Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harta Kekayaan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, Bakal Capres-Cawapres Pemilu 2024

Baca di App
Lihat Foto
DOK. PDI-P
ganjar mahfud
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Ganjar Pranowo dan Mahfud MD resmi menjadi pasangan bakal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai bakal capres pada Jumat (21/4/2023).

Mahfud MD kemudian ditunjuk sebagai bakal cawapres Ganjar pada Rabu (18/10/2023). Pemilihan Mahfud juga diumumkan oleh Megawati.

"Dengan mengucapkan bismillah hirohmanirrohim maka calon wakil presiden yang dipilih oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang akan mendampingi Bapak Ganjar Pranowo adalah Bapak Profesor Doktor Mahfud MD," ucap Megawati di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, dikutip dari Kompas.com, Rabu.

Keduanya dijadwalkan mendaftarkan diri sebagai capres dan cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis (19/10/2023).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah satu syarat dalam pendaftaran tersebut, yakni laporan harta kekayaan masing-masing kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Lantas, berapa harta kekayaan Ganjar dan Mahfud?


Harta kekayaan Ganjar Pranowo

Merujuk Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, Ganjar Pranowo terakhir kali melaporkan kekayaannya pada 12 September 2023 saat masih berstatus sebagai gubernur Jawa Tengah.

Ganjar tercatat memiliki empat jenis harta kekayaan, yakni tanah dan bangunan, alat transportasi dan alat mesin, harta bergerak lainnya, serta kas dan setara kas.

Mantan gubernur Jawa Tengah dua periode ini memiliki tujuh tanah dan bangunan yang berada di Kabupaten Purbalingga dan Kabupaten Sleman dengan total nilai Rp 6.152.426.000.

Baca juga: Ganjar Pranowo dan Cara Megawati Mengumumkan Capres PDI-P...

Selain itu, Ganjar juga memiliki harta bergerak berupa dua motor dan empat mobil seharga Rp 1.424.000.000.

Kendaraan yang dimiliki berupa motor Viar Scotter seharga Rp 9 juta dan Kawasaki ER-6N dengan harga Rp 50 juta.

Kemudian koleksi empat mobilnya terdiri dari Nissan Teana Minibus harga Rp 180 juta, Toyota Crown seharga Rp 185 juta, dan Hyundai Ioniq EV Signature AT seharga Rp 550 juta.

Ganjar memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 638.861.750.

Dia juga melaporkan kas dan setara kas bernilai Rp 7.202.414.732.

Total kekayaan Ganjar Pranowo mencapai Rp 15.417.702.482 atau Rp 15,4 miliar.

Baca juga: Alasan Mahfud MD Dipilih Jadi Cawapres Ganjar Pranowo

Harta kekayaan Mahfud MD

Masih berdasarkan LHKPN KPK, Mahfud MDmelaporkan kekayaannya terakhir kali pada 31 Maret 2023 saat menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

Dalam laporan periode 2022 itu, tercatat Mahfud memiliki empat jenis harta kekayaan, yakni tanah dan bangunan, alat transportasi, harta bergerak lainnya, serta kas dan setara kas.

Mahfud memiliki 15 tanah dan bangunan yang berada di Sleman, Pamekasan, Jakarta Selatan, serta Surabaya dengan total seharga Rp 12.060.316.000.

Baca juga: Resmi Jadi Cawapres Ganjar, Ini Respons Mahfud MD

Mantan ketua Mahkamah Konstitusi ini juga memiliki harta bergerak berupa empat mobil dan dua motor senilai Rp 1.503.000.000.

Koleksi kendaraannya terdiri dari motor Honda seharga Rp 3 juta dan Vespa Primavera harga Rp 45 juta. Mobil yang dimiliki, yakni Toyota Avanza Veloz Minibus harga Rp 120 juta, Toyota Viod seharga Rp 135 juta, Toyota Camry harga Rp 300 juta, dan Toyota Alphard harga Rp 900 juta.

Mahfud juga melaporkan harta bergerak lain senilai Rp 180.500.000.

Sementara mayoritas kekayaan Mahfud berasal dari kas dan setara kas senilai Rp 15.802.328.117.

Total kekayaan Mahfud MD mencapai Rp 29,5 miliar atau Rp 29.546.144.117.

Baca juga: Pengamat Sebut Pasangan Ganjar-Mahfud Miliki Nilai Positif

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi