Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantu Obati Batuk, Ini 4 Efek Samping Kencur jika Terlalu Banyak Dikonsumsi

Baca di App
Lihat Foto
DOK.SHUTTERSTOCK/PICTURE PARTNERS
Ilustrasi kencur.
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Kencur adalah rempah dan tanaman herbal yang masih satu keluarga dengan jahe, kunyit, dan lengkuas.

Rimpang kencur berbentuk bulan dan berwarna putih, dengan rasa pedas dan hangat saat masuk ke dalam tubuh.

Dilansir dari laman Jalur Rempah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, masyarakat Indonesia biasa meracik kencur bersama beras atau lebih dikenal sebagai jamu beras kencur.

Jamu ini bermanfaat menambah nafsu makan, meredakan peradangan, hingga memberikan sensasi menenangkan dalam tubuh.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsumsi rimpang bernama ilmiah Kaempferia galanga ini juga dapat meredakan masalah batuk, terutama pada anak-anak.

Lantas, adakah efek samping kencur?

Baca juga: 6 Manfaat Kencur, Bantu Obati Batuk, Diare, dan Kolesterol Tinggi


Efek samping kencur

Dikutip dari laman Spiceography, kencur mengandung eukaliptol, zat dalam tumbuhan dengan aroma khas yang telah dimanfaatkan untuk pengobatan selama berabad-abad.

Rempah ini juga mengandung borneol, senyawa yang memiliki sifat antiinflamasi atau anti-peradangan dan antibakteri.

Kedua senyawa tersebut membantu mengobati gejala pilek, termasuk hidung tersumbat dan sakit tenggorokan dengan mengurangi peradangan serta penumpukan lendir.

Mengonsumsi kencur saat batuk juga membantu melegakan tenggorokan dan mengeluarkan dahak.

Kendati demikian, makan kencur berlebihan berpotensi memicu beberapa efek samping bagi kesehatan tubuh.

Berikut efek samping kencur yang mungkin terjadi:

Baca juga: Jangan Salah, Ini Beda Jahe, Kunyit, Laos, dan Kencur

1. Masalah pencernaan

Kencur termasuk dalam golongan karminatif atau zat yang menenangkan saluran pencernaan dan mengobati diare.

Karminatif juga membantu mengeluarkan gas dari saluran pencernaan, sehingga mencegah perut kembung akibat penumpukan gas.

Sayangnya, minum ramuan kencur dalam jumlah berlebihan justru dapat memicu masalah pencernaan.

Dilansir dari Kompas.com, Rabu (14/9/2022), sebuah penelitian pada hewan mengamati, konsumsi kencur dengan dosis 2.000 miligram per kilogram berat badan mengakibatkan efek samping serius.

Efek samping kencur tersebut, salah satunya menyebabkan masalah pada saluran pencernaan, yakni diare.

Baca juga: Hangatkan Tubuh dan Kontrol Gula Darah, Kenali 3 Efek Samping Minum Rebusan Jahe

2. Nafsu makan hilang

Makan kencur dan olahannya, termasuk jamu beras kencur hingga 2.000 miligram per kilogram berat badan juga dapat menghilangkan nafsu makan.

Padahal, jika dikonsumsi dalam jumlah normal, rimpang ini dapat membantu meningkatkan nafsu makan.

Jamu beras kencur sangat baik diberikan kepada anak-anak atau orang dewasa yang memiliki masalah susah makan.

Manfaat ini berkat efek karminatifnya yang membantu menambah nafsu makan. Selain itu, kencur bagi orang dewasa juga bermanfaat sebagai penambah stamina.

Kendati demikian, saat berlebihan, rempah ini dapat menyebabkan penurunan energi secara drastis.

Baca juga: 7 Khasiat Bunga Telang dan Efek Samping yang Patut Diwaspadai

3. Sering buang air kecil

Bukan hanya saluran pencernaan, terlalu banyak kencur yang masuk ke dalam tubuh juga dapat berefek pada sistem ekskresi.

Sistem ekskresi adalah sistem organ yang bertanggung jawab untuk mengeluarkan limbah dari tubuh melalui urine.

Masih dari penelitian yang sama, konsumsi kencur hingga 2.000 miligram per kilogram berat badan dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil.

Meski tampak tidak berbahaya, kondisi ini berpotensi mengganggu dan menghambat aktivitas sehari-hari.

Namun, masih perlu penelitian lebih lanjut pada manusia mengenai efek samping kencur ini.

4. Gangguan hati dan ginjal

Menurut Kementerian Kesehatan, mengonsumsi bahan herbal, seperti kencur berpotensi menimbulkan gangguan fungsi liver atau hati.

Pasalnya, saat jamu atau bahan herbal masuk ke dalam pencernaan, akan terjadi proses metabolisme di liver.

Selain itu, jika dikonsumsi berlebihan dalam jangka panjang, berpotensi menyebabkan gangguan fungsi ginjal.

Hal ini lantaran zat sisa-sisa ramuan kencur akan melintas melalui urine. Jika diminum melebihi dosis, ginjal harus bekerja keras, sehingga dapat mengganggu fungsinya.

Baca juga: Turunkan Risiko Kanker dan Diabetes, Ini 3 Efek Samping Kayu Secang

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi