Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Tanda Sering Masturbasi Bisa Dilihat dari Leher, Dokter Boyke Beri Penjelasan

Baca di App
Lihat Foto
Twitter
Tangkapan layar unggahan apakah tanda-tanda seseorang yang sering masturbasi bisa dilihat dari leher.
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Media sosial X diramaikan dengan unggahan yang menanyakan soal tanda seseorang sering masturbasi bisa dilihat dari leher.

Hal tersebut ditanyakan warganet dalam unggahan di akun ini pada Rabu (6/9/2023).

Awalnya, warganet tersebut mengaku pernah menjalani pemeriksaan di kampus. Pemeriksaan dilakukan oleh dokter.

Saat itu, dokter memeriksa leher bagian belakang. Setelahnya, dokter bertanya apakah warganet yang ia periksa sering berhubungan intim atau mengonsumsi obat-obatan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warganet itu mengaku tidak pernah melakukan keduanya. Namun, ia sering masturbasi selama beberapa waktu ke belakang.

Ia kemudian bertanya apakah tanda seseorang sering masturbasi bisa dilihat dari leher.

"Jujur gw gak pernah gituan tapi akhir" ini emang sering c*li. Pertanyaan gw kok dokter bisa bertanya kyk gitu ya? Apa emang ada tanda" di leher gitu atau gimana ya?" tanya warganet.

Lantas, benarkah hal tersebut?

Baca juga: Ramai soal Masturbasi Dapat Menyebabkan Varikokel, Benarkah?

Penjelasan dokter

Dokter Spesialis Ginekologi dan Seksolog Boyke Dian Nugraha mengatakan, tanda seorang masturbasi bisa dilihat dari leher merupakan hal yang salah.

Sebab, tanda seseorang sering masturbasi atau sering melakukan hubungan seksual tidak bisa dilihat secara fisik.

"Itu mitos," ujar Boyke saat dihubungi Kompas.com, Kamis (7/9/2023).

Boyke juga menyinggung soal penggunaan obat-obatan seperti dikatakan warganet dalam unggahannya.

Ia menjelaskan, apabila seseorang mengonsummsi obat-obatan, tanda-tandanya juga tidak tampak secara fisik.

"Narkotika, misal baru terdeteksi setelah beberapa lama," jelas Boyke.

"Misal ekstasi, perilaku hiperaktif dan semakin kurus," sambungnya.

Baca juga: Benarkah Masturbasi Bisa Menghilangkan Stres? Ini Kata Dokter

Dampak terlalu sering masturbasi

Lebih lanjut, Boyke menjelaskan, seseorang yang sudah kecanduan masturbasi atau berhubungan seksual dapat mengalami perasaan berdosa yang sering terbawa hingga usia tua.

Ia juga menerangkan, laki-laki yang terlalu sering melakukan masturbasi bisa mengalami kerusakan pada otak bagian tengah.

Hal tersebut menyebabkan laki-laki yang sering masturbasi tidak nyambung ketika diajak berbicara dan pelupa.

"Untuk mengatasinya ya berhenti onani, stop buka atau nonton situs porno. Cari kesibukan positif," sambungnya.

Baca juga: Terlalu Sering Masturbasi Bisa Memengaruhi Kualitas Sperma, Benarkah?

Kerugian masturbasi lainnya

Laki-laki yang kerap melakukan masturbasi juga berisiko mengalami lecet pada alat kelaminnya.

Sementara pada wanita, mereka berpotensi terkena infeksi bakteri, kuman, dan jamur.

Hal tersebut dapat terjadi apabila mereka melakukan masturbasi menggunakan alat bantu yang tidak bersih.

"Karena daerahnya lembap dan banyak rambut, pengobatannya bisa lama dan menyebabkan infeksi," ujarnya, dikutip dari Kompas.com, Selasa (25/5/2023).

Orang yang terlalu sering masturbasi, kata Boyke, juga bisa membuat mereka kecanduan dan lebih suka memuaskan diri ketimbang berhubungan seksual dengan pasangannya.

"Rata-rata satu sampai tiga kali masih dalam batas wajar. Di atas itu, tentu tidak benar," tandasnya.

Baca juga: Viral Pria Diduga Masturbasi di KRL, Ini Respons KAI Commuter

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi