KOMPAS.com - Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli tutup usia pada Selasa (2/1/2024) malam.
Dikutip dari Kompastv Selasa (2/1/2024) staf Rizal Ramli, Tri Wibowo Santoso mengatakan, sebelum meninggal dunia, Rizal Ramli sedang menjalani perawatan intensif di RSCM karena sakit kanker pankreas stadium 4.
Lantas, apa gejala dan penyebab kanker pankreas seperti yang diidap Rizal Ramli sebelum meninggal?
Baca juga: Rizal Ramli Meninggal Dunia di Usia 69 Tahun, Berikut Profilnya
Penyebab kanker pankreas
Dilansir dari Kompas TV, kanker pankreas adalah jenis kanker yang berasal dari sel-sel pankreas, organ yang terletak di bagian atas perut dan memiliki dua fungsi utama, yaitu pencernaan dan pengaturan gula darah.
Penyakit ini dapat berkembang pada dua bagian utama pankreas, yaitu pankreas eksokrin dan pankreas endokrin.
Akan tetapi, yang paling umum adalah pankreas ensokrin.
Faktor risiko kanker pankreas
Ahli bedah onkologi, Jin He, M.D. Ph.D mengatakan, bahwa sebagian besar kanker pankreas tidak dapat dicegah.
Akan tetapi, faktor risikonya dapat dikurangi dengan cara menjaga berat badan tetap sehat, tidak merokok, dan membatasi asupan alkohol.
Kemudian faktor risiko lainnya termasuk pankreatitis kronis dan riwayat keluarga.
Berikut ini faktor penyebab kanker pankreas:
- Merokok
- Usia, risiko kanker pankreas meningkat seiring bertambahnya usia
- Jenis kelamin, pria memiliki risiko sedikit lebih tinggi
- Keturunan
- Obesitas
- Pankreatitis kronis
- Diabetes tipe 2
- Paparan asap rokok pasif
Dilansir dari Johns Hopkins Medicine, kanker pankreas merupakan penyebab kematian akibat kanker yang paling umum keempat di Amerika Serikat.
Baca juga: Apa Itu Kanker Pankreas seperti yang Dialami Jeong Chan-Young dalam Drakor Thirty Nine
Gejala kanker pankreas
Jin He menjelaskan, sulit untuk mendeteksi gejala kanker pankreas pada stadium awal.
Akan tetapi, jika seseorang mengalami penurunan berat badan yang signifikan, ikterus (kulit menguning), dan sakit perut, disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter umum.
Sementara itu, pada stadium lanjut, kanker pankreas dapat mengganggu fungsi kandung empedu, hati, dan saluran empedu.
Berikut ini beberapa kondisi yang bisa menunjukkan gejala kanker pankreas:
- Kulit gatal
- Urine gelap
- Tinja berwarna pucat
- Sakit perut
- Penyakit kuning, yaitu menguning pada bagian kulit dan putih mata
Lebih lanjut, gejala nonspesifik kanker pankreas sebagai berikut:
- Penurunan berat badan yang signifikan
- Berkurangnya nafsu makan
- Mengalami gangguan pencernaan
- Depresi
- Onset mendadak diabetes tipe 2
Baca juga: 5 Khasiat Daun Ketumbar, Ampuh Mencegah Kanker dan Sehatkan Jantung
Diagnosis
Di samping gejala yang dirasakan, ada pemeriksaan lain yang dapat menunjukkan seseorang menalami kanker pankreas, berikut ini pemeriksaannya:
- Pemeriksaan fisik dengan adanya rasa nyeri saat menekan sekitar ulu hati dan teraba adanya benjolan serta dapat juga terlihat mata dan kulit yang menguning
- Tes darah di laboratorium
- CT Scan
- PET Scan
- Ultrasound
Untuk memastikan lebih lanjut dan menentukan jenis kanker, maka biopsi merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan.
Biopsi sendiri adalah prosedur pengambilan sampel jaringan kecil dari daerah yang dicurigai terkena kanker untuk diuji di laboratorium untuk memastikan dan mengetahui jenis kanker yang diidap.
Perawatan
Perawatan kanker pankreas bergantung pada beberapa hal, seperti lokasi tumor, level stadium, kondisi kesehatan penderita secara umum, dan apabila kanker sudah menyebar.
Ada beberapa cara perawatan yang dapat dijalani, yaitu:
- Operasi pengangkatan (pankreatektomi)
- Terapi radiasi
- Kemoterapi
- Imunoterapi
- Terapi bertarget.