Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi-lagi Mencuat, Berikut Kilas Balik "Serial Killer" Ryan Jombang

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Ingki Rinaldi
tersangka pembunuhan berantai Ryan Jombang
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Publik kembali diingatkan dengan serial killer atau kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Very Idham Henyansyah alias Ryan Jombang.

Kasus tersebut mencuat setelah akun X @mwv_mystic mengungkit kembali betapa kejinya Ryan menghabisi nyawa para korbannya.

Pengunggah mengatakan, pembunuhan berantai Ryan Jombang terungkap ketika yang bersangkutan ditangkap di Pesona Khayangan, Depok Jawa Barat pada 2008.

Ia diringkus setelah tujuh potongan tubuh pria bernama Heri ditemukan di dekat Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanpa disangka, Heri bukanlah satu-satunya korban yang dihabisi nyawanya oleh Ryan. Ada sepuluh orang lainnya yang juga dibunuh oleh Ryan.

Baca juga: 5 Kasus Pembunuhan Berantai di Indonesia, dari Ryan Jombang hingga Dukun Asep

Baca juga: 4 Fakta Pelaku Mutilasi Wanita di Sleman, Apa Saja?

Berikut kilas balik pembunuhan berantai Ryan Jombang:

Kilas balik pembunuhan berantai Ryan Jombang

Berdasarkan catatan Kompas.com, Senin (5/6/2021), kasus pembunuhan Ryan Jombang pertama kali terungkap ke publik pada 12 Juli 2008.

Pada saat itu, mayat seorang manajer di perusahaan swasta di Jakarta bernama Heri Santoso (40) ditemukan di dekat Kebun Binatang, Jakarta Selatan.

Ryan membunuh Heri karena ia merasa cemburu dengan korban. Perasaan ini muncul karena korban tertarik dengan Noval yang merupakan kekasih Ryan.

Ryan yang gelap mata kemudian membunuh Heri di apartemen korban di Margonda Residence. ATM milik Heri lalu dibawa kabur oleh Ryan untuk berfoya-foya.

Jejak Ryan terendus ketika wajahnya terekam ketika mengambil uang dari ATM milik Heri.

Baca juga: Kasus Penemuan Mayat Dicor di Semarang, Kronologi dan Dugaan Mutilasi

Ryan Jombang mengaku bunuh 10 orang lainnya

Setelah jasad Heri ditemukan, muncul lagi laporan bahwa ada warga yang kehilangan anggota keluarganya.

Warga tersebut mengaku anggota keluarganya mempunyai hubungan yang dekat dengan Ryan.

Setelah diringkus, Ryan mengaku bahwa ia tidak hanya membunuh Heri. Ada 10 orang lain yang juga dihabisi nyawanya oleh Ryan di Jombang. Dari sinilah julukan Ryan Jombang berasal.

Polisi yang mengumpulkan keterangan dari Ryan menemukan empat kerangka manusia di bekas kolam ikan di belakang rumah orangtua pelaku di Jombang, Jawa Timur.

Tak hanya itu, polisi juga menemukan enam korban lainnya yang dikuburkan di halaman belakang.

Bila ditotal, jasad yang merupakan korban pembunuhan Ryan berjumlah 11 orang.

Salah satu korban pembunuhan Ryan adalah anak berusia tiga tahun, yaitu Sylvia Ramadani Putri.

Baca juga: 4 Kasus Perselingkuhan yang Berujung Pembunuhan

Ryan Jombang nyaris bunuh ibunya

Sebelum menghabisi nyawa 11 orang, Ryan ternyata nyaris pernah membunuh ibunya sendiri.

Dilansir dari Kompas.com, Senin (28/7/2008), kejadian tersebut terjadi sekitar 1995 ketika Ryan duduk di kelas III SMP Tembelang, Jombang.

Ibu Ryan, Kasiatun (55), mengaku bahwa buah hatinya pernah melontarkan ancaman pembunuhan. Kasiatun juga pernah dikejar-kejar oleh Ryan yang memegang pisau.

Soal hubungan sesama jenis yang dilakukan Ryan dengan pria lain, Kasiatun mengaku orientasi seksual anaknya mulai berubah sejak 1990-an saat duduk di kelas III SMP.

Perubahan tersebut terjadi setelah Ryan menjalani perawatan di RS Gatoel, Mojokerto selama dua minggu. Setelah sembuh, Kasiatun mengatakan muncul aura keperempuanan dari diri Ryan.

"Saya menyesal sekaligus minta maaf kepada keluarga korban dan masyarakat," ujarnya pada 2008 silam.

Baca juga: Motif dan Kronologi Pembunuhan LC di Madiun oleh Tukang Bangunan

Tak tahu Ryan bunuh orang di rumah

Lebih lanjut, Kasiatun bersama suaminya juga menuturkan bahwa ia tidak mengetahui sama sekali bila Ryan melakukan pembunuhan di rumah mereka.

Kasiatun menduga, Ryan mengajak orang lain ke rumah ketika dirinya bersama suami keluar rumah.

"Biasanya pada hari Ahad saya dan suami pergi ke Sidoarjo," ungkap Kasiatun.

"Kalau saya mengetahui tentu saya tidak berani masuk rumah," imbuhnya.

Baca juga: Kronologi Hilangnya Mahasiswa di Yogyakarta yang Jadi Korban Mutilasi

Mortif pembunuhan Ryan Jombang

Pembunuhan yang dilakukan Ryan terhadap Heri memang didasari karena rasa cemburu akibat hubungan sesama jenis.

Namun, korban lain yang turut dihabisi nyawanya oleh Ryan tidak terkait dengan hal tersebut. Ryan membunuh korban lainnya karena motif ekonomi.

Dilansir dari Kompas.com, Jumat (16/12/1999), Ryan melakukan aksi pembunuhan pada 2006-2008.

Ryan awalnya mengajak korban ke rumah orangtuanya. Setelah itu, mereka dibantai dan dirampas barang berharganya.

Atas perbuatannya, Ryan dijatuhi hukuman mati oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Depok pada tanggal 6 April 2009.

Ryan sempat mengajukan banding dan kasasi namun semuanya ditolak.

(Sumber: Kompas.com/Ivany Atina Arbi, Rachmawati | Editor: Sabrina Asril).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi