Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Efek Samping Makan Jambu Biji, Apa Saja?

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/MURILO MAZZO
Ilustrasi jambu biji. Efek samping jambu biji.
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Jambu biji adalah buah tropis dengan kandungan vitamin dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh.

Buah dengan sebutan guava dalam bahasa Inggris ini, mengandung sekitar 417 miligram kalium per 100 gramnya sehingga membantu menurunkan tekanan darah dan menyehatkan jantung.

Menurut Kementerian Kesehatan, jambu biji merupakan salah satu buah dengan kandungan vitamin C paling tinggi.

Berfungsi sebagai antioksidan, vitamin C pada buah ini dapat meningkatkan imunitas dan mengurangi risiko terkena penyakit infeksi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilansir dari laman Healthline, dengan kandungan serat sebanyak 5,4 gram untuk setiap 100 gramnya, jambu biji termasuk sumber serat makanan yang baik.

Oleh karenanya, rutin mengonsumsi jambu biji dapat melancarkan pergerakan usus dan mencegah sembelit atau susah buang air besar.

Lantas, seperti apa efek samping jambu biji?

Baca juga: 4 Kelompok Orang yang Sebaiknya Tidak Makan Jambu Biji


Efek samping jambu biji

Sebuah penelitian yang terbit dalam International Journal of Molecular Sciences (2017) tidak menemukan efek samping apa pun dari mengonsumsi buah jambu biji.

Kesimpulan serupa juga berlaku saat mengonsumsi teh daun jambu biji atau suplemen ekstrak daun jambu biji.

Namun, dikutip dari Medical News Today, belum ada cukup bukti untuk mengesampingkan beberapa efek buruk saat menyantap jambu biji.

Orang dengan kondisi tertentu juga diimbau untuk tidak mengonsumsi jambu biji karena kandungan beberapa nutrisinya.

Karenanya, orang dengan kondisi kesehatan tertentu, terutama jika mengonsumsi obat-obatan, sebaiknya berkonsultasi kepada dokter untuk mendapatkan porsi yang tepat.

Berikut 4 potensi efek samping dari jambu biji:

Baca juga: 4 Efek Samping Jagung Muda alias Putren, Apa Saja?

1. Alergi

Meski jarang terjadi, mengonsumsi jambu biji dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang.

Orang dengan alergi buah ini biasanya akan mengalami beberapa gejala, seperti gatal, ruam, atau kemerahan pada kulit.

Bahkan, dalam kasus parah, gejala alergi mungkin berkembang menjadi anafilaksis, reaksi yang parah dan berpotensi mengancam nyawa.

Guna mencegah kondisi ini, satu-satunya cara adalah memastikan alergi dengan menjalani tes alergen dari dokter.

Baca juga: 10 Manfaat dan Efek Samping Jamu Kunyit Asam, Apa Saja?

2. Masalah pencernaan

Jambu biji merupakan buah kaya serat yang membantu melancarkan sistem pencernaan sekaligus mencegah sembelit atau sulit buang air besar.

Kendati demikian, dilansir dari Times of India, asupan jambu biji berlebihan justru dapat mengacaukan saluran pencernaan.

Efek samping jambu biji ini kerap menyerang seseorang yang menderita sindrom iritasi usus besar atau irritable bowel syndrome (IBS).

IBS adalah gangguan pada usus besar dengan beberapa gejala umum, seperti sakit perut, kram perut, kembung, diare, atau sembelit.

Penderita IBS perlu menghindari makanan dengan kandungan FODMAP atau sumber karbohidrat berantai pendek, yaitu fermentable oligosakarida, disakarida, monosakarida, serta poliol.

Jambu biji sendiri tergolong monosakarida, makanan dengan sumber karbohidrat utama berupa fruktosa.

Untuk itu, mengonsumsi buah ini berpotensi memperburuk gejala sindrom iritasi usus besar dan memicu sakit perut.

Baca juga: 5 Efek Samping Jeruk, Salah Satunya Perburuk Gejala Asam Lambung

3. Interaksi obat-obatan

Dilansir dari MedicineNet, ekstrak jambu biji dan daunnya dapat membantu menurunkan kadar gula darah.

Sayangnya, manfaat ini justru dapat menjadi bumerang bagi orang dengan kadar gula darah tinggi atau penderita diabetes.

Pasien diabetes yang tengah merutinkan pengobatan perlu berhati-hati saat mengonsumsi ekstrak daun maupun buah jambu biji.

Sebab, konsumsi obat-obatan diabetes bersama dengan jambu biji dikhawatirkan dapat mengganggu kinerja obat dan kadar glukosa darah.

Selain itu, bagi orang yang akan menjalani prosedur operasi, sebaiknya hindari konsumsi jambu biji karena berpotensi menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan risiko perdarahan.

Baca juga: 4 Efek Samping Jeruk Nipis, Ada Potensi Gigi Berlubang jika Berlebihan

4. Potensi radang usus buntu

Efek samping mengonsumsi jambu biji selanjutnya dapat terjadi jika menelan bijinya, yakni potensi radang usus buntu.

Dilansir dari Kompas.com (6/7/2020), benda asing termasuk makanan yang tidak hancur dalam proses pencernaan dapat menyumbat organ usus buntu.

Kondisi ini dapat memicu penyakit usus buntu dalam jangka waktu panjang, lantaran bakteri berkembang di dalamnya.

Namun, perlu diingat, angka kejadian radang usus buntu yang disebabkan sumbatan biji buah, termasuk jambu biji dilaporkan sangat sedikit.

Tak hanya itu, menurut penelitian dalam Asian Pacific Journal of Tropical Biomedicine (2011), sebagian besar orang yang pernah makan biji buah umumnya tidak mengembangkan radang usus buntu.

Biji buah yang ditelan pun pada umumnya dapat dikeluarkan dari tubuh secara alami. Kondisi ini berkat sistem pencernaan yang sudah memiliki cara khusus untuk melumat makanan yang masuk.

Baca juga: 3 Efek Samping Makan Telur Setiap Hari, Berapa Batas Amannya?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi