Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Frodo Si Paus Bungkuk yang Jelajahi Separuh Dunia, Bantu Ilmuwan Temukan Fakta Baru

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/Craig Lambert Photography
Ilustrasi paus bungkuk berenang di permukaan laut. Paus bungkuk jantan bernama Frodo memecahkan rekor dengan mengarungi separuh dunia.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Seekor paus bungkuk jantan bernama Frodo berhasil mengarungi perjalanan terpanjang yang diketahui dari spesiesnya.

Sebuah studi dalam Endangered Species Research (2023) menemukan, Frodo berenang hampir 17.800 kilometer dari Saipan, Kepulauan Mariana, menuju Sayulita, Meksiko.

Perjalanan separuh dunia itu ditempuhnya hanya dalam kurun waktu antara 2017 dan 2018.

Frodo pun memecahkan rekor seekor paus bungkuk betina yang berenang sejauh 9.600 kilometer dari Brasil ke Madagaskar pada 2001.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemimpin studi dan ahli biologi dari Murdoch University, Perth, Australia, Nicola Ransome mengatakan, mamalia laut ini pernah muncul di dekat Commander Islands, Rusia pada 2010 dan 2013.

Para ilmuwan Rusia kemudian menamainya dengan Frodo, salah satu karakter dalam film Lord of the Rings, Frodo Baggins.

Bukan hanya memecahkan rekor jarak, hewan ini juga mengubah persepsi manusia soal pola migrasi khas paus.

Baca juga: Kisah Paus Paling Kesepian, Hidup dengan Nyanyian yang Tak Pernah Dijawab Kawanan


Frodo jadi gerbang pengetahuan rute migrasi paus

Dilansir dari National Geographic, Kamis (28/9/2023), sebagian besar dari sekitar 7.500 ekor paus bungkuk di wilayah barat Meksiko bermigrasi ke utara menuju Alaska dan Kanada.

Sebaliknya, Frodo justru mengelilingi lautan terluas di dunia, Samudra Pasifik. Sesuai dugaan peneliti, mamalia laut ini juga tak mengarungi laut sendirian.

"Saya terobsesi dengan migrasi paus selama bertahun-tahun. Mengetahui bahwa beberapa dari mereka pergi ke Rusia, maksud saya, sungguh menakjubkan," kata Ransome.

Beberapa tahun sebelumnya, Ransome mulai memperhatikan paus dari Rusia muncul di Meksiko.

Dia mengidentifikasi masing-masing hewan tersebut melalui database identifikasi paus online yang disebut Happywhale.

Perjalanan baru Frodo pun mendorong Ransome dan rekan-rekan untuk menggali arsip Happywhale guna mengetahui kemungkinan paus bungkuk lain melakukan migrasi serupa.

Dari sana mereka menemukan, 117 paus bungkuk bermigrasi dari Meksiko ke sekitar Rusia antara 1998 dan 2021.

Adapun sebelum penelitian ini, hanya sebelas paus yang terdeteksi dan terlihat di Rusia maupun Meksiko.

Tak hanya paus bungkuk, sejak 2021, Ransome juga telah mendokumentasikan beberapa paus lain dari Rusia yang berada di Meksiko.

Kondisi ini menandakan bahwa migrasi Frodo yang amat jauh dan tampak aneh kemungkinan besar merupakan rute reguler.

Baca juga: Kisah Bladerunner, Paus yang Terkena Baling-baling Kapal, Puluhan Tahun Hidup dengan Bekas Luka Khas

Jauhnya migrasi disebabkan populasi berkurang

Dikutip dari Green Network Asia, Selasa (30/8/2022), paus akan bermigrasi pada periode berbeda dengan alasan berbeda pula.

Beberapa di antaranya berlangsung musiman, tetapi ada juga paus yang melakukan migrasi sepanjang tahun.

Biasanya, perilaku perpindahan dari satu tempat ke tempat lain ini bertujuan untuk mencari makan maupun pasangan.

Secara tradisional, paus yang mencari makan di Rusia akan bermigrasi ke selatan untuk berkembang biak di Jepang, Kepulauan Mariana, serta Filipina.

Namun, dengan semakin sedikitnya populasi paus, pejantan mungkin harus menjelajah lebih jauh untuk mencari pasangan.

Bahkan, seperti yang terjadi pada Frodo, menurut Ransome, mereka mampu mengarungi lautan hingga Meksiko.

"Mereka juga berebut betina, terbukti dengan banyaknya bekas luka Frodo," tambahnya.

Rute migrasi yang baru terungkap ini turut menjelaskan mengapa paus bungkuk tercatat "bernyanyi" hampir setiap hari di tengah Samudra Pasifik, yakni antara Hawaii dan Meksiko.

Nyanyian di lokasi yang tidak biasa ini dianggap anomali, hingga akhirnya survei pada 2021 menemukan fenomena serupa.

Rekaman tersebut mendukung gagasan bahwa paus secara rutin melakukan migrasi besar-besaran ke seluruh dunia, seperti perjalanan Frodo.

Sosok paus bungkuk jantan Frodo sendiri belum pernah terlihat lagi sejak Ransome memotretnya pada 2018.

Kendati tak menampakkan batang hidung, peneliti tidak akan terkejut jika mamalia laut itu masih melakukan perjalanan epik melintasi lautan terbesar di Bumi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi