Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Kucing Akan Teringat Induknya Saat Diusap Sikat Gigi Basah?

Baca di App
Lihat Foto
X/@ShouldHaveCat
Tangkapan layar unggahan video yang memperlihatkan kucing disebut teringat ibunya saat dibelai menggunakan sikat gigi basah
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan yang menyebut kucing akan teringat ibu atau induknya saat digosok dengan sikat gigi basah, ramai di media sosial.

Unggahan tersebut dibuat oleh akun media sosial X (dulu Twitter), @ShouldHaveCat, Minggu (15/10/2023) petang.

Tampak dalam unggahan video, seekor kucing memperlihatkan raut wajah sedih dengan mata berkaca-kaca saat kepalanya diusap sikat gigi basah.

Pengunggah menuliskan, sikat gigi basah mengingatkan kucing saat dibelai oleh lidah induknya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"If you brush a cat with a wet toothbrush, it supposedly reminds them of being groomed by their mother (Jika Anda menyikat kucing dengan sikat gigi basah, hal itu akan mengingatkannya akan perawatan oleh induknya)," tulis unggahan.

Hingga Rabu (18/10/2023) pagi, unggahan ini telah dilihat lebih dari 20,8 juta kali, disukai 163.900 pengguna, dan diunggah ulang oleh lebih dari 13.200 warganet X.

Lantas, mungkinkah kucing mengingat ibunya saat diusap dengan sikat gigi basah?

Baca juga: Apa Maksudnya Ketika Kucing Peliharaan Menjilati Anda?


Sikat gigi basah mirip lidah kucing

Dokter hewan dari Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Nusa Tenggara Timur, Aji Winarso mengatakan, kucing cenderung merasa nyaman saat dibelai seperti pada unggahan X.

Namun, Aji belum bisa memastikan apakah membelai kepala kucing menggunakan sikat gigi basah mengingatkan kucing pada sang induk.

"Saya kurang tahu apa dia teringat atau tidak, tapi memang kucing suka dibelai. Mungkin juga sikat basah membuatnya seperti dijilat," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (17/10/2023).

Dia menambahkan, lidah kucing secara anatomis memiliki tekstur yang kasar, hampir menyerupai bulu-bulu pada sikat gigi.

Permukaan lidah yang kasar pada kucing tersebut sebenarnya berfungsi untuk mengambil air minum.

"Maka kita lihat kucing minumnya dijilat-jilat karena duri-duri di permukaan lidah itu berbentuk seperti sekop-sekop kecil," terangnya.

Saat saling menjilati sesamanya, kucing juga akan merasakan kasarnya lidah pada bagian tubuh yang terkena jilatan.

Tekstur inilah yang kemungkinan membuat seekor kucing mengenali sikat gigi basah sebagai lidah milik kucing lain.

Meski demikian, kondisi itu tidak selalu menunjukkan bahwa kucing teringat pada belaian ibunya.

"Kita tidak tahu apa yang sedang ada di pikirannya. Kita tidak tahu apa dia sedih, sepertinya memang kucing dibelai memang begitu, keenakan," kata Aji.

Namun, dia turut memastikan, kucing terutama yang tinggal bersama induknya dapat mengingat dan mengenali sang ibu dengan baik.

Baca juga: Cerita Oscar Si Kucing Terapi, Prediksi Lebih dari 100 Kematian Sepanjang Hidupnya

Kucing mungkin ingat ibunya setelah berpisah lama

Sebuah penelitian dalam jurnal Animal Cognition (2021) menunjukkan, kucing mungkin mengenali induknya dari aroma.

Dilansir dari The American Veterinary Society of Animal Behavior, Sabtu (6/11/2021), para peneliti menguji 58 anak kucing liar dengan 15 kelahiran berbeda dari delapan induk berbeda.

Anak kucing pertama kali diuji pada usia delapan minggu, dengan menunjukkan tiga kapas secara bersamaan.

Satu kapas berbau ibunya yang diambil dari usapan seluruh wajah, dagu, punggung, perut, dan daerah anogenital.

Kapas lain berbau kucing betina lain, serta kapas terakhir tidak diberi wewangian untuk dijadikan kontrol.

Saat disodorkan kapas berbau kucing betina yang tidak memiliki hubungan darah, anak kucing memalingkan wajahnya.

Pada saat usia dua bulan itu, anak kucing mulai menghabiskan lebih banyak waktu untuk mengendus kapas kucing betina yang tidak dikenalnya dibanding aroma induk dan kapas tanpa aroma.

Selanjutnya, saat usia enam bulan dan satu tahun, anak kucing menunjukkan preferensi yang kuat untuk mengendus kapas yang berbau induknya daripada kapas lain.

Kondisi ini menunjukkan bahwa anak kucing mungkin masih mengingat aroma induknya hingga usia satu tahun.

Belum jelas apakah aroma tersebut benar-benar dikenali sebagai induk atau hanya rasa familiar pada kucing.

Namun, yang jelas mereka memberikan respons berbeda ketika dihadapkan dengan aroma induk daripada bau kucing yang tidak dikenali.

Penelitian ini juga mendukung hipotesis bahwa kucing memiliki ciri khas bau yang tetap stabil seiring berjalannya waktu.

Ciri-ciri aroma ini mungkin penting untuk hubungan kucing, baik kucing yang berkerabat maupun kucing yang tinggal bersama dalam satu rumah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi