Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang KRL Bakal Bisa Cek Kepadatan Gerbong via Aplikasi C-Access

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Ani Fathudin
KRL Commuter Line.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Gerbong Kereta Rel Listrik (KRL) yang penuh menyulitkan penumpang saat akan menaiki kereta.

Padahal, kepadatan penumpang KRL bisa jadi hanya ada di beberapa gerbong saja. Sementara ada gerbong lain yang masih kosong.

Hal inilah yang membuat PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter meluncurkan aplikasi yang berisi informasi kepadatan gerbong KRL.

PT KCI akan meluncurkan aplikasi C-Access secara resmi pada Desember 2023 yang salah satunya berguna untuk mengecek kepadatan gerbong KRL.

Baca juga: Mulai 1 November 2023, Waktu Tempuh KRL Rute Bogor-Jakarta Kota PP Semakin Cepat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Cek kepadatan penumpang KRL

Direktur Utama KCI, Asdo Artriviyanto mengatakan, aplikasi tersebut direalisasikan bekerja sama dengan Google Asia Tenggara dan aplikasi Google Maps.

"Di hari ulang tahun kami ke-15, September lalu, kita launching hasil kerja sama dengan Google Asia Tenggara, kita akan memberikan layanan melalui Google Maps," ujar dia, diberitakan Kompas.com, Sabtu (11/11/2023).

Asdo menjelaskan, fitur mengecek kepadatan gerbong di aplikasi C-Access dibuat karena kebiasaan penumpang KRL yang tidak menyebar mencari gerbong lain yang lebih kosong.

Menurutnya, rata-rata penumpang jarang mau bergeser di area kosong. Mereka cenderung berkumpul di sekitar tangga, eskalator, atau lift sehingga menumpuk di situ.

"Kita bisa cek, kereta yang akan datang kereta yang paling kosong, atau padat di mana," lanjutnya.

Fasilitasi ini merupakan salah satu upaya KCI meningkatkan pelayanan sekaligus mengatasi permasalahan kepadatan penumpang.

Baca juga: Ketahui Perbedaan dari MRT, KRL, dan LRT

Aplikasi C-Access KRL

Terpisah, Manager Humas KAI Commuter Line Leza Arlan membenarkan aplikasi C-Access dapat digunakan penumpang KRL untuk mencari berbagai informasi.

"(Aplikasi C-Access) soft launching sudah. Ini juga rebranding dari KRL Access," ujar dia kepada Kompas.com, Minggu (26/11/2023).

Sebelumnya aplikasi KRL Access telah menyediakan berbagai informasi bagi pengguna KRL melalui fitur-fitur yang tersedia.

Beberapa informasi yang ada di KRL Access meliputi informasi kepadatan di setiap stasiun KRL, jadwal dan posisi kereta, tarif, dan rute KRL.

Nah, lewat aplikasi C-Access, PT KCI memberikan fitur-fitur tambahan berisi informasi yang lebih lengkap bagi penumpang KRL.

Leza menyatakan, grand launching aplikasi C-Access akan dilaksanakan pada 3 Desember 2023.

"(C-Access) jadi super apps dengan tambahan fitur-fitur baru," tegasnya.

Fitur-fitur yang ditampilkan dalam aplikasi C-Access termasuk informasi rute dan moda transportasi yang dapat diakses menuju stasiun KRL. 

Fitur lain di C-Access yaitu informasi stasiun KRL terdekat, pelayanan pin ibu hamil, pembelian tiket kereta menuju Bandara Soekarno-Hatta, dan top-up Kartu Multi Trip (KMT).

"Next bisa generate QRIS untuk tix (tiket) commuter line," imbuh Leza.

Menurut pantauan Kompas.com, Minggu (26/11/2023), aplikasi C-Access serta KRL Access oleh PT Kereta Commuter Indonesia sudah bisa diunduh melalui Play Store.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi