Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapten Tim Sepak Bola Thailand yang Pernah Terjebak di Dalam Gua, Bunuh Diri di Inggris

Baca di App
Lihat Foto
THINKSTOCK
Ilustrasi jenazah.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

Berita ini bukan ditujukan untuk menginspirasi bunuh diri.

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

https://www.intothelightid.org/saya-ingin-bunuh-diri/ 

Anda juga bisa menghubungi Yayasan Pulih (021) 78842580 atau email lewat pulihfoundation@gmail.com atau Call Center Halo Kemenkes 1500-567.

KOMPAS.com - Misteri kematian mantan kapten tim sepak bola junior Thailand, "Wild Boars" yang pernah terjebak dalam gua pada 2018, akhirnya terungkap.

Duangphet "Dom" Promthep dinyatakan meninggal dunia pada 14 Februari 2023, dua hari setelah ditemukan tak sadarkan diri di Brooke House College, Leicestershire, Inggris.

Dari hasil pemeriksaan pada 4 Oktober 2023 di pengadilan koroner Leicester, diketahui bahwa penyebab kematian Duangphet adalah bunuh diri, dikutip dari The Guardian.

Dalam catatan pemeriksaan, tidak diketahui apa yang melatarbelakangi bunuh diri Duangphet.

Baca juga: Alex Marquez Amankan Poin Penting di Sprint Race MotoGP Thailand 2023

Tak ada bukti keterlibatan orang lain

Investigasi polisi juga tidak menemukan bukti keterlibatan pihak ketiga atau keadaan yang mencurigakan.

Duangphet sebelumnya telah mendaftar sebagai mahasiswa di akademi sepak bola pada akhir tahun lalu di Brooke House College.

Dalam sebuah pernyataan pada Jumat (27/10/2023), pihak kampus mengungkapkan kesedihannya yang mendalam atas kematian Duangphet.

"Sebagai perguruan tinggi, kesehatan, dan kesejahteraan siswa kami adalah prioritas utama kami. Dom akan selalu menjadi bagian dari keluarga Brooke House dan akan sangat dirindukan," kata kepala Brooke House College, Ian Smith.

Baca juga: Saat Kerontokan Rambut Jadi Musuh Utama Para Breakdancer Thailand...

Dikremasi di Inggris

Setelah kematiannya di Inggris, keluarga Duangphet meminta bantuan agar jenazahnya dapat dikembalikan ke Thailand.

Namun, ia kemudian dikremasi di Leicester karena terkendala biaya, dikutip dari Channel News Asia.

Abunya diserahkan kepada orang tuanya di Bangkok, Thailand pada 4 Maret 2023 oleh Kiatisuk Senamuang, mantan striker sekaligus pelatih kepala tim sepak bola nasional Thailand yang membantu Duangphet mendapatkan beasiswa di Inggris.

Ia menggambarkan Duangphet sebagai orang yang sopan dan baik hati yang bermimpi bermain untuk negaranya.

"Saya ingin mimpinya terwujud, tapi istirahatlah dengan baik sekarang Dom," kata Senamuang.

Baca juga: Warga Thailand yang Tewas dalam Perang Israel-Hamas Naik Jadi 20 Orang

Duangphet dan timnya terjebak dalam gua

Duangphet dan tim sepak bola "Wild Boars" pernah menjadi berita utama global pada 2018.

Saat itu, ia dan rekan satu timnya terjebak di kompleks gua Tham Luang di provinsi utara Chiang Rai, Thailand.

Badai tiba-tiba membanjiri gua dan menghalangi jalan keluar mereka.

Ribuan relawan, pejabat, penyelam, dan ahli dari seluruh dunia terlibat dalam operasi pencarian dan penyelamatan.

Ke-12 anak laki-laki dan pelatih mereka menghabiskan 17 hari di bawah tanah sebelum mereka ditemukan oleh penyelam Inggris.

Duangphet adalah anak laki-laki yang pertama kali berteriak meminta bantuan kepada tim penyelamat. Saat itu, usianya baru menginjak 13 tahun.

Baca juga: Kisah Evakuasi 13 Anggota Klub Wild Boars dari Gua Tham Luang Thailand

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/ 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi