KOMPAS.com - Keanekaragaman hayat adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan beragamnya kehidupan di Bumi.
Ia mendukung segala sesuatu yang diperlukan untuk bertahan hidup di alam, seperti makanan, air bersih, dan tempat tinggal.
Keanekaragaman hayati dapat digunakan secara lebih spesifik untuk merujuk pada semua spesies dalam satu kawasan atau ekosistem.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Bioma? Berikut Pengertian dan Jenisnya
Pengertian keanekaragaman hayati
Keanekaragaman hayati adalah berbagai jenis kehidupan yang dapat ditemukan di satu wilayah, seperti keanekaragaman hewan, tumbuhan, jamur, dan mikroorganisme, yang membentuk alam.
Masing-masing spesies dan organisme ini bekerja sama dalam ekosistem untuk menjaga keseimbangan dan mendukung kehidupan.
Dilansir dari laman National Geographic, keanekaragaman hayati mengacu pada setiap makhluk hidup, termasuk tumbuhan, bakteri, hewan, dan manusia.
Yakni keragaman semua makhluk hidup, berbagai informasi genetik yang dikandungnya, dan beragam ekosistem yang dibentuknya.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Ekosistem? Berikut Pengertian dan Fungsinya
Para ilmuwan memperkirakan ada sekitar 8,7 juta spesies tumbuhan dan hewan yang ada dan tersebar di bumi.
Namun, sejauh ini baru sekitar 1,2 juta spesies yang telah diidentifikasi dan dideskripsikan, yang mana sebagian besar adalah serangga.
Dari generasi ke generasi, semua spesies yang hidup saat ini telah mengembangkan ciri-ciri unik yang membedakannya dari spesies lain.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Habitat? Berikut Pengertian dan Klasifikasinya
Organisme yang telah berevolusi menjadi sangat berbeda satu sama lain sehingga tidak dapat lagi bereproduksi satu sama lain dianggap sebagai spesies berbeda.
Sebaliknya, semua organisme yang dapat bereproduksi satu sama lain termasuk dalam satu spesies.
Ekosistem yang memiliki keanekaragaman hayati terbanyak cenderung memiliki kondisi lingkungan yang ideal untuk pertumbuhan tanaman, seperti iklim hangat dan basah di wilayah tropis.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Tumbuhan Epifit? Berikut Pengertian dan Jenisnya
Jenis-jenis keanekaragaman hayati
Keanekaragaman hayati biasanya dieksplorasi pada tiga jenis atau tingkatan, yang bekerja sama menciptakan kompleksitas kehidupan di Bumi.
Dilansir dari laman Australian Museum, berikut adalah tiga tingkatan keanekaragaman hayati:
1. Keanekaragaman genetikKeanekaragaman genetik adalah keragaman gen dalam suatu spesies. Setiap spesies terdiri dari individu-individu yang memiliki komposisi genetik tertentu.
Artinya suatu spesies mungkin mempunyai populasi dan komposisi genetik yang berbeda. Untuk melestarikan keanekaragaman genetik, populasi yang berbeda dari suatu spesies harus dilestarikan.
Gen bertanggung jawab atas persamaan dan perbedaan antar organisme, dan tidak semua kelompok hewan mempunyai derajat keragaman genetik yang sama.
Baca juga: Apa yang Dimaksud Ekosistem Alami dan Buatan? Berikut Pengertian dan Contohnya
2. Keanekaragaman spesiesKeanekaragaman spesies adalah keragaman spesies dalam suatu habitat atau wilayah. Beberapa habitat, seperti hutan hujan dan terumbu karang, memiliki banyak spesies.
Daerah lainnya, seperti dataran garam atau sungai yang tercemar, memiliki jumlah spesies yang lebih sedikit. Spesies dikelompokkan menjadi keluarga berdasarkan karakteristik bersama.
3. Keanekaragaman ekosistemKeanekaragaman ekosistem adalah keragaman ekosistem di suatu wilayah. Ekosistem adalah komunitas organisme dan lingkungan fisiknya yang berinteraksi bersama.
Suatu ekosistem dapat mencakup wilayah yang luas, seperti seluruh hutan, atau wilayah kecil, seperti kolam.
Suatu ekosistem mungkin sebesar Great Barrier Reef atau sekecil bagian belakang cangkang kepiting laba-laba, yang menjadi rumah bagi spons, ganggang, dan cacing.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Spesies? Berikut Pengertian dan Jenisnya
Manfaat keanekaragaman hayati
Keanekaragaman hayati memiliki peran penting penting bagi manusia dan kelangsungan hidup umat manusia:
Dikutip dari laman Biodiversity Conservation Trust, berikut fungsi keanekaragaman hayati bagi kehidupan manusia:
- Ekonomi, keanekaragaman hayati menyediakan bahan mentah bagi manusia untuk konsumsi dan produksi.
- Dukungan kehidupan ekologis, keanekaragaman hayati menyediakan ekosistem yang berfungsi yang memasok oksigen, udara dan air bersih, penyerbukan tanaman, pengendalian hama, pengolahan air limbah dan banyak jasa ekosistem.
- Rekreasi dan pariwisata, banyak kegiatan rekreasi yang mengandalkan keanekaragaman hayati yang unik, seperti mengamati burung, hiking, berkemah, dan memancing.
- Budaya, kebudayaan berhubungan erat dengan keanekaragaman hayati melalui ekspresi identitas, spiritualitas, dan apresiasi estetika terhadap hewan dan tumbuhan.
- Ilmiah, keanekaragaman hayati mewakili kekayaan data ekologi sistematis yang membantu manusia memahami alam dan asal usulnya.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Populasi? Simak Penjelasannya Berikut Ini
Manfaat keanekaragaman hayati bagi masyarakat mencakup kesejahteraan materi, keamanan masyarakat, ketahanan ekonomi lokal, dan kesehatan manusia.
Hilangnya atau memburuknya kondisi keanekaragaman hayati dapat membahayakan nilai-nilai tersebut dan berdampak pada kesejahteraan manusia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.