Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Garis Vertikal Hitam di Perut meski Tidak Sedang Hamil, Apa Penyebabnya?

Baca di App
Lihat Foto
X/@convomfs
Tangkapan layar unggahan X yang memperlihatkan garis di perut meski tidak hamil
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Lini masa media sosial ramai memperbincangkan garis hitam yang tampak di perut wanita meskipun ia tidak sedang hamil.

Unggahan tersebut dibuat oleh akun media sosial X (dulu Twitter) @convomfs, Selasa (26/12/2023) petang.

Tampak dalam foto yang diunggah, terdapat garis vertikal berwarna hitam tepat di bawah pusar. Garis ini disebut biasa terlihat pada perut ibu hamil.

"Aku masih 19th, belum nikah tentu aja belom hamil tp udah ada satu garis persis kayak gt di bawah perut, apa itu normal? aku gak gendut, kurus malah, ga pernah gendut jg tp tbtb aja ada kayak gituuu, ap kalian jg perutnya kayak gitu???" tanya pengunggah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Jumat (30/12/2023), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 397.000 kali, disukai 1.500 pengguna, dan diunggah ulang oleh ratusan warganet.

Lantas, normalkah memiliki garis di perut meski tidak hamil?

Baca juga: Bisa Picu Guncangan Janin, Bolehkah Ibu Hamil Tertawa Terbahak-bahak?


Penyebab penampakan garis tengah di perut

Spesialis obstetri dan ginekologi (obgyn) sekaligus Dekan Fakultas Kedokteran Uhamka, Wawang Sukarya mengatakan, garis vertikal yang tampak pada permukaan perut bernama linea alba.

"Pada dinding perut ada struktur khusus, antara lain yang disebut linea alba," jelasnya, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (27/12/2023).

Normal menghiasi tubuh meski tidak sedang hamil, linea alba adalah garis berserat yang terbentuk karena fusi atau gabungan dari aponeurosis otot dinding depan perut.

Aponeurosis sendiri merupakan lembaran luas berserat yang melekatkan satu otot dengan otot yang lain.

Menurut Wawang, linea alba adalah suatu alur dangkal yang terletak di tengah, membentang dari lengkung tulang iga (processus xiphoideus) ke tulang kemaluan (symphysis pubis).

Berbeda, saat hamil, kulit dinding perut akan berubah menjadi kemerahan dan kusam atau disebut sebagai striae gravidarum.

Bukan hanya dinding perut depan, perubahan warna ini juga terkadang terjadi pada payudara dan paha wanita hamil.

"Bila anak lebih dari satu, striae ini sering berubah jadi berwarna perak berkilau, merupakan parut dari striae sebelumnya," paparnya.

Di sisi lain, pada wanita hamil, linea alba atau garis tengah perut akan berubah warna menjadi hitam kecoklatan, yang dinamakan dengan linea nigra.

"Perubahan ini diduga karena peran hormon estrogen dan progesteron," ungkapnya.

Baca juga: Benarkah Tidak Boleh Menyeduh Susu Ibu Hamil dengan Air Panas?

Garis tengah di perut tampak lebih jelas saat hamil

Terpisah, spesialis obgyn RSIA Anugerah Semarang Irwin Lamtota Lumbanraja mengatakan, garis tengah lebih sering terlihat jelas pada wanita hamil.

"Meski jarang, keadaan ini normal pada perempuan tidak hamil," tutur Irwin kepada Kompas.com, Rabu.

Sebab, menurutnya, hingga saat ini penyebab kemunculan linea nigra tidak diketahui secara pasti.

Namun, penampakan garis tengah ini kerap dikaitkan dengan perubahan hormon, yaitu estrogen dan progesteron pada tubuh wanita.

"Perubahan hormon-hormon ini meningkatkan jumlah sel penghasil pigmen melanin yang disebut melanosit," ucapnya.

Irwin melanjutkan, secara fungsional, linea nigra pada wanita hamil tidak memiliki makna apa pun.

Garis ini hanya menjadi tanda adanya peningkatan melanin dalam kulit, terutama saat hamil.

Sementara itu, pada wanita tidak hamil, garis di perut yang tampak sangat jelas dapat disebabkan seringnya terpapar sinar matahari.

Saat terpapar sinar, tubuh akan meresponsnya dengan meningkatkan sel melanin, sehingga garis pada tengah perut akan tampak.

"90 persen ibu hamil akan memiliki linea nigra, tetapi adanya linea nigra semata bukan acuan atau tanda bahwa perempuan tersebut sedang hamil," tandasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi