KOMPAS.com - Jalan kaki merupakan olahraga intensitas ringan yang paling sederhana untuk dilakukan.
Kebiasaan jalan kaki memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh, termasuk menurunkan berat badan.
Pelatih kebugaran Simran Valecha mengatakan bahwa olahraga jalan kaki setiap hari dapat membantu tubuh dalam kondisi defisit kalori.
Artinya, jumlah kalori yang dikeluarkan lebih banyak daripada kalori yang dikonsumsi sehingga dalam jangka panjang hal itu dapat mengakibatkan penurunan berat badan.
"Menggerakkan tubuh setiap hari tidak hanya akan membantu menurunkan berat badan, tapi juga membantu Anda hidup lebih lama dan lebih sehat," ujarnya, dilansir dari Indian Express.
Jalan kaki turunkan berat badan
Pelatih pribadi ACE dan pemilik Fit Healthy Momma, Tami Smith mengatakan, berjalan kaki dapat membantu menurunkan berat badan dengan meningkatkan detak jantung dan membakar kalori.
"Jika Anda membakar lebih banyak kalori daripada yang Anda konsumsi, Anda akan mengalami defisit kalori, yang akan menghasilkan penurunan berat badan," terangnya, dilansir dari Eating Well.
Penelitian menemukan, mereka yang berjalan kaki 50-70 menit per hari dapat membakar lemak lebih banyak.
Bahkan, studi pada 2019 yang dimuat di jurnal Obesity menemukan, mereka yang melakukan jalan kaki selama 25 menit per hari selama 6 hari akan kehilangan lebih banyak berat badan dibandingkan mereka yang hanya melakukan satu kali jalan kaki 50 menit per hari.
Dalam studi 2017 di Journal of Nutrition, sekelompok orang mengikuti diet pembatasan kalori, sedangkan kelompok kedua mengikuti diet pembatasan kalori yang sama tetapi juga berjalan kaki 2,5 jam per minggu.
Kedua kelompok mengalami penurunan berat badan, tetapi kelompok yang berjalan kaki kehilangan lebih banyak lemak tubuh dibandingkan dengan kelompok yang mengikuti diet tanpa berjalan kaki.
Baca juga: Alasan Berat Badan Turun Drastis padahal Makan Banyak dan Faktor Risikonya
Jumlah kalori yang dibakar saat jalan kaki
Masih dari sumber yang sama, American Council on Exercise mencatat seseorang dengan berat 70 kilogram dan melakukan jalan kaki selama 1 jam dapat membakar kalori sebagai berikut:
- 2 mph (berjalan kaki): 140 kalori
- 3 mph (kecepatan sedang): 232 kalori
- 3,5 mph (kecepatan tinggi): 267 kalori
- 4 mph (sangat cepat): 351 kalori
- 5 mph (langkah cepat): 632 kalori.
Para ahli menyarankan untuk menurunkan berat badan sekitar 1-2 kilogram per minggu untuk penurunan berat badan yang berkelanjutan 10 kilogram selama lima minggu.
Namun, secara realistis, angka itu bisa diperoleh jika Anda berjalan kaki selama 10-24 minggu.
Pasalnya, tidak semua orang memiliki waktu yang cukup untuk berjalanan selama 1 jam selama setiap hari.
Baca juga: Manfaat Buah Apel untuk Menurunkan Berat Badan
Manfaat jalan kaki
Selain menurunkan berat badan, jalan kaki juga memiliki segudang manfaat lain.
Dilansir dari Kompas.com (24/8/2023) berikut manfaat jalan kaki:
- Meningkatkan daya ingat
- Memperpanjang angka harapan hidup
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Meningkatkan daya kretivitas
- Menurunkan berat badan
- Membentuk otot
- Meningkatkan kesehatan otak.
Berapa langkah jalan kaki per hari?
Dikutip dari Today, jalan kaki 500-1.000 langkah per hari mampu menurunkan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular.
Analisis dalam European Journal of Preventive Cardiology menemukan, berjalan kaki 4.000 langkah per hari akan mengurangi risiko kematian akibat sebab apa pun.
Sementara berjalan kaki hanya 2.337 langkah per hari mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular.
Cobalah untuk membangun kebiasaan jalan kaki minimal 30 menit sehari.
Namun, jika jalan kaki dimaksudkan untuk menurunkan berat badan, lakukan hal itu selama 45-60 menit per hari.
Anda juga bisa menetapkan target 10.000 langkah per hari. Jika target itu terlihat sulit, mulailah dengan target yang paling sedikit, misalnya 1.000 atau 5.000 langkah per hari.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.