KOMPAS.com - Yogyakarta bisa menjadi salah satu tujuan untuk menghabiskan waktu libur atau merayakan tahun baru 2024.
Ada sejumlah destinasi wisata terkenal di Yogyakarta seperti Jalan Malioboro, Taman Sari, Kraton, dan Tugu Yogyakarta.
Selain destinasi wisatanya, Yogyakarta menawarkan beragam tempat kuliner yang patut dicoba, sembari mengelilingi kota dan sekitarnya.
Lantas, apa saja kuliner di Yogyakarta yang bisa dicoba?
Baca juga: BMKG Ungkap Potensi Hujan di Jabodetabek pada Libur Tahun Baru 2024
10 destinasi kuliner di Yogyakarta
Dihimpun oleh Kompas.com, berikut sepuluh rekomendasi kuliner Yogyakarta yang patut dicoba:
1. Gudeg Yu DjumDikutip dari Kompas.com (27/5/2023), Gudeg Yu Djum adalah salah satu kuliner legendaris yang ada di Yogyakarta.
Berdiri sejak 1951, Gudeg Yu Djum berada di daerah Karangasem, lokasi yang tadinya difungsikan sebagai dapur.
Selain itu, Gudeg Yu Djum juga bisa dibeli di beberapa cabang lain, seperti di Widjilan yang populer di kalangan wisatawan sampai saat ini.
2. Gudeg Bromo Bu TeklukGudeg legendaris Yogyakarta selanjutnya adalah Gudeg Bromo Bu Tekluk yang berlokasi di Jalan Affandi Nomor 2A, Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
Karena jam bukanya dari tengah malam hingga pagi, gudeg ini terkenal di kalangan mahasiswa yang suka lapar di malam hari.
Awal mula nama Bu Tekluk karena penjual gudeg yang bernama Sumijo ini suka tertunduk karena mengantuk.
Kata "tekluk" sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti terkantuk hingga tertunduk.
3. Gudeg Sagan
Cita rasa gudeg yang terletak di daerah Samirono, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta ini lebih ke gurih dan pedas, dengan rasa manis yang berimbang.
4. Sate Klathak Pak PongJika berjalan ke selatan Kota Yogyakarta, tepatnya Kabupaten Bantul, ada tempat kuliner yang bisa dicoba saat berlibur ke sana.
Dilansir dari Kompas.com (23/5/2023), tempat kuliner tersebut yaitu Sate Klathak Pak Pong yang sudah ada sejak 1997.
Berbeda dengan sate pada umumnya yang ditusuk bambu, sate klathak menggunakan jeruji besi.
Irisan dadu kambing muda ditusukkan ke jeruji besi kemudian dibakar dan ditaburi garam.
Sementara “klathak” sendiri berasal dari suara yang dihasilkan ketika garam ditarbukan pada sate yang sedang dibakar.
Selain sate, Anda bisa menikmati olahan kambing muda lainnya, seperti gulai daging kambing, tongseng daging kambing, dan kicik (olahan daging kambing yang dimasak sampai kuahnya kering).
Baca juga: Warganet Sebut Hanya Ada Awan Tipis di Yogyakarta Saat Wilayah Lain Hujan, Ini Penjelasan BMKG
5. Mangut Lele Dapur Asli Mbok Marto IjoyoMasih di Bantul, ada tempat kuliner lain yang bakal menggugah selera makan, yaitu Mangut Lele Dapur Asli Mbok Marto Ijoyo.
Di tempat kuliner ini, ikan lele diolah dengan cara diasapi dan disiram kuah santan pedas.
Adapun Mbah Marto sudah berjualan mangut lele ini sejak 1960-an dengan cara berkeliling. Ia kemudian membuka tempat makan untuk menjajakan kuliner legendaris ini pada 1989.
Pengunjung yang datang ke sini bakal diminta langsung ke dapur untuk mengambil nasi dan lauk sendiri. Dapur ini merupakan tempat Mbah Marto memasak sedari dulu.
Selain mangut lele, tempat makan ini juga menjual makanan tradisional lain seperti opor ayam kampung, krecek, dan berbagai sayur ndeso.
Baca juga: Ramai soal Parkir Liar di Yogyakarta Didenda Rp 50 Juta, Ini Penjelasan Dishub
6. Lupis Mbah Satinem
Lupis ini akan dibungkus dengan kertas coklat dialasi daun pisang yang kemudian ditambahkan cenil dan disiram gula merah kental.
Selain lupis dan cenil, ada juga gatot dan tiwul, dua makanan tradisional berbahan dasar singkong yang bisa Anda beli di tempat kulinar yang berlokasi di Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta ini.
Baca juga: Daftar Daerah yang Terancam Cuaca Ekstrem hingga Tahun Baru 2024
7. Warung Brongkos HandayaniSekitar 150 meter dari Alun-alun Kidul Yogyakarta, terdapat tempat makan yang sudah berdiri sejak sekitar 1975, yaitu Warung Brongkos Handayani.
Sesuai namanya, tempat makan ini menawarkan brongkos yang sekilas mirip dengan rawon, karena sama-sama menggunakan keluak.
Namun, kuah brongkos mengandung santan sehingga kuah hitamnya terasa guris dan creamy.
Dalam satu porsi brongkos, terdapat kacang tolo dan tahu. Pembeli juga bisa memesan brongkos berisi telur, koyor, empal, dan ayam bacem.
8. Sego Koyor Bu ParmanSego Koyor Bu Parman adalah tujuan kuliner malam di Yogyakarta yang sudah ada sejak 1968.
Anda akan disajikan beragam lauk tambahan seperti tahu goreng, tempe goreng, telur ceplok, baceman ayam, jeroan, babat, serta ada juga sayur santan labu siam.
Baca juga: 5 Pantai di Yogyakarta yang Bisa Dikunjungi Saat Libur Natal dan Tahun Baru
9. Lumpia SamijayaJika sedang berjalan-jalan di kawasan Malioboro, tidak ada salahnya untuk mampir berkuliner Lumpia Samijaya.
Sudah ada sejak 1983, lumpia ini awalnya dijual dengan gerobak yang bertempat di depan toko bernama Samijaya. Karenanya, usaha lumpia ini dikenal sebagai Lumpia Samijaya.
Kini, Lumpia Samijaya mempunyai cabang di Jalan Mataram dan Jalan Tegal Panggung.
10. Angkringan Kopi Joss Lik ManSalah satu minuman yang terkenal dari Yogyakarta, adalah kopi joss atau kopi yang ditambahkan dengan arang panas.
Anda bisa membeli kopi joss ini di Angkringan Lik Man, salah satu pedagang angkringan generasi pertama yang berasal dari Klaten.
Lokasi Angkringan Lik Man berada di depan Pasar Kranggan, sekitar 300 meter dari Tugu Jogja.
(Sumber: Kompas.com/Silvita Agmasari, Yuharrani Aisyah)
Baca juga: 7 Promo Makanan Saat Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Ada Point Coffee dan Golden Lamian
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.