal 31 Desember 2022.

Harta kekayaan Nana terdiri dari beberapa bidang tanah dan bangunan, kendaraan, termasuk harta bergerak lainnya.

Dilansir dari laman LHKPN KPK, simak rinciannya berikut ini:

Baca juga: Ditunjuk Jadi Pj Gubernur Sultra, Siapa Andap Budhi Revianto?

1. Tanah dan bangunan
  • Tanah dan bangunan seluas 171 m2/72 m2 di Sleman yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 400.000.000
  • Bangunan seluas 7 m2 di Jakarta Pusat yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 170.000.000
  • Tanah dan bangunan seluas 100 m2/70 m2 di Cirebon yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 400.000.000
  • Tanah dan bangunan seluas 201 m2 di Cirebon yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 241.200.000
  • Tanah dan bangunan seluas 571 m2/150 m2 di Bantul yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 400.000.000
  • Tanah seluas 255 m2 di Jakarta Barat yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 275.000.000
  • Tanah seluas 206 m2 di Sleman yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 100.000.000
  • Tanah seluas 180 m2 di Cirebon yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 450.000.000
  • Tanah seluas 428 m2 di Yogyakarta yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 260.000.000
  • Bangunan seluas 35 m2 di Jakarta Selatan yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 450.000.000
  • Tanah seluas 400 m2 di Surakarta yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 600.000.000.

Baca juga: Cara AN Bertemu Anak Pj Gubernur Papua Pegunungan Sebelum Tewas, Kenal lewat Medsos

2. Kendaraan
  • Motor Honda Supra Fit tahun 2007 yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 5.000.000
  • Mobil Toyota Kijang Innova tahun 2016 yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 180.000.000
  • Mobil toyota Camry 2.5 V AT tahun 2014 yang merupakan hasil sendiri senilai Rp 175.000.000.
3. Harta kekayaan lain
  • Harta bergerak lainnya senilai Rp 270.350.000
  • Kas dan setara kas senilai Rp 905.880.453.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi