Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Mandi Air Hangat di Malam Hari untuk Meningkatkan Kualitas tidur

Baca di App
Lihat Foto
iStockphoto/nikkytok
Manfaat mandi air hangat sebelum tidur.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Bagi sebagian orang, mandi malam menggunakan air hangat adalah aktivitas yang sempurna untuk mengakhiri aktivitas harian.

Selain membuat tubuh menjadi lebih rileks, mandi di malam hari juga dapat memengaruhi suhu tubuh yang bermanfaat bagi kualitas tidur Anda.

Suhu tubuh berperan penting dalam siklus tidur-bangun, dan tubuh manusia secara alami mengalami penurunan suhu inti tubuh sebelum tidur malam.

Baca juga: Kebutuhan Tidur Anak Berdasarkan Usianya, Orang Tua Wajib Tahu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Lantas, apa manfaat mandi air di malam hari terhadap kualitas tidur?

Manfaat mandi sebelum tidur

Dilansir dari laman Sleep Foundation, ketika memasukkan mandi malam sebagai rutinitas sebelum tidur, ini membantu mengirimkan sinyal ke otak bahwa sudah waktunya untuk tidur.

Mandi di malam hari juga memastikan Anda akan lebih bersih saat hendak tidur, mengurangi penumpukan keringat, kotoran, dan minyak tubuh di kasur Anda.

Selain itu, penelitian menunjukkan mandi sebelum tidur mungkin memberikan manfaat lain. Manfaatnya berbeda-beda, tergantung apakah Anda mandi air hangat atau dingin.

Beberapa penelitian membuktikan mandi air hangat atau mandi sebelum tidur diketahui dapat meningkatkan kualitas tidur.

Beberapa jam sebelum tidur, suhu inti tubuh manusia mendingin secara alami, sementara suhu kulit tangan dan kaki meningkat.

Baca juga: 3 Manfaat Yoga untuk Meningkatkan Kualitas Tidur di Malam Hari

Para ilmuwan berhipotesis bahwa merendam tubuh dalam air hangat membantu proses pengaturan suhu alami, sehingga meningkatkan kualitas tidur.

Hal ini dilakukan dengan merangsang aliran darah ke tangan dan kaki, yang memungkinkan panas tubuh keluar lebih cepat.

Mandi air hangat sebelum tidur mungkin bermanfaat lebih dari sekadar meningkatkan kualitas tidur.

Dalam sebuah penelitian terhadap lansia, mandi dengan suhu antara 40 dan 41 derajat celsius dapat menurunkan tekanan darah sebelum dan saat tidur.

Beberapa orang juga mandi air hangat sebelum tidur untuk mengobati pilek. Sebab, menghirup uap hangat dapat mengatasi hidung tersumbat.

Baca juga: Dampak Bahaya Kurang Tidur: Badan Mudah Sakit dan Risiko Kanker

Mandi air hangat dan kualitas tidur berdasarkan penelitian

Mandi air hangat sebelum tidur bisa membantu Anda tidur lebih nyenyak, terutama jika suhu air dan waktu mandi tepat.

Dilansir dari laman Healthline, sebuah tim peneliti melakukan analisis data sistematis yang mengevaluasi 5.322 penelitian yang menghubungkan mandi, suhu air, dan kualitas tidur.

Hasilnya, mandi satu hingga dua jam (idealnya 90 menit) sebelum tidur dengan air bersuhu 40 hingga 43 derajat celsius berhasil membantu orang mendapatkan kualitas tidur terbaik.

Mandi pada waktu dan suhu tersebut dapat membantu Anda tidur rata-rata 10 menit lebih cepat dari biasanya.

Baca juga: Penelitian Ungkap Tidur Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Simak Penjelasannya

Temuan ini mencakup informasi tentang latensi permulaan tidur, yaitu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk beralih dari terjaga penuh hingga tidur dan kualitas tidur subjektif.

Kemudian efisiensi tidur dan jumlah waktu yang dihabiskan untuk tidur relatif terhadap jumlah total waktu yang dihabiskan di tempat tidur yang dimaksudkan untuk tidur.

Penelitian medis telah membuktikan bahwa tidur dan suhu inti tubuh manusia diatur oleh jam sirkadian.

Suhu tubuh Anda sekitar dua hingga tiga derajat lebih tinggi pada sore atau menjelang malam. Dan saat tidur, itu adalah yang terendah.

Baca juga: Sering Alami Susah Tidur, Apa Dampaknya dan Bagaimana Mengatasinya?

Menjelang waktu tidur, rata-rata orang mengalami penurunan suhu tubuh sebesar 0,3 hingga 0,6 derajat celsius.

Ini mencapai tingkat terendah antara rentang tengah dan akhir tidur malam, dan mulai meningkat saat Anda bersiap untuk bangun.

Mandi air hangat menstimulasi sistem termoregulasi tubuh, menyebabkan sirkulasi darah dari inti internal ke area perifer pada tangan dan kaki.

Hal itu dapat membantu merangsang aliran darah ke tangan dan kaki, untuk menghilangkan panas tubuh dan menurunkan suhu tubuh.

Penurunan suhu membantu memberi sinyal pada tubuh bahwa sudah waktunya tidur.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi