KOMPAS.com - Sejumlah lembaga survei merilis elektabilitas tiga pasangan calon presiden dan calon presiden (capres-cawapres) untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Jajak pendapat yang berlangsung mulai Desember 2023 hingga awal Januari 2024 ini sedikit banyak menjadi gambaran popularitas pasangan capres-cawapres menjelang hari pemilihan.
Terlebih, masyarakat dapat melihat performa para pasangan calon saat beradu gagasan dalam rangkaian debat capres dan cawapres yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Menurut sejumlah survei, pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka masih unggul di sejumlah lembaga survei.
Namun, pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mulai menggeser posisi pasangan nomor urut 3, meninggalkan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di urutan bawah.
Lantas, bagaimana elektabilitas capres-cawapres menurut berbagai survei terbaru?
Baca juga: Di Balik Turunnya Elektabilitas Ganjar-Mahfud dan Bayang-bayang Pilpres Satu Putaran...
1. Hasil survei Median
Lembaga survei Median merilis hasil survei terbaru soal elektabilitas capres dan cawapres dalam kontes Pilpres 2024.
Dalam survei terbaru, capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran menempati posisi pertama dengan angka 43,1 persen.
"Jadi Prabowo Subianto itu sekarang angkanya 43,1 persen masih di urutan pertama," kata peneliti senior Median, Ade Irfan Abdurrahman, dikutip dari Kompas.com, Senin (8/1/2023).
Di posisi kedua, pasangan nomor urut 1, Anies-Muhaimin menyusul dengan angka 26,8 persen.
Sementara itu, capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud MD berada di peringkat ketiga dengan angka 20,1 persen.
"Ini kurang lebih trennya, Prabowo-Gibran berhasil mengeklaim jarak. Sementara Anies Muhaimin berhasil naik ke posisi dua, sedangkan Ganjar-Mahfud turun ke posisi tiga," ujar Ade.
Survei Median kali ini menyasar 1.500 responden dari berbagai wilayah dalam rentang waktu 23 Desember 2023-1 Januari 2024.
Sampel responden dipilih secara acak dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi provinsi dan gender.
Memiliki margin of error sebesar kurang lebih 2,53 persen, jajak pendapat berada pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Berikut elektabilitas capres-cawapres menurut Median:
- Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 43,1 persen
- Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 26,8 persen
- Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 20,1 persen.
Baca juga: Sorotan Sejumlah Media Asing soal Debat Capres Ketiga Pilpres 2024
2. Hasil survei Ipsos
Berdasarkan hasil survei tatap muka lembaga riset internasional Ipsos Affairs pada periode 27 Desember 2023 hingga 5 Januari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran tercatat naik dari 42,66 persen menjadi 48,05 persen.
Di bawah pasangan Prabowo-Gibran, elektabilitas pasangan Anies-Muhaimin cenderung stagnan dari 22,14 persen menjadi 22,80 persen.
"Pasangan Ganjar-Mahfud justru turun dari 22,95 persen menjadi 18,35 persen, dan yang belum menentukan pilihan berada di angka 11,80 persen," kata pengamat politik dan peneliti senior Ipsos Public Affairs, Arif Nurul Imam.
Dilansir dari Antara, Rabu (10/1/2024), Ipsos merupakan lembaga riset internasional yang berpengalaman di dunia global.
Lembaga dengan kantor pusat di Perancis itu beroperasi di 90 negara, yang dikenal melakukan riset pasar, juga melakukan riset sosial politik, termasuk di Indonesia.
Digelar di 34 provinsi di Indonesia, berikut elektabilitas capres-cawapres menurut Ipsos:
- Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 48,05 persen
- Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 22,80 persen
- Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 18,35 persen.
Baca juga: Beda Sikap Anies, Ganjar, Prabowo soal Palestina di Debat Ketiga Pilpres 2024
3. Hasil survei IPO
Survei terbaru untuk periode Januari 2024 dari Indonesia Political Opinion (IPO) menampilkan, pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran masih unggul di urutan pertama dengan perolehan 42,3 persen.
Dikutip dari Tribunnews, Kamis (11/1/2024), capres-cawapres nomor urut 1, Anies-Muhaimin duduk di peringkat kedua dengan angka 34,5 persen.
Capaian elektabilitas pasangan nomor urut 1 tersebut hanya selisih 7,9 persen dari pasangan Prabowo-Gibran.
Sementara itu, pasangan Ganjar-Mahfud berada di urutan ketiga dengan elektabilitas sebesar 21,5 persen.
Jajak pendapat IPO dilakukan pada periode 1-7 Januari 2024 dengan margin of error kurang lebih 2,5 persen dan tingkat akurasi data 95 persen.
Pengambilan sampel menggunakan teknik multistage random sampling (MRS) atau pengambilan sampel bertingkat terhadap 1.200 responden di seluruh provinsi Indonesia.
Berdasarkan hasil survei IPO, berikut elektabilitas terbaru capres-cawapres:
- Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 42,3 persen
- Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 34,5 persen
- Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 21,5 persen.