Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal XL Axiata Disebut Jual Data Pengguna, Perusahaan: Tidak Benar

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar dugaan modus penipuan dan penyebaran data pengguna XL Axiata.
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Unggahan tangkapan layar yang mengungkapkan adanya dugaan penjualan data pengguna XL Axiata ramai di media sosial.

Unggahan tersebut dimuat oleh akun @belindch pada Kamis (26/10/2023).

Dalam unggahan, terdapat tangkapan layar percakapan di WhatsApp.

Tampak, nomor tak dikenal mengirimkan sebuah pesan yang berisi tawaran pekerjaan like dan subscribe akun YouTube, mirip dengan modus penipuan yang terjadi beberapa waktu lalu.

Penerima pesan kemudian mempertanyakan dari mana pengirim mendapatkan nomor teleponnya. Pengirim menjawab ia mendapatkan nomor dari perusahaan XL Axiata.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"XL axiata jualan data pelanggan?" tulis pengunggah.

Hingga Jumat (27/10/2023) sore, unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 54.600 kali dan disukai lebih dari 220 pengguna.

Lantas, benarkah XL Axiata menjual data pengguna?

Baca juga: Cara Cek dan Memperpanjang Masa Aktif Kartu XL


Bantahan XL Axiata

Group Head Corporate Communication XL Axiata Reza Mirza membantah pihaknya menjual data para pengguna.

"Hal tersebut tidak benar," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/10/2023).

"Sebagai perusahaan publik, XL Axiata senantiasa mematuhi aturan dan perundang-undangan yang berlaku di negara Republik Indonesia," tambahnya.

Reza melanjutkan, hal itu termasuk aturan mengenai keamanan dan kerahasiaan data sesuai dengan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Pelindungan Data Pribadi.

Baca juga: 6 Modus Penipuan via WhatsApp, Terbaru Menyelesaikan Tugas dengan Like dan Subscribe

Sistem keamanan XL Axiata

Reza mengatakan, XL Axiata telah menerapkan standar ISO 27001, yakni sebuah standar internasional tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi.

"Untuk perlindungan terhadap potensi gangguan keamanan data termasuk data pelanggan, XL Axiata sudah mengantisipasi melalui penerapan sistem IT yang solid," ujarnya.

Upaya tersebut dilakukan dengan memanfaakan dukungan perangkat hardware ataupun software yang sudah disesuaikan dengan perkembangan teknologi terbaru.

Menurut Reza, teknologi tersebut memungkinkan XL Axiata untuk meminimalisasi risiko keamanan yang muncul.

Baca juga: Muncul Lagi Modus Penipuan Button View WhatsApp, Ini Kata Pakar

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi