KOMPAS.com - Buah merupakan salah satu camilan yang menjadi andalan untuk menurunkan berat badan.
Salah satu jenis buah yang sering direkomendasikan untuk menurunkan berat badan adalah apel.
Buah apel memiliki kandungan serta yang tinggi dan rendah kalori.
Dilansir dari Healthline, berikut kandungan nutrisi dalam satu buah apel berukuran sedang yang tidak dikupas:
- Kalori: 94,6
- Air: 156 gram
- Protein: 0,43 gram
- Karbohidrat: 25,1 gram
- Gula: 18,9 gram
- Serat: 4,37 gram
- Lemak: 0,3 gram
Lantas, benarkah buah aple bisa menurunkan berat badan?
Manfaat apel untuk menurunkan berat badan
Masih dari sumber yang sama, studi penelitian selama 12 minggu pada wanita yang mengonsumsi 300 gram apel per hari menunjukkan adanya penurunan berat badan sekitar 1,3 kilogram (kg).
Dikutip dari Eating Well, manfaat apel untuk menurunkan berat badan baru terasa jika buah itu dikonsumsi dengan makanan bergizi lainnya.
Sebaliknya, mengonsumsi apel saja diklaim tidak dapat menurunkan berat badan.
Berikut manfaat apel untuk menurunkan berat badan:
1. Apel buah rendah kaloriApel membantu menurunkan berat badan karena secara alami rendah kalori.
Apel menyediakan 80 hingga 130 kalori per buah tergantung dengan ukurannya.
Penulis nutrisi dan pemilik Melissa Mitri Nutrition Melissa Mitri mengatakan, kandungan gula alami dalam apel juga dapat membantu mencegah keinginan untuk mengonsumsi makanan manis sehingga membantu menurunkan berat badan.
Baca juga: Makan Banyak tapi Berat Badan Tetap Turun, Apa Rahasianya?
2. Apel tinggi seratSelain rendah kalori, apel merupakan buah tinggi serat yang dapat memberikan rasa kenyang.
Menurut USDA, sebuah apel mengandung 4-5 gram serat dan menyediakan sekitar 12 persen-16 persen asupan serat harian yang direkomendasikan.
"(Apel) sangat mengenyangkan dan dapat membantu mengekang rasa lapar, membuatnya lebih mudah untuk tetap kekurangan kalori untuk menurunkan berat badan." kata Mitri.
Indeks glikemik merupakan sebuah sistem peringkat relatif yang mengukur seberapa cepat dan seberapa banyak gula makanan tertentu meningkatkan kadar gula darah.
Menurut American Diabetes Association, apel adalah makanan rendah glikemik, dengan indeks glikemik antara 34 dan 38, tergantung varietasnya.
Dengan kata lain, mengonsumsi apel tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang besar setelah makan.
Selain itu, diet yang terdiri dari makanan rendah glikemik dapat mencakup makanan yang lebih bergizi, seperti biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran dapat mendukung penurunan berat badan yang berkelanjutan.
Baca juga: Benarkah Karbohidrat Bisa Bikin Berat Badan Bertambah?
4. Apel tinggi cairanApel mengandun kadar air yang tinggi, dengan air mencapai 85-86 peren.
Kandungan tersebut membuat siapa saja yang mengonsumsi apel akan merasa kenyang dan terhidrasi sehingga membantu menahan nafsu makan.
Manfaat apel bagi kesehatan
Selain mampu menurunkan berat badan, konsumsi buah apel juga memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh.
Dikutip dari WebMD, berikut manfaat buah apel bagi kesehatan tubuh:
- Menguatkan paru-paru.
- Menyehatkan jantung.
- Mencegah asma.
- Meningkatkan kesehatan tulang.
- Meringankan gejala penyakit Alzheimer dan kehilangan memori yang berkaitan dengan usia.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
- Menjaga kesehatan usus.