Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Minum Susu Kedelai Tiap Hari?

Baca di App
Lihat Foto
Dok. Healthline/Marti Sans
Ilustrasi susu kedelai.
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Susu kedelai merupakan olahan olahan susu yang berasal dari sari nabati atau ekstrak kedelai.

Susu kedelai mudah didapat di Indonesia dan cukup populer di kalangan masyarakat.

Susu kedelai bisa dijadikan alternatif pengganti susu hewani seperti susu sapi jika merasa bosan, namun tetap bermanfaat untuk tubuh.

Namun, bagaimana jika susu kedelai diminum setiap hari? Apakah hanya memberikan dampak baik bagi tubuh atau justru juga berdampak buruk?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Makan Tempe Setiap Hari, Apa Efeknya pada Tubuh?

Selengkapnya, ini yang terjadi jika minum susu kedelai setiap hari:

1. Gejala saat menopause berkurang

Seorang yang mengalami menopause, biasanya akan mengalami gejala yang kurang nyaman seperti hot flashes atau rasa panas.

Dikutip dari HealthDigest, kedelai dan produk olahan turunannya seperti susu kedelai dapat menjadi alternatif mengatasi hot flashes tersebut.

Hal itu dikarenakan kedelai mengandung isoflavon yang memiliki sifat mirip seperti estrogen. Estrogen dapat mengurangi gejala rasa panas saat menopause.

2. Kadar kolesterol jahat menurun

Kedelai termasuk susu kedelai cukup bisa menurunkan kolesterol jahat yang tidak baik bagi tubuh.

Kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL) jika menumpuk dapat mengakibatkan masalah kesehatan seperti penyakit jantung.

Oleh karena itu, minum susu kedelai dapat membantu menurangi risiko terkena penyakit jantung.

3. Mencegah hipertensi

Susu kedelai dapat membantu seseorang mengontrol tekanan darah agar tidak tinggi (hipertensi).

Hal itu karena susu kedelai mengandung mineral potasium. Setidaknya 300 miliram potasium terkandung dalam satu cangkir susu kedelai.

Selain itu, susu kedelai juga memiliki senyawa yang disebut isoflavon. Menurut penelitian senyawa ini dapat membantu mengatasi tekanan darah tinggi pada orang dewasa muda.

4. Mendukung kesehatan otak

Susu kedelai merupakan sumber asam lemak omega-3 yang baik, terutama untuk kesehatan otak.

Omega-3 dapat menurunkan kemungkinan seseorang terkena berbagai jenis demensia yang mencakup masalah kognitif seperti masalah memori dan kesulitan berpikir.

Selain itu, isoflavon yang ada di susu kedelai juga mampu mengurangi seseorang terkena Alzheimer pada orang dewasa.

Baca juga: Viral Tempe Kedelai Kuning Lebih Baik dari Tempe Kedelai Putih, Benarkah?

5. Permasalahan pada kanker

Banyak perdebatan mengenai hubungan positif dan negatif terkait minum susu dengan kanker tertentu.

Sebuah studi menyatakan, isoflavon dalam kedelai memiliki kualitas mirip estrogen.

Sehingga, jika jumlah estrogen terlalu banyak dapat meningkatkan kemungkinan berkembangnya kanker payudara.

Kekhawatiran itu juga merujuk bahwa isoflavon memiliki efek yang sama.

Namun, studi lain mengungkapkan, ada data yang menunjukkan bahwa kedelai dapat memblokir estrogen.

Hal itu kemudian dapat mengurangi kemungkinan seseorang terkena kanker payudara.

Selain itu, isoflavon tertentu dalam kedelai juga dapat menurunkan kemungkinan terkena kanker prostat meski tidak signifikan.

6. Dapat meningkatkan risiko penyakit kronis

Dilansir dari LiveStrong, salah satu efek samping negatif jangka panjang dari meminum susu kedelai setiap hari terutama pada merek konvensional, yakni dapat menambah asupan gula dan bahan-bahan lain yang membahayakan.

Mengonsumsi gula berlebihan dari waktu ke waktu dapat menyebabkan pengelolaan gula darah menjadi buruk, sehingga meningkatkan risiko penyakit kronis.

7. Penyerapan nutrisi menjadi terhambat

Susu kedelai memiliki beberapa bahan alami yang memperlambat pencernaan protein dan karbohidrat serta dapat menurunkan kemampuan tubuh dalam menyerap nutrisi lain yang diperlukan.

“Anti-nutrisi" itu seperti asam fitat yang tidak dapat dicerna oleh sistem dalam tubuh.

Asam fitat tersebut juga dapat mengikat zat besi, zinc, kalsium, magnesium, dan kalium yang kemudian tidak dapat diserap oleh usus.

Selain itu, susu kedelai juga mengandung penghambat tripsin, lektin, dan oligosakarida yang sama-sama bersifat anti-nutrisi.

Baca juga: Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Intoleransi Laktosa dan Alergi Susu?

8. Bantu turunkan inflamasi

Isoflavon dalam kedelai telah dikaitkan dengan tingkat peradangan atau inflamasi yang lebih rendah.

Meskipun peradangan bisa bersifat jangka pendek dan bermanfaat seperti penyembuhan luka atau cedera, peradangan juga memiliki hubungan yang kuat dengan sejumlah penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan rheumatoid arthritis.

9. Bantu tingkatkan massa otot

Susu kedelai adalah sumber protein yang sangat baik dalam menjaga dan mengembangkan massa otot seseorang.

Diperkirakan, satu cangkir susu kedelai mengandung protein sebanyak tujuh gram.

Saat melakukan latihan ketahanan, kebutuhan protein bisa mencapai 1,6 gram per kilogram berat badan setiap hari untuk meningkatkan massa otot.

10. Bantu tidur lebih baik

Kedelai dan produk turunannya mengandung triptofan cukup tinggi. Triptofan merupakan asam amino yang digunakan tubuh untuk membantu membuat melatonin.

Melatonin tersebut membantu seseorang memiliki kualitas tidur yang baik. Sehingga, melatonin juga dikenal sebagai hormon tidur.

Isoflavon di susu kedelai yang sifatnya mirip dengan estrogen mampu memengaruhi durasi dan kualitas tidur menjadi lebih baik.

Baca juga: 10 Jenis Makanan untuk Vegan Beserta Alternatif Daging dan Susu Nabati

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi