Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geser Carolina Reaper, Ini Cabai Terpedas di Dunia

Baca di App
Lihat Foto
Wikimedia
Ilustrasi pepper x chilli
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Guinness World Records, sebuah badan yang dipercaya mencatat rekor di seluruh dunia baru saja menobatkan cabai terpedas di dunia, Senin (16/10/2023).

Mereka menobatkan cabai Pepper X sebagai cabai terpedas di dunia, menggeser cabai Carolina Reaper yang dalam satu dekade menjadi cabai paling pedas di dunia.

Tingkat kepedasan ditentukan dengan pengukuran menggunakan skala Scoville Heat Unit (SHU). Skala pengukuran ini dibuat oleh Wilbur Scoville pada 1912.

Skala tingkat kepedasan mengukur konsentrasi capsaicin, komponen utama yang memberi rasa pedas pada cabai.

Hasil tes laboratorium di Universitas Winthrop Carolina Selatan pada Agustus 2023 menunjukkan, tingkat kepedasan Pepper X mencapai 2,69 juta unit.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka itu mengalahkan cabai Carolina Reaper yang hanya memiliki tingkat kepedasan lebih dari 1,5 juta unit.

Sebagai perbandingan, rata-rata cabai jalapeño memiliki nilai antara 3.000 hingga 8.000 SHU, menurut Guinness.

Cabai terpedas di dunia

Sejak 2011, Guinness telah menobatkan cabai terpedas di dunia.

Dikutip dari Business Insider, berikut cabai terpedas di dunia dan skalanya:

  1. Pepper X: 2.693.000 SHU.
  2. Carolina Reaper: 1.569.300 SHU.
  3. Trinidad Scorpion Butch T: 1.463.700 SHU.
  4. Naga Viper: 1.382.118 SHU.
  5. Kalajengking Trinidad Moruga: 1.200.000 SHU.
  6. Infinity: 1.176.182 SHU.
  7. Lada Bhut Jolokia "Ghist": 1.001.304 SHU.

Baca juga: Benarkah Cabai Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan?

Mengenal cabai Pepper X

Cabai Pepper X ditanam langsung oleh Ed Currie, seorang pendiri Puckerbutt Pepper Company di South Carolina.

Dia juga merupakan pencipta Carolina Reaper, yang meraih rekor cabai terpedas pada 2013.

Dikutip dari laman Guinness, Ed membudidayakan Pepper X di perkebunannya selama lebih dari 10 tahun.

Dia menyilangkan tanama itu dengan beberapa lada terpedasnya untuk meningkatkan kandungan capsaicin.

Baca juga: Manfaat Makan Cabai untuk Panjang Umur Berdasarkan Penelitian

Menurut Currie, sensasi pedas dari cabai Pepper X itu dapat dirasakan selama lebih dari 3 jam. Hal itu bisa membuat kram yang mengerikan.

Meskipun begitu, Currie mengeklaim bahwa rasa sakitnya tidak sia-sia.

"Ketika kami mengembangbiakkan lada ini, hal pertama yang kami cari adalah sesuatu yang dapat meningkatkan tingkat kepedasan hingga mencapai tingkat maksimal dan hal kedua adalah rasa," kata Currie, dikutip dari The Guardian.

Masyarakat nantinya dapat menjajal sensasi pedas cabai Pepper X secara eksklusif dalam bentuk saus pedas yang dijual secara komersial.

Cabai Pepper X pertama kali diperkenalkan ke dunia oleh Currie melalui YouTube populer, "Hot Ones."

Currie juga berniat untuk melindungi cabai Pepper X dengan mendaftarkan ke dalam Hak Kekayaan Intelektual.

Baca juga: Mengapa Cabai Rasanya Pedas dan Bagaimana Cara Menghilangkannya?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi