KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan kembali menerapkan tarif baru untuk penumpang LRT Jabodebek, mulai hari ini, Jumat (1/12/2023).
Tarif promo baru LRT Jabodebek ini diberlakukan jelang masa libur Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Direktur Jenderal Perkeretaapian, Risal Wasal menyampaikan, tarif promo ini diberikan untuk mendorong masyarakat agar dapat memanfaatkan LRT Jabodebek untuk sarana transportasi selama masa libur akhir tahun ini.
“Mobilitas masyarakat pada masa libur kali ini diprediksi cukup tinggi sehingga kami berharap LRT Jabodebek ini dapat dimanfaatkan dengan maksimal untuk mengurangi kemacetan di jalan,” ujar Risal dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (1/12/2023).
Ia menambahkan, tarif promo LRT Jabodebek ini dikeluarkan melalui Keputusan Direktur Jenderal Perkeretaapian Nomor: KP-DJKA 266 Tahun 2023 tentang Perubahan Ketiga Atas Keputusan Direktur Jenderal Perkeretaapian Nomor KP-DJKA 147 Tahun 2023 tentang Tarif Promo Angkutan Orang dengan Kereta Api Ringan Terintegrasi di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi untuk Melaksanakan Kewajiban Pelayanan Publik.
Baca juga: 18 Trainset LRT Jabodebek Masuk Bengkel, Kapan Perbaikan Selesai?
Berikut tarif promo baru LRT Jabodebek 2023:
Berlaku mulai 1 Desember 2023
Risal menyampaikan, skema tarif promo LRT Jabodebek tersebut akan mulai diberlakukan hari ini, Jumat (1/12/2023).
Dengan adanya pemberlakuan tarif promo baru ini, maka masyarakat dapat menggunakan LRT Jabodebek dengan skema tarif sebagai berikut:
1. Senin-Jumat (hari kerja)Jam sibuk (06.00-08.59 WIB dan 16.00-18.59 WIB): Akan dikenakan tarif Rp 3.000 untuk 1 Km pertama. Kemudian dikenakan biaya tambahan Rp 700 untuk Km selanjutnya dengan tarif maksimal Rp 20.000.
Di luar jam sibuk (05.59-09.00, 15.59-19.00, dan sampai akhir jam operasional): Akan dikenakan tarif Rp 3.000 untuk 1 Km pertama. Kemudian dikenakan biaya tambahan Rp 700 untuk Km selanjutnya dengan tarif maksimal Rp 10.000.
2. Sabtu, Minggu, dan libur nasionalAkan dikenakan tarif Rp 3.000 untuk 1 Km pertama. Kemudian dikenakan biaya tambahan Rp 700 untuk Km selanjutnya dengan tarif maksimal Rp 10.000.
Risal melanjutkan, selain memberlakukan tarif promo baru, DJKA juga akan menambah rangkaian kereta LRT Jabodebek yang beroperasi menjadi 16 rangkaian dari sebelumnya 12 rangkaian per 1 Desember 2023.
"Secara bertahap akan dilakukan penambahan hingga keseluruhan rangkaian (27 rangkaian) dioperasikan secara penuh," terangnya.
“Penambahan rangkaian ini dimaksudkan agar waktu tunggu (headway) dapat dipersingkat menjadi 7-15 menit sekaligus untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama musim libur ini,” sambung Risal.
Risal berharap dengan diberlakukan tarif baru dan penambahan jumlah rangkaian ini, LRT Jabodebek dapat dijadikan moda transportasi andalan masyarakat selama berlibur, maupun untuk melakukan kegiatan sehari-hari.
“Kami pastikan LRT Jabodebek siap melayani masyarakat dengan prima sehingga masyarakat dapat beralih menggunakan moda transportasi ini,” jelasnya.
Baca juga: 6 Masalah LRT Jabodebek, Terbaru Roda Cepat Aus dan Banyak Kereta Masuk Bengkel
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.