Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Efek Samping Minum Teh di Sore Hari, Picu Gelisah dan Sakit Kepala

Baca di App
Lihat Foto
FREEPIK/COOKIE_STUDIO
Ada beberapa efek samping ketika Anda minum teh di sore hari.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Menyeruput teh di pagi hari menjadi salah satu rutinitas sebagian orang untuk memulai hari mereka.

Teh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, termasuk mengurangi peradangan, menenangkan, serta menurunkan risiko penyakit.

Karena manfaatnya itu, beberapa orang justu menjadi kecanduan teh dan bahkan selalu meminumnya setiap saat, baik itu di pagi, sore, bahkan malam hari menjelang tidur.

Namun, tahukah Anda bahwa minum teh di sore menjelang malam hari tidak disarankan karena bisa memberikan efek yang buruk bagi tubuh?

Baca juga: Bisa untuk Menurunkan Berat Badan, Kapan Waktu Terbaik Minum Teh?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Efek samping minum teh di sore hari

Berikut ini beberapa efek samping minum teh di sore hari:

1. Mengalami gangguan tidur

Dilansir dari Zeenews (27/5/2023), teh secara alami mengandung kafein, di mana asupan kafein yang berlebihan dapat mengganggu siklus tidur Anda.

Jika Anda juga menderita gangguan tidur atau insomnia, minum teh di sore menjelang malam sebelum tidur bukanlah ide yang baik.

Kehadiran kafein dalam teh dapat berdampak buruk pada siklus tidur Anda. Kafein mengganggu hormon melatonin sehingga memengaruhi pola tidur.

Melatonin adalah hormon yang memberi sinyal pada otak Anda bahwa sudah waktunya tidur.

2. Meningkatnya kecemasan dan kegelisahan

Kafein merupakan komponen organik dari daun teh. Sehingga overdosis kafein, baik yang berasal dari teh atau sumber lain (kopi, cokelat, minuman bersoda), dapat memperburuk perasaan tegang, cemas, dan gelisah.

Cara terbaik untuk mengatasi gejala tersebut adalah dengan mengurangi asupan teh dan mengganti teh biasa dengan varian teh kesehatan seperti kamomil, teh putih, atau teh hijau.

Baca juga: Teh Celup Vs Teh Tubruk, Lebih Sehat Mana?

3. Sakit kepala

Sakit kepala dapat menyerang seseorang sewaktu-waktu, baik itu di pagi, siang, atau pun sore hari.

Ketika merasakan sakit kepala, terkadang beberapa orang akan mencari secangkir teh dengan harapan dapat meredakan sakit kepala tersebut.

Kendati demikian, perlu diketahui bahwa kebiasaan minum teh juga dapat menyebabkan sakit kepala dan perasaan tak nyaman, terlebih bila dikonsumsi dalam dosis besar dan mendekati waktu tidur.

4. Pusing

Dikutip dari Healthline, meskipun pusing adalah efek samping yang jarang terjadi, namun hal ini bisa jadi disebabkan oleh terlalu banyak minum kafein dari teh.

Gejala ini biasanya dikaitkan dengan kafein dalam dosis besar, biasanya lebih dari 400–500 mg, atau sekitar 6–12 cangkir (1,4–2,8 liter) teh.

Namun, hal ini dapat terjadi dengan dosis yang lebih kecil pada orang yang sangat sensitif.

Jika Anda sering merasa pusing setelah minum teh, pilihlah versi kafein yang lebih rendah.

Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh Ketika Minum Teh Setiap Hari?

5. Ketergantungan kafein

Kafein adalah stimulan pembentuk kebiasaan, dan asupan teh atau sumber lain secara teratur dapat menyebabkan ketergantungan.

Gejala penghentian kafein mungkin termasuk sakit kepala, mudah tersinggung, peningkatan detak jantung, dan kelelahan.

Tingkat paparan yang diperlukan untuk mengembangkan ketergantungan dapat sangat bervariasi tergantung pada orangnya.

Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa penyakit ini dapat dimulai setelah 3 hari konsumsi berturut-turut, dengan tingkat keparahan yang semakin meningkat seiring berjalannya waktu.

Baca juga: 6 Teh yang Cocok Diminum Saat Sakit Tenggorokan, Apa Saja?

Waktu terbaik minum teh

Untuk mendapat manfaat maksimal, minum teh di pagi hari adalah waktu paling baik.

Hal ini karena teh mengandung kafein yang dapat menjadi stimulan untuk meningkatkan perhatian dan kewaspadaan.

Tak seperti kopi dan minuman berkafein lainnya, teh juga mengandung L-theanine, asam amino yang memberi efek menenangkan.

L-theanine dan kafein bekerja sama untuk meningkatkan fungsi otak dan suasana hati, tanpa menyebabkan efek samping negatif.

Selain itu, minum teh sebelum berolahraga juga bisa menjadi waktu yang baik.

Satu studi pada 12 pria menemukan, konsumsi ekstrak teh hijau sebelum berolahraga meningkatkan pembakaran lemak sebesar 17 persen, dibandingkan dengan plasebo.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi