Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Jahe Setiap Hari

Baca di App
Lihat Foto
iStockphoto/Maya23K
Efek samping minum teh jahe setiap hari.
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.COM - Teh jahe menjadi salah satu minuman racikan yang populer untuk menghangatkan tubuh, terutama saat musim hujan maupun musim dingin.

Selain itu, secangkir teh jahe setiap hari juga dapat membantu sistem pencernaan dan mencegah gangguan pencernaan, mual, dan mulas.

Dikutip dari Healthline, teh jahe juga dijadikan sebagai metode pengobatan herbal untuk beberapa penyakit seperti radang sendi, batuk, dan pilek.

Lantas, apa yang terjadi pada tubuh ketika minum teh jahe setiap hari?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: 6 Jenis Teh untuk Menurunkan Berat Badan, Bisa Efektif Membakar Lemak

Manfaat kesehatan minum teh jahe 

Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/Katarzyna Hurova
Ilustrasi teh jahe lemon.
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Jahe dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi virus dan bakteri tertentu, dilansir dari Medicinenet.

Hal ini lantaran teh jahe mengandung vitamin C, B6, magnesium, sejumlah kecil zat besi, dan kalsium.

Menurut para peneliti, jahe juga mengandung minyak atsiri dan senyawa fenol yang dapat memberikan khasiat penyembuhan yang membuat tubuh tetap aman dan terlindungi dari penyakit musiman di musim dingin.

Teh jahe dapat membantu mengatasi batuk, pilek, infeksi tenggorokan, mengi, dan masalah pernapasan lainnya.

2. Membantu pencernaan dan kesehatan usus

Jahe membantu sistem pencernaan dan meningkatkan kesehatan usus.

Hal tersebut karena gingerol memiliki sifat relaksasi otot. Sehingga, jahe bermanfaat bagi orang yang menderita refluks asam, gangguan pencernaan, atau ketidaknyamanan perut.

Baca juga: 8 Jenis Teh yang Cocok untuk Perut Sensitif, Apa Saja?

3. Memiliki sifat antiinflamasi

Jahe memiliki sifat antiinflamasi kuat yang mungkin menjelaskan mengapa jahe sering digunakan untuk meredakan nyeri ringan, nyeri, dan kram, serta peradangan umum.

Selain itu, sifat antiinflamasi yang terkandung dalam teh jahe juga dapat membantu menjaga kesehatan mulut, kulit, dan rambut.

Hal ini dapat mengurangi visibilitas bekas luka dan meningkatkan elastisitas kulit, memberikan manfaat anti penuaan.

Tak hanya itu, sifat antiseptik minuman ini juga menjadikannya pengobatan ketombe yang sangat baik. Ini dapat membantu pertumbuhan rambut dengan meningkatkan aliran darah ke kulit kepala.

4. Mengurangi stres psikologis

Teh jahe memiliki efek menenangkan yang dapat mengurangi stres psikologis.

Selain itu, secara umum jahe juga efektif meningkatkan suasana hati dan mengurangi tekanan darah.

Selain manfaat kesehatan tersebut, penelitian mengatakan meminum teh jahe juga memiliki manfaat lain, seperti:

  • Dapat menurunkan gula darah dan membantu mengelola diabetes.
  • Mengurangi risiko penyakit jantung.
  • Menurunkan risiko stroke.
  • Dapat mengatasi mual akibat kemoterapi.
  • Mencegah dan melawan kanker.
  • Menekan nafsu makan dan dapat membantu penurunan berat badan.
  • Memperlambat efek penuaan dan mengurangi risiko alzheimer.
  • Melawan infeksi jamur.

Baca juga: 7 Manfaat Minum Teh Kamomil bagi Kesehatan, Membantu Tidur Nyenyak dan Menyehatkan Jantung

Efek samping minum teh jahe setiap hari

Meskipun bermanfaat, namun konsumsi teh jahe yang dilakukan secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping sebagai berikut:

  • Peningkatan kecenderungan pendarahan.
  • Ketidaknyamanan perut.
  • Aritmia jantung (jika overdosis).
  • Depresi sistem saraf pusat (jika overdosis).
  • Dermatitis (dengan penggunaan topikal).
  • Diare.
  • Mual.
  • Maag.
  • Iritasi mulut atau tenggorokan.

Jahe dapat mengiritasi selaput lendir saluran pencernaan. Sehingga, racikan minuman ini tidak direkomendasikan untuk orang yang memiliki lesi gastrointestinal erosif-ulseratif atau inflamasi.

Adapun untuk penderita diabetes yang sedang dalam tahap mengonsumsi obat-obatan, jahe dapat mengganggu pengobatan Anda.

Untuk itu, teh jahe disarankan untuk tidak mengonsumsi lebih dari empat gram ekstrak jahe segar setiap harinya.

Jika Anda sedang hamil, batasi konsumsi satu gram ekstrak jahe per hari. Selain itu, teh jahe juga tidak disarankan untuk anak di bawah dua tahun.

Baca juga: 5 Efek Samping Minum Rebusan Jahe, Kunyit, dan Serai, Apa Saja?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi