KOMPAS.com - Pepaya merupakan buah berwarna oranye yang memiliki rasa manis dan bergizi.
Namun, tidak banyak yang tahu bahwa biji pepaya bisa dikonsumsi.
Biji pepaya yang berbentuk bulat kecil dan berwarna hitam itu kerap dibuang begitu saja karena memiliki rasa yang pahit.
Belakangan, konsumsi biji pepaya viral di media sosial TikTok usai diunggah oleh salah satu influencer dalam video berikut.
Baca juga: Jarang Diketahui, Ini 6 Manfaat Mengonsumsi Biji Durian bagi Kesehatan
Lantas, apakah biji pepaya bisa dimakan?
Baca juga: 5 Manfaat Daun Pepaya bagi Kesehatan, Apa Saja?
Biji pepaya bisa dimakan
Dilansir dari Health Shots, biji pepaya dapat dikonsumsi.
Bagian buah pepaya yang sering dibuang ini mengandung tinggi serat, lemak sehat, dan protein yang baik bagi tubuh.
Selain itu, biji pepaya juga mengandung vitamin dan mineral, seperti seng, fosfor, kalsium, magnesium, zat besi, dan kalsium.
Faktanya, biji pepaya mengandung sejumlah besar asam lemak tak jenuh tunggal, seperti asam oleat dan polifenol, dan flavonoid yang merupakan antioksidan kuat.
Dilihat dari kandungannya, konsumsi biji pepaya memiliki banyak khasiat bagi tubuh. Namun, makan biji pepaya juga memiliki efek samping bagi kesehatan.
Baca juga: Efek Samping Pepaya, Sehatkan Pencernaan tapi Bisa Picu Efek Pencahar
Manfaat biji pepaya bagi kesehatan
Masih dari sumber yang sama, pendiri Fisico Diet Clinic Vidhi Chawla menyebutkan beberapa manfaat mengonsumsi biji pepaya, yaitu:
1. Membantu menurunkan berat badanKonsumsi biji pepaya dapat membantu menurunkan berat badan. Hal ini karena biji buah tersebut mengandung banyak serat. Kandungan seratnya melancarkan proses pencernaan.
Selain itu, biji pepaya juga membantu mengatur metabolisme dan mencegah tubuh menyimpan lemak ekstra.
Hal ini berkontribusi pada pencegahan obesitas.
Biji pepaya mengandung zat yang disebut carpaine.
Zat ini dapat membunuh cacing dan bakteri dalam usus sehingga menghindari sembelit dan menjaga kesehatan sistem pencernaan Anda.
Selain itu, kandungan serat yang tinggi pada biji pepaya juga dapat mengatur pergerakan usus dan menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Baca juga: 4 Efek Samping Daun Pepaya, Ketahui Takaran yang Aman bagi Kesehatan
3. Melindungi fungsi ginjalDilansir dari Healthline, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi biji pepaya dapat melindungi dan menjaga kesehatan fungsi ginjal.
Studi yang dilakukan pada tikus menemukan, ekstrak biji pepaya membantu mencegah kerusakan ginjal.
Biji pepaya juga kaya akan antioksidan yang memblokir kerusakan oksidatif pada sel-sel Anda dan melindungi kesehatan ginjal.
4. Melawan infeksiPenelitian mengungkap, biji pepaya dapat menghancurkan beberapa jenis jamur dan parasit.
Ekstrak biji pepaya terbukti efektif melawan tiga jenis jamur, termasuk patogen spesifik yang bertanggung jawab menyebabkan infeksi jamur.
Penelitian lainnya menemukan bahwa minum ramuan yang terbuat dari biji pepaya kering yang dicampur dengan madu efektif membunuh parasit dalam usus.
Baca juga: 5 Manfaat Daun Pepaya bagi Kesehatan, Apa Saja?
5. Menurunkan potensi kankerKarena kandungan antioksidannya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa biji pepaya memiliki sifat antikanker.
Studi menemukan bahwa ekstrak biji pepaya membantu mengurangi peradangan dan melindungi dari perkembangan kanker.
Penelitian lain menunjukkan, biji pepaya hitam menurunkan pertumbuhan sel kanker prostat.
Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut terkait evaluasi efek biji pepaya terhadap pertumbuhan kanker pada manusia.
6. Meredakan nyeri haidKandungan karoten yang ada di pepaya sangat penting untuk membantu tubuh mengontrol pembentukan hormon mirip estrogen.
Meskipun biji pepaya dapat memicu menstruasi dan meningkatkan keteraturannya, biji pepaya juga dapat membantu mengatasi nyeri haid sampai tingkat tertentu.
Baca juga: Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Setelah Makan Pepaya
Efek samping konsumsi biji pepaya
Meskipun memiliki banyak manfaat, konsumsi biji pepaya juga memiliki efek samping bagi tubuh. Berikut di antaranya:
1. Menurunkan kesuburan pada priaMasih dari sumber yang sama, penelitian pada hewan menunjukkan bahwa biji pepaya dapat menurunkan kesuburan.
Sebagai contoh, penelitian menemukan bahwa pemberian ekstrak biji pepaya dalam dosis besar pada monyet menyebabkan kondisi azoospermia yang ditandai dengan kurangnya sperma dalam air mani.
Penelitian pada tikus menunjukkan temuan yang serupa di mana ekstrak biji pepaya mengurangi jumlah sperma dan motilitas sperma.
Konsultan senior dan ilmuwan dokter di Departemen Hepatologi Klinis dan Translasi, The Liver Institute, Cyriac Abby Philips mengatakan, biji pepaya bisa merusak sperma pria.
"Konsumsi biji pepaya menyebabkan kehilangan dan kerusakan sperma pada pria. Hal ini menyebabkan hilangnya jumlah sperma (disebut azoospermia) seperti yang ditunjukkan dalam penelitian pada monyet," kata dia, dilansir dari Times of India.
Baca juga: 7 Manfaat Daun Pepaya, Bisa Cegah Kanker Payudara dan ProstaD
2. Menyebabkan kerusakan DNABeberapa penelitian menunjukkan, senyawa benzyl isothiocyanate yang terkandung dalam biji pepaya bisa berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
Zat ini dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada DNA.
Penelitian yang dilakukan pada tikus menemukan bahwa benzyl isothiocyanate memiliki efek toksik pada sel sehat.
Namun, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memahami potensi benzyl isothiocyanate bagi kesehatan.
Baca juga: Selain Melancarkan Pencernaan, Berikut 10 Manfaat Buah Pepaya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.