Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Awal Penyebaran Kucing ke Seluruh Dunia

Baca di App
Lihat Foto
iStockphoto/Kyryl Gorlov
Sejarah penyebaran kucing ke seluruh dunia.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Kucing menjadi salah satu hewan peliharaan yang populer. Mereka ada di seluruh benua, kecuali benua Antartika.

Kucing telah lama berperan penting bagi masyarakat manusia sebagai agen pengendali hama, obyek bernilai simbolis, hingga menjadi hewan pendamping.

Namun, hanya sedikit yang diketahui tentang proses domestikasi dan penyebaran awal teman berbulu ini ke seluruh dunia.

Baca juga: 5 Mitos tentang Kucing Belang Tiga, Dianggap sebagai Penghasil Uang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, bagaimana kucing bisa menyebar ke seluruh dunia?

Sejarah awal menurut penelitian

Dalam sebuah studi yang diterbitkan di jurnal Nature, rahasia awal penyebaran terletak pada DNA kucing purba, yang ditelusuri oleh tim ilmuwan ribuan tahun yang lalu.

Para peneliti menggunakan analisis DNA kuno dari sisa-sisa arkeologi kucing yang tersebar secara geografis dan temporal.

Diketahui bahwa populasi Felis silvestris lybica (kucing liar Afrika) di Near East dan Mesir berkontribusi terhadap kumpulan gen kucing domestik pada masa sejarah yang berbeda.

Baca juga: Manfaat Memelihara Kucing untuk Mengurangi Stres Menurut Penelitian


Meskipun penaklukan kucing di seluruh dunia dimulai pada periode Neolitikum di Near East, penyebarannya memperoleh momentum selama periode Klasik, ketika kucing Mesir berhasil menyebar ke seluruh Dunia.

Pola perluasan dan wilayah jelajahnya menunjukkan penyebaran manusia di sepanjang rute perdagangan dan konektivitas maritim dan darat.

Varian warna bulu ditemukan dengan frekuensi tinggi hanya setelah Abad Pertengahan, berkat adanya perkembangbiakan kucing.

Karena kurangnya sisa-sisa kucing dalam catatan arkeologi, hipotesis saat ini tentang domestikasi kucing awal hanya bergantung pada beberapa studi kasus zooarkeologi.

Baca juga: Mengenal Kucing Busok, Ras Asli Indonesia yang Diakui Dunia

Kucing menyebar ke seluruh dunia

Dilansir dari laman Business Insider, semua dimulai sekitar 10.000 tahun yang lalu di wilayah yang sekarang menjadi negara Turki modern.

Berdasarkan analisis DNA, diketahui bahwa di sinilah kemungkinan besar nenek moyang kucing liar berasal.

Kucing liar terbukti efektif mengendalikan hewan pengerat bagi para peternak awal. Ketika revolusi pertanian menyebar, kucing pun ikut serta.

Baca juga: Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan Kucing Anggora dan Persia

Pada 2.500 SM, hewan ini telah mencapai Siprus yang sebelumnya belum pernah ada kucing sama sekali. Selama beberapa ribu tahun berikutnya, mereka menemani manusia ke utara menuju Bulgaria dan Rumania.

Pada 800 SM, kucing menemukan kehidupan yang lebih luas di Mesir. Mereka tidak hanya populer, tetapi juga menjadi obyek pemujaan.

Kucing Mesir, khususnya, menjadi populer di kalangan orang Romawi dan Viking yang membawa kucing ke kapal mereka untuk pengendalian hama.

Baca juga: Alasan Kucing Peliharaan Bersembunyi Ketika akan Mati

Kedua kelompok inilah yang kemudian mengambil alih revolusi kucing, membantu menyebarkannya ke seluruh Afrika, Eropa, dan Asia.

Pada saat orang-orang Eropa berlayar ke Amerika, sudah hal yang umum jika kucing menjadi teman di kapal.

Saat ini, kucing telah ada hampir di seluruh dunia, dan mungkin beberapa di antaranya sedang bersama Anda.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi