KOMPAS.com - Penyanyi solo Taylor Swift ditetapkan sebagai Person of The Year 2023 oleh Majalah TIME, Rabu (6/12/2023).
Swift mengungguli Presiden China Xi Jinping, Presiden Russia Vladimir Putin, dan Raja Britania Raya Raja Charles III yang masuk dalam nominasi.
Penobatan Taylor Swift sebagai Person of The Year 2023 versi Majalah TIME bukannya tanpa alasan.
151 konser sepanjang tahun 2023, raup hampir Rp 14 T
Sepanjang tahun ini, penyanyi berusia 33 tahun itu menghabiskan waktu berkeliling dunia untuk mengadakan 151 pertunjukan selama konser "The Eras Tour".
Berdasarkan laporan Billboard, Swift menghasilkan pendapatan sekitar 900 juta dollar AS atau sekitar Rp 13.985.325.000.000 pada 2023.
Dari jumlah tersebut, dia mendapat sekitar 14 juta dollar AS atau Rp 217.549.500.000 per pertunjukan.
Di luar panggung, Swift menjadi penyanyi yang lagunya paling banyak didengarkan di Spotify sepanjang 2023. Lagunya diputar lebih dari 26,1 miliar kali hingga 29 November 2023.
“Ini adalah hal yang paling membanggakan dan membahagiakan yang pernah saya rasakan, dan merupakan hal yang paling kreatif dan bebas yang pernah saya alami,” kata Taylor Swift, dikutip dari Reuters (6/12/2023).
Baca juga: 7 Orang Terkaya di Dunia November 2023 Versi Forbes, Elon Musk Nomor 1
Alasan Taylor Swift jadi Person of The Year 2023
Menurut TIME, Taylor Swift menerima penghargaan Person of The Year 2023 ketika ketenaran dan pengaruhnya mencapai puncak setelah hampir dua dekade berkarier di industri musik.
Taylor Swift merupakan orang pertama dari bidang seni yang mendapat penghargaan Person of The Year atas kesuksesannya sebagai seorang entertainer.
Dia bahkan melampaui catatan TIME yang telah menganugerahkan penghargaan tersebut kepada hampir setiap presiden AS sejak penghargaan itu mulai diadakan pada 1927.
Sepanjang 2023, Taylor menampilkan konser musik yang memecahkan rekor penjualan tiket, sekaligus meningkatkan perekonomian di setiap kota yang dia kunjungi.
Tur "The Eras Tour" miliknya kemudian difilmkan dengan judul "Taylor Swift: The Eras Tour" yang mendapatkan sambutan hangat dari penonton seluruh dunia.
Taylor juga menjadi inspirasi bagi penulisan komik serta meningkatkan minat di kalangan penggemarnya untuk menonton pertandingan sepak bola Amerika atau National Football League (NFL).
Sebelumnya, TIME menobatkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy sebagai Person of the Year 2022. Tokoh lain yang memenangkan penghargaan ini termasuk Elon Musk, aktivis iklim Great Thunberg, mantan Presiden Donald Trump, dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Selain Taylor Swift, tahun ini TIME juga menetapkan CEO OpenAI Sam Altman sebagai CEO of The Year, Lionel Messi sebagai Athlete of The Year, dan aktor-penyanyi Alex Newell sebagai Breakthroughof The Year.
Baca juga: 5 Atlet dengan Bayaran Tertinggi Versi Forbes 2023, Ronaldo Teratas
Nominasi Person of The Year 2023
Dikutip dari situs resminya, berikut para finalis Person of The Year 2023.
Sineas HollywoodPara penulis skenario dan aktor Hollywood menjadi finalis penghargaan berkat aksi mereka mogok kerja sepanjang tahun untuk menuntut kesejahteraan bagi para pekerja.
Aksi ini membuat banyak film dan acara hiburan berhenti syuting. Namun, aksi tersebut telah berakhir karena aliansi poduser Hollywood bersedia memberikan kontrak baru yang lebih baik.
Jaksa dalam kasus Donald TrumpTIME juga memasukkan para jaksa dari Florida, Georgia, New York, dan Washington DC yang mendakwa mantan Presiden AS Donald Trump dalam penghargaan Person of The Year 2023.
Para jaksa berperan mendakwa empat dari 90 kasus yang dituduhkan ke Trump. Dakwaan ini dilayangkan atas dugaan campur tangan pihak luar di Pemilu 2016, penyimpanan dokumen ilegal, dan pemalsuan catatan bisnis.
Xi JinpingPresiden China ini menjabat sebanyak tiga kali masa jabatan pada 2023. Hal itu menunjukkan perannya sebagai salah satu pemimpin terkuat China.
Xi Jinping masuk ke daftar TIME100 yang berisi 100 tokoh global paling berpengaruh versi TIME sebanyak 10 kali. Dia berada di posisi kedua dalam Person of the Year 2017.
Vladimir PutinPresiden Rusia Vladimir Putin yang menjabat sejak 1999 juga masuk ke dalam nominasi penghargaan tersebut. Hal ini karena perannya mengobarkan perang di Ukraina dan pengaruhnya di Rusia.
Vladimir Putin merupakan Person of The Year 2007 versi TIME. Dia juga sering masuk daftar TIME100.
BarbieMeski tokoh fiksi, kepopuleran film Barbie di 2023 menjadikan boneka tersebut masuk nominasi Person of The Year 2023.
Film Barbie buatan Greta Gerwig itu menghasilkan 1,4 miliar dollar AS atau setara Rp 21,8 triliun. Film ini juga menyebabkan tren barang berwarna merah muda di seluruh dunia.
Raja Charles IIIRaja Charles yang menggantikan posisi ibunya Ratu Elizabeth II juga masuk nominasi Person of the Year 2023.
Sisi uniknya, pada 1952, sang ibu dinobatkan sebagai Person of the Year saat naik takhta.
Charles mengambil alih posisi kepala monarki Inggris dan wilayah lainnya sejak Mei 2023.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.