Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi pada Tubuh Ketika Minum Kopi Sambil Merokok?

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/portumen
Apa yang terjadi ketika merokok sambil minum kopi?
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Menyeruput secangkir kopi di pagi hari menjadi salah satu rutinitas yang sering dilakukan sebagian orang.

Minum kopi di pagi hari dipercaya dapat memberikan dorongan energi, membantu tubuh tetap terjaga, dan membantu memperbaiki suasana hati seseorang.

Biasanya, orang-orang akan memadukan secangkir kopi mereka dengan kue, camilan, atau biskuit. Namun, beberapa lainnya terkadang juga menyesap kopi sembari merokok.

Dikutip dari Kompas.com (21/8/2022), sebuah studi yang dilakukan oleh tim dari University of Florida menjelaskan alasan di balik kebiasaan orang merokok sambil minum kopi.

Baca juga: Teh Vs Kopi, Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan Mulut?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menurut hasil studi yang telah dipublikasikan dalam jurnal Neuropharmacology menemukan bahwa senyawa kimia yang ditemukan dalam biji kopi panggang dapat meringankan efek mengidam nikotin di pagi hari.

Senyawa kopi tersebut tampaknya secara langsung dapat memengaruhi reseptor nikotin tertentu yang sangat sensitif di otak.

Bagi perokok harian, reseptor itu akan menjadi hipersensitif setelah malam panjang yang dihabiskan tanpa nikotin.

Namun demikian, minum kopi sambil merokok sebenarnya menjadi kebiasaan yang buruk dilakukan. Ini lantaran, merokok dapat menyebabkan berbagai penyakit.

Lantas, apa yang terjadi pada tubuh ketika minum kopi sambil merokok?

Baca juga: Benarkah Minum Kopi Bisa Menyebabkan Kolesterol Tinggi?


Baca juga: 4 Bahaya Minum Kopi bagi Penderita Diabetes

Minum kopi sambil merokok bahayakah?

Dilansir dari EMC Healthcare, menurut penelitian yang dilakukan Charalambos Vlachopoulos dan beberapa peneliti lain dari Cardiology Department of Athens Medical School, Yunani menemukan efek berbahaya dari konsumsi kopi bersamaan dengan merokok.

Dalam penelitian disebutkan, kafein dan rokok yang dikonsumsi secara bersamaan dapat berinteraksi serta menghasilkan efek negatif pada jantung.

Selain itu, hasil penelitian lain yang diterbitkan dalam Journal of American College of Cardiology menunjukkan adanya peningkatan risiko kekakuan pada arteri yang lebih tinggi terjadi pada partisipan yang meminum kopi dan merokok dalam sesi yang sama.

Tidak hanya itu saja, kombinasi kopi dan rokok juga dapat mempercepat kerusakan jantung lantaran kandungan nikotin pada rokok dan kafein pada kopi.

Kedua kandungan tersebut dapat membuat jantung bekerja lebih cepat dan juga dapat menyebabkan hipertensi.

Baca juga: Rokok Kretek Filter, Penyumbang Terbesar Kedua Garis Kemiskinan di Indonesia

Memiliki efek yang sama, kafein pada kopi dan nikotin pada rokok pada akhirnya akan bekerja saling menguatkan.

Ketika jantung bekerja terlalu cepat akibat efek kedua senyawa tersebut, maka beban yang ditanggungnya akan bertambah. Sehingga, apabila ini terjadi secara terus-menerus, maka dapat menyebabkan jantung cepat rusak.

Merokok merupakan faktor risiko terpenting dari berbagai kasus gangguan jantung dan pembuluh darah.

Selain itu, merokok juga menjadi faktor risiko berbagai penyakit kronis lainnya, terutama kanker.

Pada wanita, berbagai senyawa racun dalam rokok juga dapat mengganggu tumbuh kembang janin saat masih dalam kandungan.

Baca juga: Campuran Bahan Terbaik untuk Ditambahkan ke Kopi Menurut Ahli Diet

Bahaya minum kopi sambil merokok

Tak hanya menyebabkan kerusakan pada jantung, kebiasaan minum kopi sambil merokok memiliki bahaya lain yang meliputi:

  1. Memperkuat ketergantungan karena faktor kebiasaan
  2. Menyebabkan tekanan darah tinggi
  3. Bila mengonsumsi kopi dan rokok secara bersamaan, kopi akan menyebabkan aliran darah meningkat, sedangkan merokok akan mengaburkan pembuluh darah. Kombinasi keduanya dapat menyebabkan berkembangnya plak di arteri yang menyebabkan kaku dan kehilangan elastisitasnya
  4. Menyebabkan penyakit kardiovaskular
  5. Minum kopi dan merokok secara bersamaan dapat meningkatkan ketegangan pembuluh darah dan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung

Baca juga: Sering Merasa Sangat Lelah? Bisa Jadi Itu Tanda Penyakit Jantung

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi