Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Manfaat Konsumsi Teh Kayu Manis: Mengurangi Peradangan dan Menurunkan Berat Badan

Baca di App
Lihat Foto
Ilustrasi teh kayu manis
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Teh kayu manis menjadi salah satu racikan minuman tradisional yang nikmat dengan aroma yang menenangkan.

Tak hanya itu, perpaduan rasa teh yang pahit dengan rasa manis alami dari kayu manis membuat minuman satu didambakan oleh sebagian pencinta teh.

Selain itu, teh kayu manis kaya akan senyawa yang menawarkan berbagai manfaat kesehatan, seperti meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi peradangan, dikutip dari Real Simple (3/11/2022).

Untuk alasan itu, beberapa orang mungkin akan mengonsumsi teh kayu manis setiap hari.

Lantas, apa manfaat minum teh kayu manis setiap hari?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: 6 Manfaat Rutin Minum Teh Lemon Jahe, Apa Saja?

Manfaat teh kayu manis

Lihat Foto
iStockphoto/Milan Krasula
Manfaat kayu manis.
1. Penuh dengan antioksidan

Teh kayu manis mengandung banyak antioksidan, yang merupakan senyawa bermanfaat yang membantu tubuh tetap sehat.

Antioksidan dapat brfungsi untuk melawan oksidasi yang disebabkan oleh radikal bebas, yang merupakan molekul yang merusak sel tubuh dan berkontribusi terhadap penyakit seperti diabetes, kanker, dan penyakit jantung.

Salah satu antioksidan yang terkandung dalam kayu manis yakni polifenol.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa teh kayu manis dapat meningkatkan kapasitas antioksidan total (TAC), yang merupakan ukuran jumlah radikal bebas yang dapat dilawan tubuh.

2. Mengurangi peradangan

Kayu manis adalah agen antiinflamasi yang kuat, dan ketika ditambahkan ke dalam teh yang juga menawarkan manfaat serupa, ini dapat mengurangi peradangan.

Sebuah studi mencatat, dari 115 makanan yang diuji, kayu manis ditemukan sebagai salah satu makanan antiinflamasi yang paling kuat.

Selain itu, penelitian yang diterbitkan dalam Journal of AOAC International menemukan, senyawa fenolik tinggi yang terkandung dalam kayu manis dapt membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Baca juga: 8 Jenis Teh yang Cocok untuk Perut Sensitif, Apa Saja?

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Dilansir dari Healthline, sebuah studi melaporkan bahwa kayu manis dapat mengurangi tekanan darah, trigliserida, dan kadar kolesterol LDL (jahat) pada beberapa individu yang menjadi salah satu penyebab penyakit jantung.

Di sisi lain, teh kayu manis dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL (baik), yang membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan menghilangkan kelebihan kolesterol dari pembuluh darah.

Tinjauan 10 studi menemukan, mengonsumsi sedikitnya 120 mg kayu manis atau kurang dari 1/10 sendok teh setiap hari dapat membantu Anda mendapatkan manfaat ini.

4. Membantu menurunkan kadar gula darah

Kayu manis dapat memberikan efek antidiabetes yang kuat dengan menurunkan kadar gula darah.

Rempah-rempah ini tampaknya bertindak dengan cara yang mirip dengan insulin, hormon yang bertanggung jawab untuk mengeluarkan gula dari aliran darah dan ke jaringan Anda.

Selain itu, senyawa yang ditemukan dalam kayu manis dapat berkontribusi lebih lanjut untuk menurunkan kadar gula darah dengan menurunkan resistensi insulin, sehingga meningkatkan efektivitas insulin.

Kayu manis juga dapat membantu memperlambat pemecahan karbohidrat di usus serta mencegah kadar gula darah Anda melonjak setelah makan.

Baca juga: 6 Potensi Manfaat Kesehatan yang Didapat Saat Minum Teh Kayu Manis, Apa Saja?

5. Membantu menurunkan berat badan

Beberapa penelitian menunjukkan, teh kayu manis dapat dijadikan sebagai salah satu metode penurunan berat badan dengan cara pengurangan lemak atau pengurangan lingkar pinggang.

Namun, beberapa dari penelitian ini telah mengontrol asupan kalori dengan baik, dan sebagian besar gagal membedakan antara kehilangan lemak dan kehilangan otot.

Sehingga, ini membuat peneliti sulit untuk mengaitkan efek penurunan berat badan dengan kayu manis saja.

Satu-satunya penelitian yang mengendalikan faktor-faktor ini melaporkan bahwa peserta kehilangan 0,7 persen massa lemak dan memperoleh 1,1 persen massa otot setelah mereka mengambil setara dengan 5 sendok teh (10 gram) bubuk kayu manis per hari selama 12 minggu.

Namun, kayu manis dalam jumlah besar seperti itu mungkin mengandung jumlah kumarin yang sangat tinggi.

Ketika dikonsumsi secara berlebihan, senyawa alami ini dapat meningkatkan risiko pendarahan dan menyebabkan atau memperburuk penyakit hati.

6. Melawan bakteri dan jamur

Kayu manis memiliki beberapa sifat antibakteri dan antijamur yang kuat.

Sebuah penelitian tabung reaksi menunjukkan, cinnamaldehyde, komponen aktif utama dalam kayu manis dapat mencegah pertumbuhan berbagai bakteri, jamur, dan jamur.

Bakteri tersebut termasuk bakteri Staphylococcus, Salmonella, dan E.coli yang umum, yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia.

Selain itu, efek antibakteri kayu manis dapat membantu mengurangi bau mulut dan mencegah kerusakan gigi.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut terkait efek teh kayu manis dalam hal melawan bakteri dan jamur.

Baca juga: Teh Vs Kopi, Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan Mulut?

7. Mengurangi rasa nyeri saat menstruasi

Teh kayu manis dapat membantu mengurangi beberapa gejala menstruasi, seperti sindrom pramenstruasi (PMS) dan dismenore.

Satu studi terkontrol memberi wanita 3 gram kayu manis atau plasebo setiap hari selama 3 hari pertama siklus menstruasi mereka.

Para wanita dalam kelompok kayu manis, mereka mengalami nyeri haid yang jauh lebih sedikit daripada mereka yang diberi plasebo.

Dalam penelitian lain, wanita diberi 1,5 gram kayu manis, obat penghilang rasa sakit, atau plasebo dalam 3 hari pertama siklus menstruasi mereka.

Para wanita dalam kelompok kayu manis melaporkan lebih sedikit nyeri haid daripada mereka yang diberi plasebo.

Namun, pengobatan kayu manis tidak seefektif untuk menghilangkan rasa sakit seperti obat penghilang rasa sakit.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi