KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan terkait adanya potensi banjir pesisir (rob) untuk sejumlah wilayah di Indonesia pada 8-19 Januari 2024.
Informasi tersebut disampaikan melalui akun Instagram @infobmkg pada Rabu (10/1/2024).
"Halo Sobat BMKG. Mari cek Informasi Potensi Banjir Pesisir (ROB) di Wilayah Pesisir Indonesia Periode 8- 19 Januari 2024," tulis BMKG.
"Informasi Selengkapnya : maritim.bmkg.go.id atau dapat langsung hubungi kantor BMKG terdekat," tambahnya.
Baca juga: BMKG Rilis Daerah Rawan Banjir di Jakarta dan Bodetabek 10-20 Januari 2024
Penyebab banjir rob
Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo mengatakan, banjir rob terjadi lantaran adanya fenomena fase bulan baru (new moon) pada 11 Januari 2024 yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum.
Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir rob berpotensi terjadi di sejumlah wilayah pesisir Indonesia, seperti:
- Pesisir Sumatera Utara
- Pesisir Sumatera Barat
- Pesisir Lampung
- Pesisir Kepulauan Riau
- Pesisir Kalimantan Barat
- Pesisir Kalimantan Timur
- Pesisir Jakarta
- Pesisir Jawa Tengah
- Pesisir Jawa Timur
- Pesisir Nusa Tenggara Timurr
- Pesisir Sulawesi Utara
- Pesisir Maluku Utara
- Pesisir Papua.
"Potensi banjir rob ini berbeda waktu (hari dan jam) di tiap wilayah (terlampir), yang secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (11/1/2024).
Beberapa aktivitas yang mungkin terdampak karena banjir rob seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat.
Baca juga: Daftar Wilayah Pesisir yang Berpotensi Banjir Rob hingga Akhir Tahun 2023
Daftar lokasi dan waktu yang berpotensi alami banjir rob
Berdasarkan data dari BMKG, berikut sejumlah lokasi di pesisir Indonesia yang berpotensi alami banjir rob beserta waktunya:
1. Pesisir Sumatera UtaraLokasi:
- Pesisir Belawan (9-16 Januari 2024)
Lokasi:
- Pesisir Kota Padang (10-12 Januari 2024)
Lokasi:
- Pesisir Teluk Utara Lampung (11-15 Januari 2024)
- Pesisir Teluk Bandar Lampung (11-15 Januari 2024)
Lokasi:
- Pesisir Tanjung Balai Karimun (12-13 Januari 2024)
- Pesisir Batu Ampar (13-16 Januari 2024)
- Selat Kijang (12-14 Januari 2024)
- Pesisir Tanjung Uban (13-14 Januari 2024)
- Pesisir Dabo Singkep (11-15 Januari 2024)
Lokasi:
- Pesisir Kendawangan (10-14 Januari 2024)
- Pesisir Pontianak (11-15 Januari 2024)
Lokasi:
- Pesisir Balikpapan 11 Januari 2024
Lokasi:
- Pesisir utara Jakarta (8-11 Januari 2024)
Lokasi:
- Pesisir Pekalongan, Semarang, dan Demak (13-19 Januari 2024)
Lokasi:
- Pelabuhan Surabaya (9-13 Januari 2024)
- Pesisir barat Surabaya: meliputi Gresik, Lamongan, dan Tuban (9-13 Januari 2024)
- Pesisir timur Surabaya: meliputi Pasuruan, Sidoarjo, Probolinggo, Bangkalan Selatan, Kuanyar, Sampang, Kreseh (9-13 Januari 2024)
- Pesisir Kalianget: meliputi Pamekasan dan Sumenep (9-13 Januari 2024)
Lokasi:
- Pesisir Pulau Flores bagian utara sampai Pulau Alor (11-14 Januari 2024)
- Pesisir Pulau Sumba bagian utara (11-14 Januari 2024)
- Pesisir Pulau Timor sampai Pulai Rote (11-14 Januari 2024)
Lokasi:
- Pesisir utara hingga timur Kepulauan Sangihe (11-14 Januari 2024)
- Pesisir utara hingga timur Kepulauan Talaud (11-14 Januari 2024)
- Pesisir timur Kepulauan Sitaro sampai Likupang (11-14 Januari 2024)
- Pesisir Bitung (11-14 Januari 2024)
Lokasi:
- Pesisir Buli, Morotai, Loloda, Gebe, Talibu Utara (11-13 Januari 2024)
Lokasi:
- Pesisir Merauke: Distrik Tabonji, Waan, Kimaam, Naukenjerai (12-18 Januari 2024)
Eko mengimbau agar masyarakat selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG melalui:
- Call center 021-6546315/18
- Call center BMKG 196
- http://maritim.bmkg.go.id
- Follow twitter dan Instagram @BMKGmaritim
- Langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.