Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Sapi di Lokasi Kebakaran TPA Jatibarang Semarang, Bagaimana Kondisinya?

Baca di App
Lihat Foto
TikTok
Tangkapan layar video sejumlah sapi di lokasi kebakaran TPA Jatibarang, Semarang, Jawa Tengah.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Sebuah unggahan video yang memperlihatkan sejumlah sapi di lokasi kebakaran, viral di media sosial TikTok, Sabtu (7/10/2023). 

Disebutkan, lokasi kebakaran itu terjadi di tempat pembuangan akhir (TPA) Jatibarang, Kota Semarang, Jawa Tengah. 

"Jumat, 06 Oktober 2023," tulis akun TikTok @rizky.m.s4. 

Tampak dalam video tersebut sejumlah sapi di lokasi TPA Jatibarang yang sedang mengalami kebakaran. Sapi-sapi tersebut tak panik meskipun di sekitarnya terjadi kebakaran. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Minggu (8/10/2023) unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 1,1 juta kali dan mendapat lebih dari 14.000 suka dari pengguna. 

Lalu bagaimana kondisi kebakaran tersebut saat ini? 

Baca juga: TPA Jatibarang Kembali Terbakar, Diduga karena Gas Metan

Kondisi kebakaran di TPA Jatibarang

Kepala Seksi (Kasi) Operasional Pemadaman Kebakaran (Damkar) Kota Semarang Choiruman mengatakan, kebakaran di TPA Jatibarang, Semarang terjadi pada Jumat 6 Oktober 2023 pukul 11.20 WIB. 

Menurut Choiruman, ada ratusan sapi yang tengah digembalakan di lokasi tersebut pada saat terjadi kebakaran. 

Pihaknya menuturkan, akibat kejadian tersebut ada tiga ekor sapi yang tewas terbakar. Seluruh sapi yang terbakar itu merupakan milik Kasianto (56).

Selain itu, peristiwa kebakaran di TPA Jatibarang juga mengakibatkan sebanyak 51 orang warga dievakuasi lantaran terkena dampak asap tebal.

Hingga Minggu (8/10/2023) pihaknya menyebutkan, masih ada sejumlah titik api dan asap tebal di lokasi TPA Jatibarang. 

Choiruman mengungkapkan, kebakaran di TPA Jatibarang diduga disebabkan karena tingginya suhu udara di wilayah Semarang.

Sementara itu, di lokasi TPA yang luasnya 45.283 hektare itu banyak bahan-bahan yang mudah terbakar sekaligus adanya gas metana pada tumpukan sampah di wilayah tersebut.

Baca juga: Dua Hektar Lahan TPA Jatibarang Kembali Terbakar, Pemkot Semarang Minta Bantuan Water Bombing Lagi

Kepala Damkar Semarang Nurkholis sempat pingsan

Kebakaran di TPA Jatibarang sempat membuat Kepala Dinas Damkar Kota Semarang, Nurkholis jatuh pingsan saat bertugas memantau pemadaman pada Jumat (6/10/2023) sekitar pukul 23.30 WIB.

Sekretaris Dinas Damkar Semarang, Ade Bakti mengatakan, Nurkholis langsung dibawa ke RSUD KRMT Wongsonegoro, Tembalang, Kota Semarang untuk mendapat perawatan. 

"Jam 23.00 WIB itu saya pamit ke beliau untuk ganti celana dulu. Terus sekitar jam 23.30 WIB dikabari beliau pingsan. Saya datang teman-teman sudah bawa ke RS Wongsonegoro," kata Ade dikutip dari Kompas.com (7/10/2023).

Ade menduga, Nurkholis kelelahan karena adanya sejumlah peristiwa kebakaran di Kota Semarang.

Wali Kota Semarang meminta maaf

DIkutip dari laman Kompas.com (7/10/2023) Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau yang akrab disapa Mbak Ita meminta maaf karena asap kebakaran TPA Jatibarang sampai ke rumah warga.

Menurut Ita, hal itu karena kondisi angin yang kencang sehingga asap sampai ke permukiman warga.

"Atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, kami memohon maaf atas kasus kebakaran di TPA Jatibarang,” kata dia. 

Pihaknya menyebutkan, kebakaran ini telah meluas dari zona pasif ke zona 2, zona 3, serta zona 4.

Menurutnya Pemkot Semarang sudah melakukan penanganan kebakaran dengan mengerahkan seluruh armada pemadam kebakaran dan bekerjasama dengan berbagai pihak.

Baca juga: Mobil Damkar Tak Bisa Lewat Gapura Saat Kebakaran di Solo, Ini Respons Gibran

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi