Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Karbohidrat Bisa Bikin Berat Badan Bertambah?

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash
Ilustrasi sumber karbohidrat
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Karbohidrat merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh.

Kandungan nutrisi itu akan diolah menjadi energi sederhana yang disebut dengan glukosa.

Namun, konsumsi karbohidrat kerap dikaitkan dengan kenaikan berat badan.

Akibatnya, makanan yang mengandung tinggi karbohdirat kerap dihindari bagi mereka yang tengah dalam program menurunkan berat badan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, apakah karbohidrat menaikkan berat badan?

Karbohidrat dan penurunan berat badan

Meskipun kerap dianggap sebagai penyebab kenaikan berat badan, karbohidrat bukanlah satu-satunya pemicu naiknya berat badan.

Faktanya, studi tinjauan pada 2022 menunjukkan karbohidrat bukanlah penyebab kenaikan berat badan.

Dilansir dari Eating Well, penelitian tidak menemukan perbedaan dalam penurunan berat badan ketika seseorang mengonsumsi diet rendah karbohidrat atau diet rendah karbohidrat seimbang.

Tinjauan sistematis lainnya pada 2022 di European Journal of Clinical Nutrition melihat efektivitas diet rendah lemak dan tinggi karbohidrat dibandingkan dengan diet rendah karbohidrat dan tinggi lemak pada penurunan berat badan dan faktor risiko kardiovaskular.

Hasilnya disimpulkan bahwa kedua diet tersebut secara efektif membantu mengendalikan berat badan dan mengurangi faktor risiko kardiovaskular.

Baca juga: 6 Sayuran Rendah Karbohidrat, Cocok Dikonsumsi Saat Diet

Masih dari sumber yang sama, pendiri NutritionStarringYOU.com sekaligus penulis The Everything Easy Pre-Diabetes Cookbook Harris-Pincus mengatakan, kandungan kalori pada karbohidrat dan protein adalah sama.

"Karbohidrat dan protein sama-sama mengandung 4 kalori per gram, jadi ukuran porsi dan jenis karbohidratlah yang berpengaruh terhadap kenaikan berat badan," kata dia.

Pada dasarnya, kenaikan berat badan seringkali berkaitan dengan konsumsi lebih banyak kalori daripada yang dibakar dalam jangka waktu yang lama.

Baca juga: Jangan Salah Pilih, Berikut Buah Rendah Karbohidrat untuk Menurunkan Berat Badan

Manfaat karbohidrat dalam tubuh

Tidak bisa dipungkiri bahwa karbohidrat berperan penting dalam tubuh.

Menghilangkan karbohidrat sepenuhnya demi menurunkan berat badan tidak selamanya menjadi pilihan terbaik.

Sebab, karbohidrat merupakan sumber untuk beberapa vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh untuk berkembang.

Di dalam tubuh, karbohidrat akan dipecah menjadi glukosa, sejenis gula yang memberi makan sel, jaringan, organ, dan otak.

Tanpa karbohidrat yang cukup dalam makanan, tubuh mulai memecah otot atau lemak untuk energi, meskipun otak tidak dapat dengan mudah menggunakan sumber bahan bakar ini.

Dengan kata lain, mengurangi karbohidrat merupakan proses yang tidak efisien bagi tubuh.

Selain itu, mengurangi karbohidrat juga dapat menyebabkan kabut otak dan kelesuan, sehingga berpotensi menyebabkan Anda mengonsumsi lebih banyak makanan.

Baca juga: Makanan Karbohidrat Satu Ini Cocok untuk Menurunkan Berat Badan, Apa Itu?

Berapa banyak karbohidrat yang dikonsumsi per hari?

Dilansir dari Healthline, pedoman diet untuk orang Amerika merekomendasikan agar Anda mengonsumsi 45-65 persen kalori harian dari karbohidrat.

Menurut Food and Drug Administration (FDA), nilai harian untuk karbohidrat adalah 275 gram per hari ketika porsi makan makanan mengandung 2.000 kalori.

Bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan dengan mengurangi karbohidrat, pastikan makanan yang dikurangi adalah karbohidrat yang tidak sehat.

Misalnya, gandum olahan dan gula tambahan.

Pasalnya, untuk mendapatkan manfaat metabolik potensial dari diet rendah karbohidrat, Anda juga perlu membatasi sumber karbohidrat lainnya.

Di sisi lain, menjaga porsi karbohidrat adalah ide pilihan terbaik.

Pilihlah beberapa sumber makanan karbohidrat yang sehat, yakni karbohidrat berserat tinggi seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Jika hanya mengurangi karbohidrat tanpa memperhatikan makanan lainnya, Anda mungkin tidak akan mendapatkan hasil yang terbaik.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi