Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bisakah Terjadi Kehamilan Setelah Vasektomi? Ini Peluangnya Menurut Dokter

Baca di App
Lihat Foto
stoatphoto
Ilustrasi pria melakukan vasektomi
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Vasektomi adalah prosedur kontrasepsi pria yang dapat dipilih pasangan menikah sebagai salah satu upaya untuk mengendalikan angka kelahiran.

Dikutip dari American pregnancy, vasektomi merupakan prosedur yang mirip dengan ligasi tuba pada wanita.

Di mana saluran reproduksi akan dipotong dan diikat sehingga mencegah sperma mencapai sel telur.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk kontrasepsi yang bersifat permanen.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namun demikian, apakah pria yang sudah melakukan vasektomi masih ada kemungkinan membuahi sel telur dan menyebabkan kehamilan?

Baca juga: Apakah Vasektomi Kontrasepsi Permanen untuk Pria Ditanggung BPJS Kesehatan?


Penjelasan dokter

Spesialis obstetri dan ginekologi (obgyn) dari RSIA Anugerah Semarang, Indra Adi Susanto mengungkapkan bahwa pada beberapa kasus, kehamilan masih dapat terjadi setelah dilakukannya vasektomi.

Vasektomi sendiri merupakan metode kontrasepsi yang dilakukan dengan tujuan agar pria tidak memiliki sperma saat ejakulasi, sehingga ejakulasinya tidak dapat menyebabkan kehamilan.

Ia mengatakan, menurut penelitian dari US Collaborative Review of Sterilization, vasektomi adalah salah satu jenis kontrasepsi yang paling efektif dengan tingkat keberhasilan mencapai 99 persen.

"Artinya, kurang dari 1 di antara 100 orang wanita yang hamil setelah satu tahun pria menjalani prosedur vasektomi," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (13/11/2023).

Baca juga: Kronologi Mertua Bunuh Menantu yang Sedang Hamil 7 Bulan di Pasuruan

Peluang kehamilan setelah lakukan vasektomi

Indra melanjutkan, sebanyak 85 persen pria tidak akan menemukan sperma dalam cairan ejakulasi mereka 10 minggu setelah prosedur.

Selain itu, seorang pria yang melakukan vasektomi juga direkomendasikan untuk menghindari ejakulasi selama seminggu pertama setelah prosedur.

"Jadi masih tetap bisa hamil meski kemungkinannya 1 persen," terangnya.

"Selain itu, kalau berhubungan badan kurang dari 10 minggu pasca vasektomi, kemungkinan kehamilan akan meningkat jadi 2 persen," pungkasnya.

Baca juga: Ramai soal Susu Anak dan Ibu Hamil Disebut Bisa Menambah Berat Badan, Benarkah?

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi