Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waktu Ideal Jalan Kaki untuk Kurangi Bahaya Duduk Terlalu Lama

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash
Waktu ideal jalan kaki untuk menurunkan risiko duduk terlalu lama.
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Jalan kaki adalah olahraga dengan intensitas ringan dan paling sederhana yang bisa dilakukan di mana pun.

Kendati demikian, jalan kaki terbukti memiliki segudang manfaat, salah satunya menurunkan risiko bahaya duduk terlalu lama, seperti ditulis dalam jurnal Medicine & Science in Sports & Exercise.

Diketahui, risiko duduk terlalu lama dikaitkan dengan bahaya kesehatan, seperti memicu kecemasan, sakit punggung, kenaikan berat badan, hingga risiko umur pendek.

Namun, risiko tersebut dapat diatasi dengan menerapkan jalan kaki.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, berapa lama waktu ideal jalan kaki untuk mengurangi risiko duduk terlalu lama sepanjang hari?

Baca juga: Sering Disepelekan, Ini 4 Manfaat Jalan Kaki Pelan bagi Kesehatan

Waktu ideal jalan kaki untuk kurangi bahaya duduk lama

Penelitian menunjukkan, efek negatif duduk terlalu lama bisa dikurangi dengan kebiasaan jalan cepat selama 22 menit.

Para ahli mengungkapkan, aktivitas fisik sedang-berat seperti jalan cepat bisa menghilangkan peningkatan risiko kematian dini karena kurang gerak, dikutip dari The Guardian.

Studi yang diterbitkan dalam British Journal of Sports Medicine itu meneliti data dari 11.989 orang berusia di atas 50 tahun, setengahnya adalah perempuan, dari Norwegia, Swedia dan AS.

Dalam prosesnya, para responden mengenakan pelacak aktivitas yang mengukur aktivitas fisik sedang hingga berat (MPVA).

Penulis Edvard Sagelv dari Universitas Arktik Norwegia mengatakan, mereka yang duduk lebih dari 12 jam per hari akan mengalami penurunan risiko kematian ketika melakukan aktivitas sedang-berat.

Baca juga: Lari Vs Jalan Kaki, Manakah yang Lebih Baik untuk Kesehatan?

"Dalam penelitian kami, setiap menit MVPA yang lebih tinggi menunjukkan risiko kematian yang lebih rendah, yang berarti jika orang melakukan kurang dari 22 menit (misalnya 10 menit) masih ada risiko kematian yang lebih rendah," jelas dia.

"Namun, melakukan 22 menit menghilangkan risiko kematian yang lebih tinggi dari waktu yang tidak banyak bergerak," sambungnya.

Beberapa contoh aktivitas sedang di antaranya adalah:

Sementara aktivitas berat meliputi:

Studi ini mendukung rekomendasi kepala petugas medis di Inggris yang menyarankan agar orang-orang melakukan 150 menit MVPA per minggu atau sekitar 21 menit per hari.

Baca juga: Waktu Ideal Jalan Kaki 2 Menit untuk Turunkan Kadar Gula Darah

Jalan kaki 5 menit

Sementara itu, penelitian lain menunjukkan bahwa jalan kaki ringan selama 5 menit setiap 30 menit bisa meminimalisir efek bahaya kesehatan, dikutip dari Science Alert.

Manfaat jalan kaki 5 menit setiap setengah jam juga bisa mengurangi lonjakan gula darah setelah makan, bahkan hampir 60 persen.

Cara ini menjadi satu-satunya strategi untuk menurunkan kadar gula darah secara substansial.

Jalan kaki 5 menit juga bermanfaat untuk memperbaiki kondisi mental.

Aktivitas tersebut mampu mengurangi rasa lelah dan membuat suasana hati menjadi lebih baik.

Baca juga: 4 Manfaat Jalan Kaki Mundur dan Risikonya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi