Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Tamu Hotel di Jakarta Terjebak di Lift Selama Setengah Jam, Lampu dan AC Mati

Baca di App
Lihat Foto
Doc. damkar jaksel
Enam tamu hotel terjebak di lift selama setengah jam.
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Enam tamu sebuah hotel bintang empat di Jakarta Selatan, DKI Jakarta terjebak di lift selama setengah jam pada Selasa (5/9/2023) malam.

Detik-detik evakuasi tamu yang terjebak di lift itu diunggah oleh salah satu tamu tersebut melalui akun TikToknya, @boniandika_.

"Tamu hotel berenam kejebak di lift hampir setengah jam! Lampu dan AC lift sampe mati semua panik. Telpon hotel lama banget penanganan. Kita sampe telpon damkar lebak bulus," tulis pengunggah.

Dari video itu, terlihat pintu lift akhirnya dibuka secara paksa untuk mengeluarkan enam orang yang terjebak di lift.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi kejadian

Saat dihubungi Kompas.com, Rabu (6/9/2023), pengunggah Boni Andika (31) mengungkapkan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 20.30 WIB, Selasa (5/9/2023).

"Kita baru keluar sekitar 21.07," ungkapnya.

Boni mengatakan, awalnya dia bersama dengan lima tamu hotel lainnya tidak menemukan kejanggalan pada lift tersebut.

Saat itu, pria asal Tanah Abang, Jakarta Pusat itu hendak turun dari lantai 8 ke lantai ground (G).

"Pas sampai di lantai G liftnya berhenti agak memantul. Kita semua sampai pegangan di dalam," ucapnya.

Setelah itu, pintu lift tak kunjung terbuka.

“Sampai sekitar setengah jam kita di dalam lift, kondisi sampai lampunya mati dan AC-nya mati, karena kita semua panik,” terang Boni.

Baca juga: Fakta Lift Resor di Ubud Bali Jatuh Tewaskan Lima Orang

Kesulitan menghubungi pihak hotel

Mereka lalu mencoba menekan tombol darurat di lift tersebut. Saat tersambung, petugas mengatakan akan segera melakukan evakuasi.

Namun, sampai beberapa menit tidak ada kabar.

"Kami coba call nomor emergency yang tertera di lift, diangkat dan ditanya kami di lantai mana. Kami bilang sepertinya di lantai G merujuk ke tulisan digital di dalam lift," jelas Boni.

Lalu, ia bersama dengan lima tamu lainnya masih harus menunggu lagi.

"Tidak ada evakuasi, kami coba kembali hubungi nomor itu lagi dan nomor malah tidak aktif," kata dia.

Di tengah rasa panik, keenam tamu itu mencoba menghubungi keluarga melalui ponsel yang masih tersangkut sinyal.

"Dua di antara kami masih dapat sinyal Telkomsel yang lainnya tidak dapat sinyal. Saya coba hubungi keluarga di rumah untuk coba bantu kontak," kata Boni.

Baca juga: Kronologi Lengkap Lift di Resor Ubud Bali Terjun Bebas, Lima Orang Tewas

Tidak tahu posisi lift

Boni mengaku sempat panik karena tidak mengetahui posisi lift saat terhenti.

"Sempat salah satu tim kami teriak nanya keluar ini di lantai berapa dan dijawab di lantai 9. Kami panik karena kami cuma mau turun dari lantai 8 ke ground," imbuh Boni.

Dalam kepanikan itu, Boni sempat menghubungi Pemadam Kebakaran (Damkar) Jakarta Pusat dan Jakarta Barat, tapi tak juga diangkat.

“Akhirnya saya telpon damkar Jakarta Selatan, Lebak Bulus. Saya minta mereka untuk datang supaya ada urgensi untuk segera kita bisa dievakuasi,” kata Boni.

Pintu lift itu akhirnya bisa dibuka dengan paksa. Keenam tamu hotel yang terjebak di dalam lift berhasil keluar sebelum petugas Damkar datang.

“Sepertinya pihak hotel langsung ditelpon Damkar dan langsung konfirmasi bahwa kami sudah bisa dikeluarkan,” tuturnya.

Baca juga: Insiden Lift Macet yang Menjebak Penumpang Terus Terjadi, Pakar Jelaskan Solusinya

Kecewa tidak ditangani dengan profesional

Boni bersyukur bisa keluar dari lift dengan selamat. Namun, dirinya mengaku kecewa dengan penanganan pihak hotel.

“Intinya kami kurang mendapatkan penanganan yang profesional yang menenangkan kami. Makanya kami putuskan untuk telpon Damkar,” kata boni.

Hingga artikel ini ditulis, Boni mengungkapkan belum mendapat penjelasan dari pihak hotel terkait penyebab lift itu mati.

“Belum (ada penjelasan). Kemarin pihak hotel mengatakan akan menyampaikan hasil pemeriksaannya kepada kami paling lambat pagi ini. Tapi sampai sekarang pukul 13.36 WIB, saya belum mendapatkan informasi apa-apa,” kata dia.

Boni juga mengaku tidak mendapat ganti rugi dalam bentuk apapun terkait insiden itu.

“Sampai sekarang belum ada penjelasan dan memang belum ada ganti rugi apa-apa juga,” tandasnya.

Baca juga: Kata Media Asing soal Kasus Asiah yang Tewas Terjatuh di Lift Bandara Kualanamu

Penjelasan Damkar Jakarta Selatan

Kepala Regu Gulkarmat Seksi Operasi Ahmed Rully Santosa membenarkan adanya insiden tersebut.

Pihaknya mengaku mendapat panggilan melalui saluran telepon yang menyatakan ada enam orang terjebat di lift sebuah hotel.

“Ketika regu penyelamatan tiba di lokasi, ternyata seluruh korban telah berhasil dikeluarkan oleh pengelola hotel,” kata dia kepada Kompas.com, Rabu (6/9/2023).

Keenam korban berhasil dievakuasi dengan selamat. Mereka terdiri dari 4 laki laki dan 2 perempuan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi