Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Suku Sentinel, Salah Satu Suku Paling Agresif dan Terisolasi di Dunia

Baca di App
Lihat Foto
Wikimedia/Medici82
ilustrasi pulau Sentinel Utara, India. Tempat di mana suku Sentinel hidup.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Suku, dalam antropologi, adalah kelompok sosial yang didasarkan pada sekumpulan kecil masyarakat, yang memiliki integrasi politik sementara atau permanen dan ditentukan oleh tradisi keturunan, bahasa, budaya, dan ideologi yang sama.

Terdapat banyak sekali suku yang ada di dunia ini, yang memiliki berbagai macam bentuk bahasa, tradisi, dan budaya.

Salah satu yang cukup unik adalah suku Sentinel, mereka termasuk suku paling agresif yang tinggal di pulau Sentinel Utara, India

Pulau Sentinel Utara terletak di Teluk Benggala dan termasuk salah satu pulau yang berbahaya dan paling sulit untuk dikunjungi di dunia.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilansir dari A-Z Animals, suku Sentinel merupakan sekelompok masyarakat yang tidak pernah melakukan kontak dengan dunia luar dan terisolasi selama lebih dari 50.000 tahun.

Baca juga: Mengenal Himba, Suku yang Tak Pernah Mandi


Suku Sentinel sangat memusuhi dan bisa secara agresif menyerang pengunjung dengan tombak atau panah.

Diketahui pada 2006, ada kasus di mana dua nelayan yang berkeliaran di sekitar pulau North Sentinel (Sentinel Utara) dibunuh oleh suku Sentinel dengan panah.

Sunder Raj dan Pandit Tiwari menambatkan kapal di perairan sekitar pulau untuk tidur setelah mencari ikan. Sayangnya, perahu mereka lepas dan terhanyut ke pantai.

Alasan suku Sentinel menolak kontak dengan pengunjung yang mencoba menginjakkan kaki di pulau tersebut masih belum diketahui secara pasti.

Untuk alasan tersebut, pemerintah India melarang siapa pun untuk pergi dalam jarak tiga mil dari pulau itu. Bahkan, pulau tersebut dijaga oleh patroli ketat Angkatan Laut India.

Baca juga: Penemuan Sampan Suku Maya di Goa Meksiko, Bisa Jadi Tanda Gerbang Dunia Bawah

Suku paling terisolasi di dunia

Dilansir dari laman Survival International, Suku Sentinel hidup dengan cara berburu dan meramu di hutan, mereka juga memancing di perairan pesisir.

Para wanita mengenakan tali serat yang diikatkan di pinggang, leher, dan kepala. Para pria yang membawa tombak, busur, dan anak panah juga memakai kalung dan ikat kepala, namun dengan ikat pinggang yang lebih tebal.

Dari apa yang dapat dilihat dari kejauhan, penduduk pulau Sentinel jelas sangat sehat dan berkembang.

Suku ini menarik perhatian internasional setelah tsunami Asia tahun 2004, ketika seorang anggota suku tersebut difoto di pantai, menembakkan panah ke helikopter yang berusaha memantau keselamatan mereka.

Baca juga: 5 Pulau Terlarang yang Tidak Boleh Dikunjungi, Dijaga Ular hingga Suku Primitif

Mereka termasuk suku paling terisolasi di dunia. Tinggal di pulau kecil berhutan (Sentinel Utara), dan terus menolak semua kontak dengan orang luar, bahkan menyerang siapa pun yang mendekat.

Selain warga India yang menjadi korban tahun 2006, pada November 2018, John Allen Chau, seorang misionaris Amerika, dibunuh oleh anggota suku Sentinel ketika melakukan dakwah di sana.

Sebagian besar informasi yang diketahui tentang suku Sentinel diperoleh dengan melihat mereka dari perahu yang ditambatkan dengan jarak yang cukup jauh.

Informasi juga didapatkan dalam beberapa periode singkat di masa lalu juga suku Sentinel mengizinkan pihak berwenang berada cukup dekat untuk menyerahkan beberapa buah kelapa.

Baca juga: 7 Pulau Paling Berbahaya di Dunia, Ada yang Pernah Jadi Tempat Uji Coba Nuklir

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi