Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Alasan Mengapa Kucing Menggosokkan Wajahnya ke Kaki Manusia

Baca di App
Lihat Foto
iStockphoto/gsermek
Alasan kucing menggosokkan wajahnya ke kaki manusia.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Kucing adalah hewan peliharaan yang kerap memperlihatkan perilaku unik atau bahkan terlihat aneh.

Bagi Anda yang memiliki kucing peliharaan, tentu sudah tidak asing dengan perilaku teman berbulu ini yang suka menyundul atau menggosokkan tubuhnya ke kaki Anda.

Diketahui, kucing memiliki kelenjar aroma di sekitar pipi, dagu, bagian atas kepala, dan pangkal ekornya. Dan kelenjar aroma ini mengandung feromon.

Saat kucing menggosokkan wajah atau ekornya ke manusia, hewan lain, atau barang-barang rumah tangga, mereka meninggalkan feromon yang dapat diidentifikasi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menggosok dan menyundul dalam komunitas kucing biasanya merupakan tanda menandai wilayah, penerimaan ke dalam kelompok, dan/atau sapaan dan pemujaan.

Baca juga: Alasan Kucing Peliharaan Merasa Senang Ketika Dagunya Digaruk

Meskipun ada arti berbeda di balik setiap perilakunya, berikut ini adalah alasan umum mengapa kucing menggosokkan tubuhnya ke kaki manusia:

1. Mengklaim kepemilikan

Dikutip dari laman The Spruce Pets, kucing memiliki kelenjar di dagu, pipi, dahi, dan bahkan di cakarnya yang mengeluarkan feromon.

Saat kucing bergesekan dengan Anda, ia mungkin berusaha meninggalkan aromanya pada Anda, sebagai cara untuk menandai Anda sebagai miliknya.

Dengan kata lain, kucing tersebut memberi tahu kucing dan hewan lain, "Manusia ini milik saya!". Ini adalah jenis perilaku teritorial yang menunjukkan hubungan terikat.

Baca juga: Alasan Kucing Peliharaan Tiba-tiba Bersembunyi dan Cara Mengatasinya

2. Meminta perhatian

Saat kucing mulai menggosok-gosok kaki dengan panik saat Anda masuk ke rumah setelah seharian bekerja, mereka mungkin menginginkan perhatian.

Itu bisa memiliki beberapa arti, misalnya kucing ingin makan, mengajak Anda bermain atau sekedar ingin dibelai.

Kucing yang secara khusus ingin dielus mungkin menunjukkan jenis usapan wajah tertentu yang disebut berupa sundulan lembut dengan kepalanya.

Baca juga: 11 Suara yang Ditakuti Kucing, Bisa untuk Mengusirnya, Apa Saja?

3. Menunjukkan kasih sayang

Menggosokkan kepala ke kaki pemiliknya juga merupakan perilaku yang menunjukkan bahwa kucing merasa aman dan tenteram berada di dekat orang tersebut.

Apabila dilakukan pada benda mati, seperti kursi atau meja, berarti mereka aman dan nyaman dengan lingkungannya.

Kucing dapat bergesekan dengan kaki pemiliknya karena sebagai cara untuk menarik perhatian, dan umumnya dimaksudkan sebagai bentuk kasih sayang.

Baca juga: Bagaimana Kucing Menunjukkan Kasih Sayangnya pada Manusia?

4. Bentuk salam

Sejalan dengan itu, dilansir dari laman PetMD, sering kali kucing yang menggosokkan kepala atau tubuhnya ke kaki pemiliknya adalah tanda salam

Artinya kucing senang bertemu dengan Anda, dan itu biasanya dilakukan ketika Anda pergi dalam waktu yang lama.

5. Mengumpulkan informasi

Saat kucing bergesekan dengan sesuatu, mereka membentuk afiliasi dengan orang, hewan, atau benda tersebut.

Terkadang kucing juga akan menggosokkan kepalanya untuk mengumpulkan informasi dari manusia baru di lingkungannya atau hewan lain.

Dalam hal ini, bukan berarti kucing ingin Anda menyentuh dan mengelusnya atau mengajak hewan lain tersebut bermain.

6. Kucing membutuhkan sesuatu

Kucing berkomunikasi dengan caranya sendiri, dan mereka sering menggosok, menyundul, dan terkadang menggigit lembut sebagai tanda kebutuhan.

Jika kucing Anda bergesekan dengan lemari yang berisi makanannya, kemungkinan besar ia memberi tahu Anda bahwa ia lapar.

Terkadang kucing akan bergesekan dengan pemiliknya secara agresif untuk menandakan ada sesuatu yang tidak beres.

Baca juga: Waspada, Jangan Beri Kucing Peliharaan Anda 4 Jenis Minuman Berikut

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi